of 21 /21
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah: : SMPN 2 BANYUASIN III Mata pelajaran : IPA Kelas/ Semester : IX/1 Alokasi Waktu : 17JP A. KOMPETENSI INTI (KI) 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya 2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,gotong royong), santun,percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social dan alam dalam jangkau dan pergaulan dan keberadaannya 3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata 4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori B. KOMPETENSI DASAR 1.1. Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia dalam lingkungan serta mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya 2.1. Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari 2.2. Menunjukkan perilaku bijaksana dan bertanggung jawab dalam aktivitas sehari-hari 3.1. Mendeskripsikan struktur dan fungsi system reproduksi pada manusia, Kelainan dan penyakit pada system reproduksi, dan penerapan pola hidup sehat yang menunjang kesehatan reproduksi 4.1. Menyajikan hasil penelusuran informasi dari berbagai sumber tentang penyakit menular seksual dan upaya pencegahannya. C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI 1.1.1. Menunjukkan rasa syukur terhadap kebesaran Tuhan YME atas adanya keteraturan dalam system reproduksi manusia 2.1.1. Menunjukkan rasa ingin tahu, teliti dalam mengamati gambar pembelahan sel 2.1.2. Bekerjasama dan tanggung jawab dalam mencari gambar pembelahan sel 1

ozawebblog.files.wordpress.com  · Web viewPembelahan mitosis merupakan tipe pembelahan sel yang menghasilkan2 sel anakan yang mempunyai karakter sama dengan sel induk. Jumlah kromosom

  • Author
    vandiep

  • View
    224

  • Download
    0

Embed Size (px)

Text of ozawebblog.files.wordpress.com  · Web viewPembelahan mitosis merupakan tipe pembelahan sel yang...

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah:

:

SMPN 2 BANYUASIN III

Mata pelajaran

:

IPA

Kelas/Semester

:

IX/1

Alokasi Waktu

:

17JP

A. KOMPETENSI INTI (KI)

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,gotong royong), santun,percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social dan alam dalam jangkau dan pergaulan dan keberadaannya

3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata

4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. KOMPETENSI DASAR

1.1. Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia dalam lingkungan serta mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya

2.1. Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari

2.2. Menunjukkan perilaku bijaksana dan bertanggung jawab dalam aktivitas sehari-hari

3.1. Mendeskripsikan struktur dan fungsi system reproduksi pada manusia, Kelainan dan penyakit pada system reproduksi, dan penerapan pola hidup sehat yang menunjang kesehatan reproduksi

4.1. Menyajikan hasil penelusuran informasi dari berbagai sumber tentang penyakit menular seksual dan upaya pencegahannya.

C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

1.1.1. Menunjukkan rasa syukur terhadap kebesaran Tuhan YME atas adanya keteraturan dalam system reproduksi manusia

2.1.1. Menunjukkan rasa ingin tahu, teliti dalam mengamati gambar pembelahan sel

2.1.2. Bekerjasama dan tanggung jawab dalam mencari gambar pembelahan sel

3.1.1. Menjelaskan fase-fase pembelahan mitosis dan meiosis

3.1.2. Menjelaskan ciri setiap fase pembelahan mitosis dan meiosis

3.1.3. Menyebutkan karakter atau sifat sel anakan hasil pembelahan mitosis dan meiosis

3.1.4. Mengidentifikasi organ-organ penyusun sistem reproduksi pada laki-laki dan perempuan

3.1.5. Menyebutkan fungsi organ-organ penyusun sistem reproduksi pada laki-laki dan perempuan

3.1.6. Mengidentifikasi proses pembentukan sperma (spermatogenesis) dan proses pembentukan sel telur (oogenesis)

3.1.7. Menerapkan konsep pembelahan meiosis pada proses spermatogenesis dan oogenesis

3.1.8. Menjelaskan proses fertilisasi dan kehamilan

3.1.9. Menjelaskan proses perkembangan janin selama dalam kandungan

3.1.10. Menjelaskan fungsi cairan ketuban bagi janin

3.1.11. Menjelaskan gaya dorong dan gaya gesek yang tejadi pada proses melahirkan

3.1.12. Menjelaskan berbagai macam penyakit pada sistem reproduksi manusia

3.1.13. Menjelaskan upaya pencegahan penyakit pada sistem reproduksi manusia

4.1.1. Memaparkan siklus menstruasi yang terjadi pada dinding Rahim

4.1.2. Membuat grafik level hormon dalam siklus menstruasi

4.1.3. Menyajikan laporan hasil studi tentang penyakit pada sistem reproduksi

4.1.4. Membuat poster tentang upaya pencegahan dan penularan penyakit

D. Materi Pembelajaran

a. Pembelahan sel sangat penting bagi kelangsungan hidup semua makhluk hidup. Ada 3 alasan mengapa sel mengalami pembelahan, yaitu untuk pertumbuhan, perbaikan, dan reproduksi.

b. Menurut teori sel, semua sel hidup berasal dari sel yang sudah ada sebelumnya (omniscellula e cellula). Teori ini dinyatakan oleh Rudolf Virchow pada tahun 1855. Pembentukan sel-sel baru atau anakan dari sel yang sudah ada sebelumnya dapat terjadi melalui proses pembelahan sel. Pembelahan sel dibedakan menjadi pembelahan mitosis dan meiosis.

c. Pembelahan mitosis merupakan tipe pembelahan sel yang menghasilkan2 sel anakan yang mempunyai karakter sama dengan sel induk. Jumlah kromosom yang di miliki oleh sel anakan adalah 2n atau disebut dengan diploid. Sel diploid adalah sel yang kromosomnya berpasangan (2n).Tahapan pada pembelahan mitosis yaitu profase, metafase, anafase, dan telofase. Pembelahan ini terjadi pada sel-sel tubuh (sel somatik) makhluk hidup.

d. Pembelahan meiosis adalah pembelahan sel yang menghasilkan 4 sel yang memiliki kromosom haploid (n) yang berasal dari sel induk diploid (2n). Sel haploid adalah sel yang kromosomnya tidak berpasangan(n). Pembelahan meiosis berlangsung dalam dua tingkat yaitu, meiosisI dan meiosis II. Tahapan pembelahan pada meiosis I yaitu, profase I,metafase I, anafase I, dan telofase I. Tahapan pada meiosis II yaitu, profase II, metafase II, anafase II, dan telofase II. Pembelahan Ini hanya terjadi pada organ kelamin.

e. Alat reproduksi laki-laki

1. Penis : sebagai saluran urin dan saluran sperma

2. Skrotum : menjaga suhu testis agar sesuai untuk produksi sperma

3. Testis : untuk memproduksi sperma dan hormon testosteron

4. Epididimis : Sebagai tempat penyimpana sperma sementara

5. Vas deferens : menghubungkan epidimis dan uretra

6. Uretra : sebagai saluran keluarnya sperma dan urin

7. Kelenjar vesikula seminalis : menghasilkan zat-zat yang di perlukan untuk perkembangan sperma

8. Kelenjar prostat : menghasilkan cairan bersifat asam.

9. Kelenjar Cowper : menghasilkan lendir dan cairan bersifat basa

f. reproduksi wanita

1. Ovarium : menghasilkan sel telur (ovum)

2. Sel telur ( oviduk) :menghubungkan ovarium dengan rahim

3. Indifundibulum : struktur berjumbai dan merupakan pangkal dari tuba fallopi

4. Rahim ( uterus) : sebagai tempat berkembangnya janin selama kehamilan

5. Endometrium :lapisan yang membatasi rongga rahim dan meluruh saat menstruasi

6. Serviks : struktur rahim bagian bawah yang menyempit dan membuka ke arah vagina

7. Vagina : saluran yang menghubungkan lingkungan luar dengan rahim, saluran mengalirnya darah menstruasi, dan saluran keluarnya bayi

g. Proses Pembentukan sel telur (oogenesis)

Oogenesis dimulai saat seorang perempuan berada dalam kandungan. Sel primordial akan membelah secara mitosis membentuk oogonium atau sel induk telur yang bersifat diploid (2n). Selanjutnya,akan terjadi pembelahan secara bertahap baik pembelahan mitosis maupun meiosis. Pada akhir peristiwa oogenesis, dari satu sel induk telur(oogonium) akan dihasilkan satu sel telur (ovum) yang bersifat haploid (n) dan tiga badan polar (polosit). Agar kamu dapat dengan mudah memahami peristiwa oogenesis, perhatikan di atas.

h. Siklus menstruasi

Fase menstruasi Fase proliferasi Fase sekretori

Hari 0 5 10 14 15 20 25 28

Selama fase menstruasi, lapisa tebal yang melapisi utera yaitu endometrium keadanya sel telur yan mengalami fertilisasi. Sel-sel mati dari endometrium, darah, dan lendir dikeluarkan melalui vagina. Menstruasi terjadi kira-kira selama 5 14 hari. Fase kedua yaitu fase folikular atau poliferasi. Selama tahap ini sel telur mengalami proses pematangan. Faseketiga merupakan fase paling singkat dalam siklus yaitu faseovulasi. Ini terjadi pada hari ke- 14 dalam siklus menstruasi. Fase terakhir yaitu fase luteal, terbentuknya korpus luteum dalam ovarium. Fase ini terjadi pada hari ke-15 hingga hari ke- 28.

i. Fertilisasi dan kehamilan

Fertilisasimerupakan proses peleburan inti sel sperma dengan inti sel telur sehingga membentuk zigot. Proses fertilisasi ini terjadi di dalam tuba fallopi. Sel sperma menggunakan flagela yang bergerak memutar sebagai baling-baling untuk menggerakan tubuh dalam cairan yang ada pada tuba fallopi untuk menuju ke sel telur. Gerakan flagela ini dapat dianalogikan dengan baling-baling untuk mendorong perahu.

Skema pergerakan flagela sel sperma

Zigot yang terbentuk setelah terjadinya fertilisasi akan melakukan pembelahan,selanjutnya berkembang menjadi embrio yang akan menuju ke rahim kemudian tertanam (implantasi) ke dalam endometrium. Pada kondisi ini seseorang mengalami kehamilan. Agar kamu dapat dengan mudah memahami proses fertilisasi dan implantasi.

j. Penyakit pada sistem reproduksi manusia dan upaya pencegahannya

1. Gonorhoe (GO)

Penyaki Gonorhoe disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae.Gejala penyakit ini adalah rasa sakit dan keluar nanah pada saatkencing, serta keputihan berwarna kuning hijau pada wanita.

2. Sifilis (Raja Singa)

Sifilis adalah penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum. Gejala awal penyakit ini adalah luka padatempat masuknya bakteri ke dalam tubuh, biasanya pada daerah sekitar kelamin.

3. Herpes Simplex Genitalis

Penyakit herpes simplex genitalis disebabkan oleh virus Herpes simplex tipe II, yang menyerang kulit di daerah genitalia luar, anus, danvagina.

4. HIV/ AIDS

Penyakit AIDS adalah penyakit yang disebabkan oleh virus HIV (Human Immune Deficiency Virus) yang menyerang sistem imunitas atau kekebalan tubuh penderita

5. Keputihan

Keputihan yaitu penyakit kelamin yang terjadi pada perempuan dengan ciri-ciri terdapat cairan berwarna putih kekuningan atau putih keabu-abuan pada bagian vagina.

6. Epididimitis

Penyakit ini terjadi pada pria. Epididimitis adalah peradangan pada saluran epididimis yang disebabkan oleh infeksi atau karena terkena penyakit menular seksual

k. Upaya Pencegahan Penyakit Sistem Reproduksi Manusia

a. Menggunakan celana dalam yang berbahan katun dan bertesktur lembut

b. Biasakan membilas dengan bersih organ reproduksi setiap selesai buang air kecil maupun buang air besar.

c. Mengganti celana dalam minimal 2 3 kali sehari.

d. Memotong rambut yang ada di daerah organ reproduksi apabila sudah panjang, karena apabila terlalu panjang akan menjadi sarang kuman.

e. Bagi kamu yang perempuan, apabila sedang mengalami menstruasi, gantilah pembalut sesering mungkin

f. Bagi kamu yang perempuan, hindari menggunakan sabun pembersih daerah kewanitaan dan patyliner secara terus menerus.

g. Rajin berolahraga dan banyak mengkonsumsi buah dan sayur.

E. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Pertama: 1 (3 JP)

Langkah Pembelajaran

Sintak Model Pembelajaran discovery learning

Deskripsi

Alokasi Waktu

Kegiatan Pendahuluan

Menyiapkan peserta didik untuk belajar.

Guru melakukan apersepsi, dengan cara menghubungkan

materi yang akan disampaikan tentang system reproduksi

pada manusia dengan ciri cirri makhluk hidup yang telah dibahas pada pertemuan sebelumnya (kelas 7).

Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan rencana kegiatan.

Guru menyampaikan manfaat materi pembelajaran

Guru membagi peserta didik menjadi 8 kelompok

5 menit

Kegiatan Inti

Stimulation (Stimulasi/Pemberianrangsangan)

Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada topic pembelahan sel pada system reproduksi manusia dengan cara: mengajak seluruh peserta didik untuk memperhatikan gambar pembelahan sel.

10 menit

10 menit

40 menit

Problem Statement (Pertanyaan/Identifikasimasalah)

Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin masalah yang berkaitan dengan penampilan gambar pembelahan sel di atas, sampai peserta didik dapat berpikir dan bertanya.

Peserta didik diminta merumuskan satu pertanyaan setelah berkaitan dengan demonstrasi di atas. Pertanyaan diarahkan terkait dengan pembelahan sel pada system reproduksi , seperti: Mengapa sel mengalami pembelahan?

Peserta didik diminta untuk membuat hipotesis atau jawaban sementara atas pertanyaan yang mereka rumuskan.

Data Collection (Pengumpulan Data)

Guru membagikan Lembar Kerja 1 tentang pembelahan sel (ayo kita pikirkan) hal 7

Pesertadidik mengumpulkan informasi yang relevan untuk mencari jawaban atas pertanyaan yang telah dirumuskan.

Peserta didik membaca literatur/bahan bacaan tentang pembelahan Sel pada system reproduksi pada Manusia

Peserta didik mengamati gambar fase-fase pembelahan sel pada reproduksi manusia, kemudian membaca tahap tahap pembelahan sel dan ciri-ciri setiap fase pembelahan sel (buku siswa hal 4-7)

Verification (Pembuktian

Peserta didik memeriksa secara cermat rumusan hipotesis yang telah dibuat pada awal pembelajaran.

Peserta didik membuktikan benar atau tidaknya hipotesis yang telah dirumuskan dengan cara mencocokkan rumusan hipotesis tentang pembelahan sel pada system reproduks imanusia dengan konsep yang berhasil ditemukan dari buku sumber/literatur.

35 menit

Generalization (Menarikkesimpulan)

Peserta didik menyimpulkan hasil pengumpulan informasi dan diskusi, misalnya: menyimpulkan bahwa Pembentukan sel kelamin terjadi melalui pembelahan Meiosis agar keturunan (individu baru) mempunyai kombinasi sifat dari kedua induk dan tetap memiliki kromosom (2n). Hal yang perlu diingat disini adalah pembelahan meiosis disebut juga pembelahan reduksi, karena sel yang dihasilkan dari pembelahan meiosis memiliki kromosom yang jumlahnya setengah dari jumlah kromosom sel induk. Apabila jumlah kromosom selinduk 2n, maka jumlah kromosom sel anakannya adalah n. Dengan demikian jumlah kromosom sperma maupun sel telur adalah n. Pada peristiwa fertilisasi terbentuk zigot. Zigot tersebut memperoleh kromosom dari sel sperma (n) dan kromosom sel ovum (n) sehingga zigot mempunyai kromosom (2n). Selanjutnya zigot akan berkembang menjadi individu baru yang kromosomnya juga 2n sama dengan induknya.

Peserta didik mengomunikasikan informasi yang telah diperoleh di depankelas.

Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang pembelahan sel.

15 menit

Kegiatan Penutup

Peserta didik dan guru mereview hasil kegiatan pembelajaran.

Peserta didik ditugaskan membuat gambar tentang bagian reprodusi pada wanita untuk dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.

Peserta didik mengisi Kuis tentang pembelahan sel

5 menit

Pertemuan 2 ( 2 x 40 menit)

Langkah Pembelajaran

Sintak Model Pembelajaran discovery learning

Deskripsi

Alokasi Waktu

Kegiatan Pendahuluan

Menyiapkanpesertadidikuntukbelajar.

Guru melakukanapersepsi, dengancara menghubungkanmateri yang akandisampaikantentangsystemreproduksimanusiadenganciri cirimakhlukhidup yang telahdibahaspadapertemuansebelumnya (kelas 7).

Guru menyampaikankompetensi yang akandicapaidanrencanakegiatan.

Guru menyampaikanmanfaatmateripembelajaran

Guru membagipesertadidikmenjadi 6 kelompok

5 menit

Kegiatan Inti

Stimulation (Stimulasi/Pemberianrangsangan)

Pesertadidikdiberimotivasiataurangsanganuntukmemusatkanperhatianpada topik alat reproduksi pada laki-laki dann wanita

mengajakseluruhpesertadidikuntuk memusatkan perhatian pada topik alat reproduksi laki-laki dan wanita

70 menit

Problem Statement (Pertanyaan/Identifikasimasalah)

Guru memberikankesempatanpadapesertadidikuntukmengidentifikasisebanyakmungkinmasalah yang berkaitandenganpenampilangambar alat reproduksi laki-laki dan wanita di atas, sampaipesertadidikdapatberpikirdanbertanya.

Pesertadidikdimintamerumuskansatupertanyaansetelahberkaitandengan gambar charta di atas. Pertanyaandiarahkanterkaitdengan alat reproduksi laki-laki dan wanita: Organ apa saja penyusun reproduksi laki-laki dan wanita

Data Collection (Pengumpulan Data)

Guru membagikanLembarKerja Siswa tentang mengidentifikasi organ-organ sistem reprodoksi pada laki-laki dan perempuan(ayokita lakukan) hal 8 dan 15.

Pesertadidikmengumpulkaninformasi yang relevanuntukmencarijawabanataspertanyaan yang telahdirumuskan.

Pesertadidikmembacaliteratur/bahanbacaantentang pembelahanSelpadasystemreproduksipadaManusia Pesertadidikmengamatigambar dan memberi keterangan pada gambar.

Verification (Pembuktian

Pesertadidikmemeriksasecaracermat tentang organ-organ sistem reproduksi pada laki-laki dan perempuan

Pesertadidikmembuktikanbenaratautidaknya organ-organ sistem reproduksi pada laki-laki dan perempuansesuai dengan yang ditemukan di buku atau literatur.

Generalization (Menarikkesimpulan)

Pesertadidikmenyimpulkanhasilpengumpulaninformasidandiskusi,:bahwa :.organ sistem reproduksi laki-laki : penis,skrotum,testis,vas deferens,uretra.2.organ sistem reproduksi perempuan : ovarium,tuba fallopi,uterus,serviks dan vagina

Pesertadidikmengomunikasikaninformasi yang telahdiperoleh di depankelas.

Guru danpesertadidikmembuatkesimpulantentang organ organ sistem reproduksi pada manusia

Kegiatan Penutup

Pesertadidikdan guru mereviewhasilkegiatanpembelajaran.

Pesertadidikditugaskanmembuatgambartentangbagianreprodusipadawanita.

PesertadidikmengisiKuistentang organ-organ sistemreproduksi laki-laki dan perempuan

5 menit

Pertemuan 3 ( 2 x 40 menit)

Langkah Pembelajaran

Sintak Model Pembelajaran discovery learning

Deskripsi

Alokasi Waktu

Kegiatan Pendahuluan

Menyiapkan peserta didik untuk belajar.

Guru melakukan apersepsi,: mengapa di bulan puasa,seorang remaja putri terlihat sedang tidak berpuasa ?

Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan rencana kegiatan.

Guru menyampaikan manfaat materi pembelajaran

Guru membagi peserta didik menjadi 4 kelompok

5 menit

Kegiatan Inti

Stimulation (Stimulasi/Pemberianrangsangan)

Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada topik alat reproduksi pada perempuan

Mengajak seluruh peserta didik untuk memusatkan perhatian pada topik alat reproduksi pada perempuan

10 menit

10 menit

30

Problem Statement (Pertanyaan/Identifikasimasalah)

Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin masalah yang berkaitan dengan penampilan gambar siklus menstruasi pada perempuan di atas, sampai peserta didik dapat berpikir dan bertanya.

Peserta didik diminta merumuskan satu pertanyaan yang berkaitan dengan gambar di atas. Pertanyaan diarahkan terkait dengan siklus menstruasi Bagaimana siklus menstruasi pada perempuan?

Data Collection (Pengumpulan Data)

Guru membagikan Lembar Kerja Siswa tentang siklus menstruasi perempuan(ayo kita diskusikankan) hal 23.

Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk mencari jawaban atas pertanyaan yang telah dirumuskan.

Peserta didik membaca literatur/bahan bacaan tentang pembelahan Sel pada system reproduksi pada Manusia

Peserta didik di minta untuk membuat grafik tentang grafik level hormon dalam siklus menstruasi

Verification (Pembuktian

Peserta didik memeriksa secara cermat tentang grafik level hormon dalam siklus menstruasi.

Peserta didik membuktikan benar atau tidaknya level horman dalam siklus menstruasi

10

Generalization (Menarikkesimpulan)

Peserta didik menyimpulkan hasil pengumpulan informasi dan diskusi,:bahwa : menstruasi terjadi akibat meluruhnya sel telur dari dinding rahim karena tidak terjadi pembuahan.

10

Kegiatan Penutup

Peserta didik dan guru mereview hasil kegiatan pembelajaran.

Peserta didik ditugaskan membuat grafik level hormon dalam siklus menstruasi secara berkelompok.

5 menit

Pertemuan 4 ( 3 x 40 menit )

Langkah Pembelajaran

Sintak Model Pembelajaran discovery learning

Deskripsi

Alokasi Waktu

Kegiatan Pendahuluan

Menyiapkan peserta didik untuk belajar.

Guru melakukan apersepsi, dengan cara mengajukan pertanyaan :mirip siapakah aku ?

Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan rencana kegiatan.

Guru menyampaikan manfaat materi pembelajaran

Guru membagi peserta didik menjadi 6 kelompok

5 menit

Kegiatan Inti

Stimulation (Stimulasi/Pemberianrangsangan)

Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada topic fertilisasi dan kehamilan

Mengajak seluruh peserta didik untuk memperhatikan Gambar proses fertilisasi

10 menit

10 menit

40 menit

Problem Statement (Pertanyaan/Identifikasimasalah)

Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin masalah yang berkaitan dengan penampilan gambar proses fertilisasi

Peserta didik diminta merumuskan satu pertanyaan setelah memperhatikan gambar proses fertilisasi pertanyaan diarahkan terkait dengan proses fertilisasi ,bagaimana proses terjadinya pembuahan ?

Peserta didik diminta untuk membuat hipotesis atau jawaban sementara atas pertanyaan yang mereka rumuskan.

Data Collection (Pengumpulan Data)

Guru membagikan Lembar Kerja Siswa tentang proses terjadinya pembuahan dan tahap-tahap perkembangan embrio hal 28

Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk mencari jawaban atas pertanyaan yang telah dirumuskan.

Peserta didik membaca literatur/bahan bacaan tentang Fertilisasi dan kehamilan

Peserta didik mengamati gambar proses fertilisasi dan tahap-tahap perkembangan embrio

Verification (Pembuktian

Peserta didik memeriksa secara cermat rumusan hipotesis yang telah dibuat pada awal pembelajaran.

Peserta didik membuktikan benar atau tidaknya hipotesis yang telah dirumuskan dengan cara mencocokkan rumusan hipotesis tentang fertilisasi dan tahap-tahap perkembangan embrio dengan literatur

35 menit

Generalization (Menarikkesimpulan)

Peserta didik menyimpulkan hasil pengumpulan informasi dan diskusi tentang fertilisasi dan tahap-tahap perkembangan embrio

Peserta didik mengomunikasikan informasi yang telah diperoleh di depankelas.

Guru danpeserta didik membuat kesimpulan tentang Proses fertilisasi dan tahap-tahap perkembangan embrio

15 menit

Kegiatan Penutup

Peserta didik dan guru mereview hasil kegiatan pembelajaran.

Peserta didik ditugaskan membuat gambar tentang bagian reprodusi pada wanita untuk dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.

5 menit

Pertemuan 5 ( 2 x 40 menit)

Langkah Pembelajaran

Sintak Model Pembelajaran discovery learning

Deskripsi

Alokasi Waktu

Kegiatan Pendahuluan

Menyiapkan peserta didik untuk belajar.

Guru melakukan apersepsi,: mengapa kita dianjurkan sering mengganti celana dalam (CD) ?

Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan rencana kegiatan.

Guru menyampaikan manfaat materi pembelajaran

Guru membagi peserta didik menjadi 4 kelompok

5 menit

Kegiatan Inti

Stimulation (Stimulasi/Pemberianrangsangan)

Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada topik penyakit pada sistem reproduksi manusia dan upaya pencegahannya

Mengajak seluruh peserta didik untuk memusatkan perhatian pada topik penyakit pada sistem reproduksi manusia dan upaya pencegahannya

10 menit

10 menit

30

Problem Statement (Pertanyaan/Identifikasimasalah)

Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin masalah yang berkaitan dengan penampilan gambar penyakit pada sistem reproduksi, sampai peserta didik dapat berpikir dan bertanya.

Peserta didik diminta merumuskan satu pertanyaan yang berkaitan dengan gambar di atas. Pertanyaan diarahkan terkait dengan penyakit pada sistem reproduksi

Data Collection (Pengumpulan Data)

Guru membagikan Lembar Kerja Siswa tentang penyakit sistem reproduksi (ayokita diskusikankan) hal 39.

Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk mencari jawaban atas pertanyaan yang telah dirumuskan.

Peserta didik membaca literatur/bahan bacaan tentang pembelahan Sel pada system reproduksi pada Manusia

Peserta didik di minta untuk mencari informasi tentang penyakit sistem reproduksi dan upaya pencegahannya

Verification (Pembuktian

Peserta didik memeriksa secara cermat tentang penyakit sistem reproduksi dan upaya pencegahannya

Peserta didik membuktikan benar atau tidaknya penyakit sistem reproduksi dan upaya pencegahannya

10

Generalization (Menarikkesimpulan)

Peserta didik menyimpulkan hasil pengumpulan informasi dan diskusi tentang penyakit sistem reproduksi dan upaya pencegahannya

10

Kegiatan Penutup

Peserta didik dan guru mereview hasil kegiatan pembelajaran.

Peserta didik ditugaskan belajar menghadapi UH 1

5 menit

F. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

1. Teknik Penilaian

Teknik penilaian yang digunakan yaitu sebagai berikut

Metode/Teknik penilaian

Bentuk Instrumen

Observasi

Lembar pengamatan Sikap dan Rubrik

Tes tertulis

Tes Uraian dan Pilihan Ganda

INSTRUMEN PENILAIAN

a. Penilaian Kompetensi Sikap Melalui Observasi

Penilaian Sikap Kegiatan Praktikum/Diskusi

Mata Pelajaran

:

IPA

Kelas/Semester

:

IX / Ganjil

Kompetensi Dasar

:

2.1..Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari

Topik/Subtopik

:

Sistem Reproduksi Manusia /(Pembelahan Sel)

Indikator Pencapaian Kompetensi

:

2.1.1.Menunjukkan rasa ingin tahu,teliti,dalam mengamati gambar system reproduksi

2.1.2. Bekerja sama dan bertanggung jawab dalam mencari informasi tentang fungsi sistem reproduksi manusia beserta organ-organ penyusunnya.

Instrumen:

No

Nama

Penilaian sikap

Rasa ingin tahu

teliti

Bekerja sama

tanggung jawab

1

........

2

...........

.....

Cara pengisian lembar penilaian sikap adalah dengan memberikan skor pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan terhadap peserta didik selama kegiatan. Kriterianya yaitu:

.4 = sangat baik 3 = baik 2 = cukup 1 = kurang

b. Penilaian Sikap melalui Penilaian Diri

Mata Pelajaran

:

IPA

Kelas/Semester

:

IX / Ganjil

Kompetensi Dasar

:

2.1..Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari

Topik/Subtopik

:

Sistem Reproduksi Manusia /(Pembelahan Sel)

Indikator Pencapaian Kompetensi

:

2.1.1.Menunjukkan rasa ingin tahu,teliti,dalam mengamati gambar system reproduksi

2.1.2. Bekerja sama dan bertanggung jawab dalam mencari informasi tentang fungsi istem reproduksi manusia beserta organ-organ penyusunnya.

Instrumen:

Penilaian Diri

Topik: Sistem Reproduksi Manusia (Pembelahan Sel) Nama : ..........................

Kelas : IX.........

Setelah mempelajari materi Sistem Reproduksi Manusia (Pembelahan Sel) , kamu dapat melakukan penilaian diri dengan cara memberikan tanda V pada kolom yang tersedia sesuai dengan kemampuan

No

Pernyataan

Sudah memahami

Belum memahami

1

c. Penilaian antara Peserta Didik

Mata Pelajaran

:

IPA

Kelas/Semester

:

IX / Ganjil

Kompetensi Dasar

:

2.1..Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari

Topik/Subtopik

:

Sistem Reproduksi Manusia (Pembelahan Sel)

Instrumen:

Penilaian antar Peserta Didik

Topik / Sub Topik : Sistem Reproduksi Manusia Nama Teman yang inilai:.....................

/ Pembelahan Sel Nama penilai:............................

Tanggal Penilaian : ................................

- Amati perilaku temanmu dengan cermat selama mengikuti pembelajaran IPA

- Berikan tanda v pada kolom yang disediakan berdasarkan hasil pengamatanmu.

- Serahkan hasil pengamatanmu kepada gurumu

No

Prilaku

Dilakukan/muncul

Ya

tidak

1.

Mau menerima pendapat teman

2.

Memaksa teman untuk menerima pendapatnya

3.

Memberi solusi terhadap pendapat yang bertentangan

4.

Mau bekerja sama dengan teman

5

Memperlihatkan sikap tidak peduli (acuh tak acuh)

6

...............

Pengolahan Penilaian:

1. Perilaku/sikap pada instrumen di atas ada yang positif (no 1, 2, dan 4) dan ada yang negatif

(no 2) Pemberian skor untuk perlaku positif Ya = 2, Tidak = 1. Untuk yang negatif Ya = 1, Tidak = 2.

2. Selanjutnya guru dapat membuat rekapitulasi hasil penilaian menggunakan format berikut.

No

Nama siswa

Skor prilaku

Jumlah

Nilai

1

2

3

4

5

1

Ana

2

2

2

2

1

9

2

Ari

1

2

2

2

1

8

3

Ani

2

1

2

2

2

9

Nilai peserta didik dapat menggunakan rumus:

d. Penilaian Sikap melalui Jurnal

Mata Pelajaran

:

IPA

Kelas/Semester

:

IX / Ganjil

Kompetensi Dasar

:

2.1..Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari

Topik/Subtopik

:

Sistem Reproduksi Manusia (Pembelahan Sel)

Instrumen:

JURNAL

Aspek yang diamati:

Kejadian : .

Tanggal: .

Nama Peserta Didik:

Nomor peserta Didik:

Catatan Pengamatan Guru:

.

.

.

Petunjuk pengisian jurnal (diisi oleh guru):

1) Tulislah identitas peserta didik yang diamati, tanggal pengamatan dan aspek yang

diamati oleh guru.

2) Tuliskan kejadian-kejadian yang dialami oleh Peserta didik baik yang merupakan kekuatan maupun kelemahan peserta didik sesuai dengan pengamatan guru terkait dengan Kompetensi Inti.

3) Simpanlah kartu tersebut di dalam folder masing-masing peserta didik.

2. Instrumen Penilaian Kompetensi Pengetahuan

a. TesTulis

1) Soal Pilihan Ganda

Mata Pelajaran

:

IPA

Kelas/Semester

:

IX / Ganjil

Kompetensi Dasar

:

3.1. Mendeskripsikan struktur dan fungsi system reproduksi pada manusia,Kelainan dan penyakit pada system reproduksi, dan penerapan pola hidup sehat yang menunjang kesehatan reproduksi

Topik/Subtopik

:

Sistem Reproduksi Manusia (Pembelahan Sel)

Indikator Pencapaian Kompetensi

:

3.1.1. Menjelaskan fase-fase pembelahan mitosis dan meiosis

3.1.2. Menjelaskan ciri setiap fase pembelahan mitosis dan meiosis

3.1.3. Menyebutkan karakter atau sifat sel anakan hasil pembelahan mitosis dan meiosis

3.1.4. Mengidentifikasi organ-organ penyusun sistem reproduksi pada laki-laki dan perempuan

3.1.5. Menyebutkan fungsi organ-organ penyusun sistem reproduksi padalaki-laki dan perempuan

3.1.6. Mengidentifikasi proses pembentukan sperma (spermatogenesis) dan proses pembentukan sel telur (oogenesis)

3.1.7. Menerapkan konsep pembelahan meiosis pada proses spermatogenesis dan oogenesis

3.1.8. Menjelaskan proses fertilisasi dan kehamilan

3.1.9. Menjelaskan proses perkembangan janin selama dalam kandungan

3.1.10. Menjelaskan fungsi cairan ketuban bagi janin

3.1.11. Menjelaskan gaya dorong dan gaya gesek yang tejadi pada proses melahirkan

3.1.12. Menjelaskan berbagai macam penyakit pada sistem reproduksi manusia

3.1.13. Menjelaskan upaya pencegahan penyakit pada sistem reproduksi manusia

Instrumen

A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (X) pada huruf a, b, c,

atau d!

1. Perhatikan gambar di bawah ini :

Gambar di samping termasuk fase :

a. Profase

b. Metafase

c. Anafase

d. Telofase

2. Bagian testis yang berperan dalam produksi sperma dan hormon testosteron disebut....

a. tubulus seminiferus

b. epididimis

c. vesikula seminalis

d. vas deferens

3. Pasangan antara bagian alat reproduksi laki-laki dan fungsinya berikut ini benar, kecuali...

a. skrotum berfungsi sebagai pembungkus testis

b. tubulus seminiferus berfungsi sebagai tempat produksi sperma

c. vas deferens berfungsi sebagai tempat pematangan sperma

d. uretra berfungsi sebagai saluran tempat keluarnya sperma

4. Pernyataan yang benar terkait dengan jumlah kromosom spermatogonium dan spermatozoa adalah....

a. spermatogonium bersifat diploid, spermatozoa bersifat haploid

b. spermatogonium bersifat haploid, spermatozoa bersifat diploid

c. spermatogonium bersifat diploid, spermatozoa bersifat bersifat diploid

d. spermatogonium bersifat haploid, spermatozoa bersifat bersifat haploid

5. Ovarium adalah tempat terjadinya....

a. Fertilisasi

b. implantasi

c. perkembangan bayi

d. pematangan ovum

6. Pernyataan yang benar mengenai oogenesis adalah....

a. oogenesis dimulai sejak bayi dilahirkan

b. ketika bayi perempuan lahir proses pembentukan sel telursampai pada fase pembentukan oosit primer

c. badan polar merupakan hasil pembelahan oosit sekunder secara meiosis

b. hasil akhir oogenesis adalah satu ovum dan tiga badan polar

7. Tahap oogenesis pada bayi perempuan yang baru lahir telah sampai pada fase....

a. oogonium

b. ooosit primer

c. Oosit sekunder

d. Ootid

8. Hormon yang memicu berkembangnya folikel dan penebalan dinding rahim secara berturut-turut adalah....

a. FSH dan progesteron

b. LH dan FSH

c. LH dan estrogen

d. Estrogen dan progesteron

9. Berikut ini yang langsung terbentuk setelah proses fertilisasi adalah....

a. sel telur

b. sel sperma

c. Zigot

d. embrio

10. Pada siklus menstruasi apabila fertilisasi tidak terjadi maka akan terjadi peristiwa berikut, kecuali...

a. Kehamilan

b. estrogen dan progesteron menurun

c. Dinding rahim akan luruh

d. menstrusi

11. Terdapat ciri penyakit sebagai berikut:

1. Gejala awal berupa borok pada tempat masuknya bakteri

2. Biasanya menyerang daerah sekitar kelamin

3. Disebabkan oleh Treponema pallidum

Ciri-ciri penyakit di atas dimiliki oleh orang yang menderita penyakit....

a. Gonorhea

b. Herpes Simplex Genitalis

c. Sifilis

d. HIV / AIDS

Keterangan : Jika benar skor 1

Jika salah skor 0

2) Soal Uraian

Mata Pelajaran

:

IPA

Kelas/Semester

:

IX / Ganjil

Kompetensi Dasar

:

3.1. Mendeskripsikan strukturdanfungsisystemreproduksipadamanusia,Kelainandanpenyakitpadasystemreproduksi, danpenerapanpola hidupsehat yang menunjangkesehatanreproduksi

Topik/Subtopik

:

Sistem Reproduksi Manusia (Pembelahan Sel)

Indikator Pencapaian Kompetensi

:

3.1.1. Menjelaskan fase-fase pembelahan mitosis dan meiosis

3.1.2. Menjelaskan ciri setiap fase pembelahan mitosis dan meiosis

3.1.3. Menyebutkan karakter atau sifat sel anakan hasil pembelahan mitosis dan meiosis

3.1.4. Mengidentifikasi organ-organ penyusun sistem reproduksi pada laki-laki dan perempuan

3.1.5. Menyebutkan fungsi organ-organ penyusun sistem reproduksi padalaki-laki dan perempuan

3.1.6. Mengidentifikasi proses pembentukan sperma (spermatogenesis) dan proses pembentukan sel telur (oogenesis)

3.1.7. Menerapkan konsep pembelahan meiosis pada proses spermatogenesis dan oogenesis

3.1.8. Menjelaskan proses fertilisasi dan kehamilan

3.1.9. Menjelaskan proses perkembangan janin selama dalam kandungan

3.1.10. Menjelaskan fungsi cairan ketuban bagi janin

3.1.11. Menjelaskan gaya dorong dan gaya gesek yang tejadi pada proses melahirkan

3.1.12. Menjelaskan berbagai macam penyakit pada sistem reproduksi manusia

3.1.13. Menjelaskan upaya pencegahan penyakit pada sistem reproduksi manusia

Instrumen

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar dan tepat!

1. Buatlah dengan gambar fase-fase pembelahan sel secara miosis ?

2. Tuliskan perbedaan organ reproduksi laki-laki dan perempuan ?

Keterangan: -Jika benar A skor 4

-Jika benar B skor 8

b. ObservasiTerhadap Diskusi/ Tanya Jawab

Mata Pelajaran

:

IPA

Kelas/Semester

:

IX / Ganjil

Kompetensi Dasar

:

4.1. Menyajikan hasil penelusuran informasi dari berbagai sumber tentang penyakit menular seksual dan upaya pencegahannya.

Topik/Subtopik

:

Sistem Reproduksi Manusia (Pembelahan Sel)

Indikator Pencapaian Kompetensi

:

4.1.1. Memaparkan siklus menstruasi yang terjadi pada dinding Rahim

4.1.3. Menyajikan laporan hasil studi tentang penyakit pada sistem reproduksi

Instrumen

Nama Peserta Didik

Pernyataan

Jumlah

Mengungapkan gagasan yang orisional

Kebenaran konsep

Ketepatan penggunaan istilah

Ya

Tdk

Ya

Tdk

Ya

Tdk

Ya

Tdk

Agus Saputra

Dina Rahayu

dst

c. Penugasan

Mata Pelajaran

:

IPA

Kelas/Semester

:

IX / Ganjil

Kompetensi Dasar

:

4.1. Menyajikan hasil penelusuran informasi dari berbagai sumber tentang penyakit menular seksual dan upaya pencegahannya.

Topik/Subtopik

:

Sistem Reproduksi Manusia (Pembelahan Sel)

Indikator Pencapaian Kompetensi

:

4.1.1. Memaparkan siklus menstruasi yang terjadi pada dinding Rahim

4.1.2. Membuat grafik level hormon dalam siklus menstruasi

4.1.3. Menyajikan laporan hasil studi tentang penyakit pada sistem reproduksi

4.1.4. Membuat poster tentang upaya pencegahan dan penularan penyakit

Instrumen

TUGAS: Membuat brosur

Tugas proyek ini dapat dilaksanakan oleh siswa selama dua minggu.Pada minggu pertama, peserta didik mencari informasi dari bukuensiklopedia, koran, majalah ataupun media massa yang lainnya baik mediamassa cetak ataupun elektronik tentang berbagai upaya pencegahan penyakitseksual. Kemudian, pada minggu kedua, peserta didik menyusun brosur.Selama pelaksanaan tugas proyek ini, peserta didik diharuskan untuk selalumelakukan konsultasi dengan guru.

Kriteria penilaian:

No.

Nama kelompok

Kesesuai gambar

Ketepatan waktu mengumpulkan tugas

keindahan

Jlh Skor

1

2

3

4

1

2

3

4

1

2

3

4

1

melati

8

2

Keterangan:

Nilai peserta didik dapat menggunakan rumus:

2 Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

a. Pembelajaran Remedial

Pembelajaran remedial dilakukan segera setelah kegiatan penilaian.

JIka terdapat lebih dari 50% peserta didik yang mendapat nilai di bawah 2,67; maka dilaksanakan pembelajaran remedial (remedial teaching), terhadap kelompok tersebut.

Jika terdapat 30%-50% peserta didik yang mendapat nilai di bawah 2,67; maka dilaksanakanpenugasan dan tutor sebaya terhadap kelompok tersebut.

Jika terdapat kurang dari 30% peserta didik yang mendapat nilai di bawah 2,67; maka diberikan tugas terhadap kelompok tersebut.

Setelah remedial dilaksanakan kemudian dilaksanakan tes ulang pada indikator-indikator pembelajaran yang belum tercapai oleh masing-masing peserta didik.

b. Pengayaan

Pengayaan diberikan kepada peserta didik yang mendapat nilai di atas 2,67 dengan cara diberikan tugas mengkaji penerapan dan/mengerjakan soal-soal yang HOTS (High Order Thinking Skills).

4 Media/Alat, Bahan, dan Sumber Belajar

a. Media/Alat

proyektor

Gambar/chart pembelahan sel

b. Bahan

Lembar Kerja

c. Sumber belajar

Ilmu Pengetahuan Alam Kelas IX semester 1,halaman 1 50

Buku Guru Ilmu Pengetahuan Alam Kelas IX ,halaman 121 148

Kayuara Kuning, Juli 2015

Mengetahui,

Kepala Sekolah,

Idris, S. Pd, M.Si

NIP19601008 198110 1 001

Guru Mata Pelajaran,

Adi Candra, S. Pd

NIP 19720506 199802 1 001

116

Mata Pelajaran IPA

11