43
PM LPM.PH B 02.06. G.3 Panduan Akademik Program Studi DIII Kebidanan Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id 1 0 4

poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

PM LPM.PHB 02.06.G.3

Panduan Akademik Program Studi DIII Kebidanan

POLITEKNIK HARAPAN BERSAMA TEGALTAHUN AKADEMIK

2013/2014KATA PENGANTAR

Penyusunan Buku Panduan Akademik Program Studi D III Kebidanan

Politeknik Harapan Bersama Tegal ini dimaksudkan sebagai panduan dan pedoman

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

1

04

Page 2: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

bagi semua mahasiswa dan dosen serta tenaga administrasi yang memuat

penjelasan tentang peraturan akademik selama kuliah di Prodi D II Kebidanan.

Dengan demikian diharapkan penyelenggaraan proses pembelajaran di Program

Studi D III Kebidanan Politeknik Harapan Bersama Tegal dapat berjalan lebih baik,

sehingga apa yang menjadi visi yaitu mencetak bidan yang profesional dapat

terwujud serta misi dan tujuan Prodi Kebidanan dapat tercapai.

Segenap civitas akademika diharapkan dapat berupaya menjalankan

Panduan Akademik ini sebaik-baiknya sebagai upaya kepedulian akan mutu

pendidikan di Perguruan Tinggi. Aturan-aturan yang jelas dan dilaksanakan tentu

akan menjadi budaya baik bagi para akademisi yang diharapkan dapat melekat dan

dapat berdampak pada tumbuhnya sikap dan perilaku yang terpuji di masyarakat

pada umumnya

Ucapan terimakasih setinggi – tinggi nya disampaikan kepada Tim yang

telah menyusun dan berbagai pihak yang telah membantu dan memberi saran,

masukan dan koreksi terhadap penyempurnaan buku Panduan Akademik ini.

Semoga dengan diterbitkannya buku Panduan Akademik ini proses belajar

mengajar di Program Studi D III Kebidanan dapat terselenggara dengan baik serta

sesuai dengan visi, misi dan tujuan yangingin dicapai.

Tegal, 25 Januari 2014

Politeknik Harapan Bersama

Tegal

Direktur,

Mc.Chambali, B.Eng,EE.,M.KomNIPY. 12.002.005

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ……………………………………………………………………. i

DAFTAR ISI ……………………………………………………………………………… ii

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

2

Page 3: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

STRUKTUR ORGANISASI PROGRAM STUDI KEBIDANAN ………………………. iii

BAB I

VISI MISI DAN TUJUAN ..……………………………………………………………… 1

BAB II

PENYELENGGARAAN KEGIATAN AKADEMIK……………………………………... 2

BAB III

KURIKULUM ……………………………………………………………………………...

7

BAB IV

TATA TERTIB DAN KETENTUAN PERKULIAHAN ………………………………….

13

BAB V

EVALUASI BELAJAR DAN PENILAIAN ……………………………………………….

18

BAB VI

PRAKTEK KLINIK ………………………………………………………………………..

22

BAB VII

PENUTUP …………………………………………………………………………………..

26

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

3

Page 4: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

BAB I

VISI, MISI DAN TUJUAN

PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN

POLITEKNIK HARAPAN BERSAMA TEGAL

A. VISI

Mewujudkan mahasiswa Program Studi D III Kebidanan Politeknik Harapan Bersama

Tegal yang Profesional dan berkualitas dengan pendidikan, penelitian dan pengabdian

masyarakat sehingga menghasilkan sumber daya yang bermutu dan kompetitif guna

mendukung program pembangunan nasional dan komitmen global di bidang kesehatan.

B. MISI

1. Melaksanakan fungsi pokok pendidikan sesuai standar yang ditentukan guna

meningkatkan mutu pendidikan.

2. Melaksanakan penelitian dan pengabdian masyarakat di bidang kesehatan

Masyarakat untuk menunjang terlaksananya program-program pelayanan kesehatan

di Masyarakat.

3. Mewujudkan sumber daya kesehatan perencana, pelaksana, dan penggerak

pembangunan kesehatan.

4. Menghasilkan lulusan Ahli Madya Kebidanan yang profesional, mempunyai

kompetensi tinggi dan bertanggung jawab menuju persaingan global.

C. TUJUAN

1. Terlaksananya proses belajar mengajar di Program Studi D III Kebidanan

Politeknik Harapan Bersama Tegal, baik materi maupun praktek sesuai dengan

standar yang ditetapkan.

2. Terlaksananya penelitian dan pengabdian masyarakat yang diselenggarakan oleh

Program Studi D III Kebidanan Politeknik Harapan Bersama Tegal bersama-sama

dengan masyarakat.

3. Terwujudnya lulusan Program Studi D III Kebidanan Politeknik Harapan Bersama

Tegal yang mampu merencanakan dan melaksanakan program pelayanan

kesehatan masyarakat serta turut serta menggerakkan masyarakat dalam

melaksanakan Program- Program Pelayanan Kesehatan tersebut.

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

4

Page 5: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

4. Terwujudnya lulusan Program Studi D III Kebidanan Politeknik Harapan Bersama

Tegal yang profesional, berkompetensi, beretika dan bertanggung jawab.

BAB II

PENYELENGGARAAN KEGIATAN AKADEMIK

Pasal 1

Penerimaan Peserta Didik

1) Baru

a. Pendaftaran mahasiswa baru dilakukan setiap tahun,

b. Lulus dari Sekolah Menengah Atas / sederajat, dengan persyaratan :

a) Maksimal berusia 35 tahun

b) Mempunyai Tinggi badan Minimal 150 cm, dengan berat badan proposional

c) Tidak dalam kondisi hamil dan melampirkan surat nikah jika telah menikah

c. Adapun ketentuan umum pelaksanaan pendaftaran lainnya disesuaikan dengan

aturan yang ditetapkan oleh Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru Politeknik

Harapan Bersama.

2) Pindahan

a. Mahasiswa pindahan dari perguruan tinggi lain melampirkan surat keterangan

pindah dari perguruan tinggi sebelumnya.

b. Mahasiswa pindahan dari perguruan tinggi lain melampirkan fotokopi SK

BAN-PT atau telah terdaftar dan secara rutin melaporkan hasil belajar kepada

Kopertis.

c. Mahasiswa pindahan diberi Nomor Induk mahasiswa (NIM) sama seperti

mahasiswa baru tetapi diberi kode khusus.

d. Transkrip akademik mahasiswa dikonversi ke dalam lembar Penyetaraan nilai

yang disesuaikan dengan kurikulum yang berlaku di program studi, disahkan oleh

ketua program studi dan Direktur.

e. Nama dan NIM mahasiswa pindahan dilaporkan ke Dirjen dikti pada setiap

semester dengan melampirkan ijazah terakhir, transkrip nilai, ijazah SLTA yang

dilegalisasi pejabat berwenang serta lembar penyetaraan.

f. Persyaratan administrasi lainnya sama dengan penerimaan mahasiswa baru.

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

5

Page 6: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

Pasal 2

Sistem Perkuliahan

1) Sistem perkuliahan menganut sistem kredit semester (SKS) yang mewajibkan

mahasiswa mengikuti / menempuh semua mata kuliah yang telah ditetapkan program

studi setiap semester baik teori maupun praktik.

2) Pada awal semester sebelum mengikuti kegiatan perkuliahan mahasiswa diwajibkan

untuk mengisi KRS (Kartu Rencana Studi) pada waktu yang telah ditentukan.

3) Satu semester terdiri dari :

1) 14 - 16 Minggu perkuliahan

2) 2 minggu Evaluasi hasil belajar

3) 6-8 minggu Praktek klinik kebidanan

4) Perkuliahan harian merupakan perkuliahan yang dilakukan setiap hari, pada hari Senin

sampai dengan Sabtu, pukul 07.00 s/d 17.00 dan dilakukan di dalam ruangan/ kelas.

5) Setiap mahasiswa wajib mengikuti perkuliahan setiap mata kuliah dalam satu semester

paling sedikit 75% dari yang seharusnya dilaksanakan.

6) Jenis perkuliahan terdiri dari teori dan praktik, 1 SKS teori = 60 menit, dan 1 SKS

Praktek = 120 menit.

7) Praktik Klinik Kebidanan merupakan penjabaran dari SKS Praktikum pada Mata

Kuliah yang memerlukan pembelajaran pada riil setting untuk mendukung kompetensi

klinik, pada semester yang sedang berjalan, 1 SKS Klinik ada 4 jam. Lahan praktik

kebidanan yang digunakan yaitu di Puskesmas, Rumah Sakit atau Bidan Praktek

Swasta / BPS yang telah ditentukan oleh Program Studi D III Kebidanan PoliTeknik

Harapan Bersama

Pasal 3

Kalender Akademik

1) Kegiatan akademik meliputi kegiatan perkuliahan baik teori maupun praktek yang

dilaksanakan berdasarkan kalender akademik

2) Kalender akademik dibuat dan ditetapkan dengan keputusan ketua program studi dan

disahkan oleh Direktur;

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

6

Page 7: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

3) Kalender Akademik memuat program kegiatan yang berlangsung selama satu tahun

dan memuat komponen berikut ini :

a. Jadwal pengisian Kartu Rencana Studi (KRS)

b. Rentang waktu kuliah efektif semester ganjil dan genap.

c. Rentang waktu pelaksanaan Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir

Semester (UAS) meliputi teori dan praktik.

d. Yudisium dan jadwal penyerahan nilai akhir serta penyelesaian Kartu Hasil

Studi (KHS)

e. Kegiatan-kegiatan lain yang menunjang program akademik. Antara lain :

Praktik Klinik Katrampilan Dasar (KDK), Praktek Klinik Kebidanan (PKK) I, II

dan III, UAP/ Ujian Akhir Program (OSCE, CBT, KTI), Uji kompetensi, Wisuda,

Sumpah dll

Pasal 4

Heregistrasi dan Registrasi

1) Haregistrasi disebut juga pendaftaran ulang mahasiswa lama untuk menempuh

semester selanjutnya setelah dinyatakan lulus dalam yudisium semester;

2) Registrasi disebut juga pendaftaran ulang mahasiswa baru untuk menempuh

perkuliahan setelah dinyatakan lulus dalam yudisium penerimaan mahasiswa baru;

3) Setiap mahasiswa yang akan melaksanakan perkuliahan wajib melakukan Heregistrasi

setiap semester. Jadwal ditentukan dalam kalender akademik.

4) Ketentuan Heregistrasi dan Registrasi adalah berikut ini :

a. Membayar biaya pokok semester/ SPP dan

keuangan lain yang telah ditentukan di bagian BAUK.

b. Menunjukan kuitansi SPP terakhir

c. Mengisi formulir pendaftaran ulang

d. Mengisi Kartu Rencana Studi (KRS) yang dapat

diambil di bagian Administrasi prodi kebidanan.

Pasal 5

Kartu Rencana Studi (KRS)

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

7

Page 8: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

1) Kartu Rencana Studi (KRS) diberikan setelah mahasiswa melakukan

registrasi dan herregistrasi, ditandatangani oleh pembimbing Akademik dan Ketua

Program Studi.

2) Mahasiswa yang tidak mengisi KRS sampai dengan empat kali pertemuan

perkuliahan tanpa keterangan, maka dianggap tidak mendaftar ulang dan tidak

diijinkan untuk mengikuti perkuliahan serta prodi berhak mencutikan mahasiswa

tersebut.

3) Mahasiswa yang terlambat dalam mengisi KRS akan dikenai denda sebesar

Rp 100.000 dan diserahkan ke bagian Administrasi Prodi D III Kebidanan

Pasal 6

Kartu Hasil Studi (KHS), Transkrip dan Ijasah

1) Penerbitan KHS dilakukan setelah menyelesaikan perkuliahan dengan evaluasi hasil

belajar UAS, dan telah dilaksanakan yudisium pada program studi.

2) KHS tiap semester dibuat rangkap tiga masing-masing untuk mahasiswa, program

studi dan BAA.

3) Ijasah dan traskrip diberikan pada lulusan pendidikan akademik dan pendidikan vokasi

sebagai pengakuan terhadap prestasi belajar dan/atau penyelesaian suatu program studi

terakreditasi yang diselenggarakan oleh Perguruan Tinggi.

4) Ijazah dan traskrip nilai diberikan kepada mahasiswa yang telah mengikuti

perkuliahan selama 6 semester, dinyatakan lulus pada Ujian Akhir Program (UAP)

dan Uji kompetensi serta berhak mengikuti kegiatan wisuda.

Pasal 7

Masa Studi Mahasiswa

1) Pendidikan Diploma III Kebidanan merupakan Pendidikan Vokasional yang

Menghasilkan Bidan Pelaksana dengan gelar Ahli Madya Kebidanan (Amd. Keb),

dengan Beban studi sekurang-kurangnya 110 ( seratus sepuluh ) SKS dan sebanyak-

banyaknya 120 (seratus dua puluh )

2) SKS yang di jadwalkan untuk 6 semester dan dapat di tempuh dalam waktu sekurang-

kurangnya 6 (enam) semester dan selama-lamanya 10 (sepuluh) semester

(Kepmendiknas 232/U/2000).

Pasal 8

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

8

Page 9: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

Pengelolaan Cuti Studi

Mahasiswa Program Diploma III di Politeknik Harapan Bersama Tegal dalam keadaan

tertentu dibenarkan untuk mengajukan permohonan ijin cuti tidak mengikuti kegiatan

akademik, dengan syarat:

1) Cuti studi adalah penghentian sementara masa studi /

masa aktif mahasiswa dalam jangka waktu tertentu karena suatu alasan dengan seijin

ketua program studi kebidanan.

2) Waktu cuti hanya diberikan selama 2 (dua) semester,

kecuali dengan pertimbangan khusus yang disetujui dan diperbolehkan oleh Ketua

Program Studi dan Direktur.

3) Permohonan ijin cuti hanya dapat diajukan oleh

mahasiswa yang telah mengikuti kuliah paling sedikit 2 (dua) semester.

4) Mahasiswa cuti diwajibkan membayar biaya cuti

studi dengan ketentuan tersendiri dan dapat diketahui pada BAUK.

5) Mahasiswa yang ingin aktif kembali diwajibkan

melakukan daftar ulang sebelum aktif kuliah dan melaporkan ke Ketua Program Studi,

dengan mengisi permohonan aktif kembali. Formulir dapat diambil di bagian

administrasi prodi.

6) Mahasiswa yang berhenti mengikuti kegiatan

akademik diluar point (1), waktu berhenti akan ikut diperhitungkan menentukan batas

waktu studi dan diwajibkan membayar SPP serta uang laboratorium /praktek.

7) Ketentuan lain : Mahasiswa yang dengan sengaja

meninggalkan kegiatan kegiatan akademik lebih dari 2 (dua) semester, diluar masa

cuti, atau tidak mengajukan cuti maka tidak diperkenankan mengikuti kegiatan

akademik kembali dan dinyatakan keluar /berhenti dari Program Studi D III

Kebidanan Politeknik Tegal.

8) Alur Pengajuan Cuti

a. Mahasiswa mengambil dan mengisi Form

Pengajuan Cuti studi di Program Studi. Form ditanda tangani oleh mahasiswa,

orang tua/wali dan ditandatangani oleh ka.prodi serta pembimbing akademik

b. Form pengajuan cuti studi yang telah disetujui

ketua program studi diteruskan prodi ke Pembantu Direktur I untuk mendapatkan

persetujuan Direktur.

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

9

Page 10: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

c. Form pengajuan cuti studi dinyatakan

diterima / disetujui dengan dikeluarkannya SKCS (Surat Keterangan Cuti Studi)

dan ditanda tangani Direktur yang dikeluarkan oleh BAA.

d. SKCS diberikan oleh pudir satu dan

diserahkan ke Program Studi untuk diarsipkan kemudian diberikan kepada

mahasiswa yang bersangkutan

BAB III

KURIKULUM

Mahasiswa dinyatakan lulus dari Progran Studi Kebidanan apabila telah

menyelesaikan kuliah minimal 110 SKS dan maksimal 120 SKS yang terdiri dari

kurikulum inti dan kurikulum institusional. Kurikulum inti Pendidikan Diploma III

Kebidanan merupakan penciri dari kompetensi utama yang berlaku secara nasional dan di

sepakati bersama antara penyelenggara pendidikan kebidanan organisasi profesi dan

masyarakat pengguna dengan beban dalam bentuk satuan kredit semester 40%-80%

(Kepmendiknas) 045 /U/ 2002). Dengan demikian maka ditetapkan bahwa kurikulum inti

Pendidikan D-III Kebidanan tahun 2011 sejumlah 96 SKS dan kurikulum institusional 24

SKS dengan rasio 40 % pembelajaran teori dan 60% pembelajaran praktek.

Kurikulum DIII kebidanan disusun untuk menghasilkan lulusan yang berkompeten

dan memenuhi kompetensi utama, pendukung dan lain-lain yang mengacu pada SK

Menkes No.369/MENKES/SK/III/2007 tentang Standar Profesi Bidan.

Pasal 9

Stuktur Kurikulum Program Studi

A. DISTRIBUSI MATA KULIAH SEMESTER I

KODE MATA KULIAH SKS T P K JMK/

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

10

Page 11: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

MK mingguBd. 101 Pendidikan Agama 3 3 - - 3 jamBd. 102 Pendidikan Kewarganegaraan 3 3 - - 3jamBd. 103 Bahasa Indonesia 3 3 - - 3jamBd. 104 Biologi dasar dan biologi

perkembangan4 2 2 - 6 jam

Bd. 105 Ketrampilan Dasar Kebidanan I 3 1 2 - 5 jamBd. 106 Konsep kebidanan 4 2 2 - 6 jamML.101 Bahasa inggris 2 1 1 - 3 jamML.102 Pendidikan karakter Dasar 2 1 1 - 3 jamJumlah 24 16 8 - 32 jam

B. DISTRIBUSI MATA KULIAH SEMESTER II

KODE MK

MATA KULIAH SKS T P K JMK/minggu

Bd. 201 Komunikasi dalam praktik kebidanan

3 1 2 - 5 jam

Bd. 202 Ketrampilan Dasar Kebidanan II 3 1 2 - 5 jamBd. 203 Etikolegal dalam praktik

kebidanan4 2 2 - 6 jam

Bd. 204 Ilmu Sosial dan budaya dasar 3 3 - 3 jamBd. 205 Asuhan Kebidanan Kehamilan I

(kehamilan fisiologi)3 1 2 - 5 jam

ML.201 Bahasa inggris penerapan klinik 2 1 1 - 3 jamML. 202 Praktik klinik KDK 3 - - 3 -ML. 203 Pendidikan Karakter lanjut 2 1 1 - 3 jamJumlah 23 10 10 3 30 jam

C. DISTRIBUSI MATA KULIAH SEMESTER III

KODE MK

MATA KULIAH SKS T P K JMK/minggu

Bd. 301 Kesh Reproduksi dan Keluarga Berencana

4 2 2 - 6 jam

Bd. 302 Asuhan Kebidanan Persalinan dan BBL I (Asuhan persalinan fisiologi)

3 1 2 - 5 jam

Bd. 303 Asuhan kebidanan Nifas dan Menyusui

3 1 2 - 5 jam

Bd. 304 Asuhan Kebidanan Noe, bayi, balita & anak pra sekolah I (asuhan

3 1 2 - 5 jam

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

11

Page 12: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

fisiologi)Bd. 305 Asuhan kebidanan kehamilan 2

(kehamilan pathologi)2 1 1 3 jam

Bd. 306 Praktik Klinik Kebidanan I Fisiologi (hamil, bersalin, nifas, KB, neo, bayi, balita dan anak)

4 4 -

ML. 301 Anatomi Fisiologi Manusia 2 1 1 3 jamML. 302 Ilmu kesehatan anak & MTBS 2 1 1 - 3 jamJumlah 23 8 11 4 30 jam

D. DISTRIBUSI MATA KULIAH SEMESTER IV

KODE MK

MATA KULIAH SKS T P K JMK/minggu

Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal

4 2 2 - 6 jam

Bd. 402 Asuhan Kebidanan Persalinan dan BBL II (Asuhan Persalinan patologi)

2 1 1 - 3 jam

Bd. 403 Asuhan kebidanan Komunitas 4 2 2 - 6 jamBd. 404 Asuhan Kebidanan Noe, bayi,

balita & anak pra sekolah II (Asuhan Patologi)

2 1 1 - 3 jam

Bd. 405 Ilmu Kesehatan masyarakat 4 2 2 - 6 jamBd. 406 Praktik Klinik Kebidanan I Patologi

(hamil, bersalin, nifas, KB, neo, bayi, balita dan anak)

2 2

Bd. 407 Praktik Klinik Kebidanan II (Askeb, kespro, kegawat daruratan maternal)

4 4

ML. 401 Farmakologi 2 1 1 3 jamJumlah 24 9 9 6 27 jam

E. DISTRIBUSI MATA KULIAH SEMESTER V

KODE MK

MATA KULIAH SKS T P K JMK/minggu

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

12

Page 13: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

Bd. 501 Metode penelitian dan statistik dasar 3 2 1 - 4 jamBd. 502 Mutu layanan dan kebijakan kesh 3 2 1 - 4 jamBd. 503 Praktik Kebidanan III (praktik

komprehensif I)4 4 -

Bd. 504 Praktik Kebidanan III (praktik komprehensif II)

2 2 -

Bd. 505 Praktik kebidanan komunitas 4 4ML. 501 Kewirausahaan 2 1 1 - 3 jamML. 502 Dasar – dasar panthom 2 1 1 - 3 jamML.503 Praktikum Perawatan Anak 2 1 1 - 3 jamML. 504 Komputer (Dasar komputer dan

Pelacakan publikasih ilmiah)2 1 1 - 3 jam

Jumlah 23 7 6 10 19 jamF. DISTRIBUSI MATA KULIAH SEMESTER VI

KODE MK

MATA KULIAH SKS T P K JMK/minggu

Bd. 601 Laporan tugas akhir- Penyusunan Proposal- Penyusunan laporan hasil

3 - - 3

Jumlah 3 3

Pasal 10

Standar Kompetensi Lulusan

Standar Kompetensi lulusan D III Kebidanan adalah :

1) Mampu berperilaku profesional, beretika dan bermoral serta tanggap terhadap nilai

sosial budaya dalam praaktik kebidanan .

a. Melaksanakan praktik kebidanan dengan berpedoman pada standar profesi kode

etik kebidanan dan Undang-Undang/ Peraturan yang berlaku.

b. Menghargai perempuan dan keluarganya tanpa membedakan status sosial, budaya

dan tradisi yang diyakininya.

c. Menjalin kerjasama sebagai tim kesehatan dalam meningkatkan derajat kesehatan

dalam pelyanan kebidanan.

d. Menghargai keputusan perempuan terkait dengan kesehatan reproduksinya.

e. Menjaga privacy dan kerahasiaan perempuan terkait dengan kehidupan dan

kesehatan reproduksinya.

f. Membantu perempuan dalam mengambil keputusan mengenai kesehatan

reproduksinya dengan prinsip pemerdayaan.

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

13

Page 14: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

2) Mampu melakukan komunikasi efektif dengan perempuan, keluarga, masyarakat,

sejawat dan profesi lain dalam upaya peningkatan derajat kesehatan ibu dan anak

dalam kebidanan

a. Berkomunikasi dengan tepat selama memberi asuhan baik secara lisan, tertulis, atau

melalui media elektronik dengan mengutamakan kepentingan pasien dan keilmuan

dalam praktek kebidanan.

b. Melibatkan stakeholder terkait dengan pemanfaatan saranaa dan prasarana yang

dapat menunjang ketercapaian informasi kesehatan secara luas dan efektif kepada

individu , keluarga dan masyarakat di wilayah kerjanya.

c. Menjalin kerjasama dengan profesi lain dalam memberi pelayanan kebidanan

kepada perempuan

3) Mampu memberikan asuhan kebidanan secara efektif, aman dan holistik dengan

memperhatikan aspek budaya terhadap ibu hamil, bersalin, nifas dan menyusui, bayi

baru lahir, balita dan kesehatan reproduksi pada kondisi normal berdasarkan standar

praktik kebidanan dan kode etik profesi.

a. Menjelaskan fisiologi manusia yang berhubugan dengan siklus alamiah pada sistem

reproduksi.

b. Mengumpulkan data yang ukurat sesuai keadaan klien.

c. Menginterpretesikan data berdasarkan temuan dari anamnesis, dan riwayat

pemeriksaan secara akurat.

d. Menyusun rencana asuhaan bersama klien sesuai dengan kondisi yang di alami

e. Melaksanakan tindakan kebidanan sesuai dengan perencanaan.

f. Melakukan evaluasi asuhan kebidanan.

g. Mendokumentasikan asuhan kebidanan yang diberikan.

4) Mampu memberikan penanganan kegawatdaruratan sesuai dengan kewenangannya.

a. Melakukan penilaian kondisi klien yang berkaitan dengan kegawatdaruratan.

b. Menentukan keputusan klinis yang berkaitan dengan kegawatdaruratan.

c. Melakukan penanganan kegawatdaruratan pada kasus maternal dan neonatal yang

relevan.

d. Melakukan kolaborasi dan rujukan pada kasus yang memperlukan penenganan di

luar kewenaangan.

e. Melakukan evaluasi tindakan kegawatdaruratan kebidanan

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

14

Page 15: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

5) Mampu melakukan upaya promotif, preventif, deteksi dini dan pemerdayaan

masyarakat dalam pelayanan kebidanan.

a. Mengidentifikasikan masalah kesehatan masyarakat .

b. Melakukan advokasi, kemitraan dan pemerdayaan masyarakat.

c. Melakukan kerjasama dalam tim untuk mencegah penyakit dan meningkatkan

kesehatan masyarakat dalam lingkip kesehatan reproduksi.

d. Melakukan pendidikan kesehatan dan konseling dalam lingkup kesehatan

reproduksi .

e. Melakukan diteksi dini yaang berkaitan dengan kesehatan reproduksi

6) Mempunyai kemampuan mengelola kewirausahaan dalam pelayaanaan kebidanan

yang terjadi tanggung jawabnya .

a. Mengelola pelayanan kebidanan secara mandiri, kolaborasi dan rujukan.

b. Memimpin dan mengelola usaha jasa pelayanan an praktik kebidanan secara

mandiri maupun berkesinambungan.

c. Melakukan menejemen risiko dalam pelayanan kebidanan.

d. Melakukan penjaminan mutu pelajanan kebidanan.

BAB IV

TATA TERTIB KETENTUAN PERKULIAHAN

Pasal 11

Seragam Perkuliahan

Setiap mahasiswa diwajibkan memakai seragam yang telah ditentukan sesuai dengan jenis

perkuliahan, yaitu:

1) Perkuliahan Harian :

Setiap mahasiswa wajib berpenampilan rapi, bersih dan sopan dengan ketentuan :

a. Menggunakan seragam lengkap dengan atributnya, baju putih dan celana biru, pin

logo Politeknik dan papan nama

b. Bagi yang berjilbab

(1) Menggunakan jilbab sesuai ketentuan yang berlaku

Jilbab segitiga dengan list biru, bukan jilbab kaos (bergo)

(2) Rambut tidak boleh terlihat

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

15

Page 16: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

c. Bagi yang tidak berjilbab

(1) Menggunakan cap sesuai dengan ketentuan yang berlaku

(2) Rambut panjang diikat rapi dengan menggunakan harnet

(3) Rambut pendek diatas krah baju

d. Menggunakan sepatu hitam bersih dengan kaos kaki putih polos

e. Tidak menggunakan perhiasan

f. Tidak diperbolehkan berdandan berlebihan

g. Kuku dipotong pendek dan tidak berwarna (tidak boleh dicat)

2) Ujian Praktek

a. Menggunakan seragam lengkap dengan atributnya, baju putih dan celana biru

b. Bagi yang berjilbab

(1) Menggunakan jilbab sesuai ketentuan yang berlaku

Jilbab segitiga dengan list biru, bukan jilbab kaos (bergo)

(2) Rambut tidak boleh terlihat

c. Bagi yang tidak berjilbab

(1) Menggunakan cap sesuai dengan ketentuan yang berlaku

(2) Rambut panjang diikat rapi dengan menggunakan harnet

(3) Rambut pendek diatas krah baju

d. Menggunakan sepatu putih bersih

e. Tidak menggunakan perhiasan

f. Tidak diperbolehkan berdandan berlebihan

g. Kuku dipotong pendek dan tidak berwarna (tidak boleh dicat)

3) Bagi mahasiswa yang tidak menggunakan seragam dengan benar maka akan mendapat

teguran secara lisan dan dicatat dalam lembaran pemantauan mahasiswa.

Pasal 12

Perkuliahan

1) Kehadiran

a. Perkuliahan harian merupakan perkuliahan yang dilakukan setiap hari, pada hari

Senin sampai dengan Sabtu, pukul 07.00 s/d 17.00 dan dilakukan di dalam dan di

luar ruang/ kelas.

b. Setiap mahasiswa wajib mengikuti perkuliahan setiap mata kuliah dalam 1 semester

paling sedikit 75% dari yang seharusnya dilaksanakan

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

16

Page 17: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

c. Mahasiswa memastikan kehadiran dalam perkuliahan dan telah tercatan dengan

benar (baik dengan tandatangan langsung atau dengan dicatat oleh dosen pengajar)

diakhir setiap perkuliahan

d. Berkaitan dengan ketidak hadiran mahasiswa dikelas, diatur dalam hal-hal berikut

ini:

(1) Sakit

(a) Tidak hadir karena sakit harus mengirimkan atau menyusulkan surat

keterangan dokter

(b) Jika satu hari sakit tanpa surat dokter harus ada surat keterangan orangtua

sepengetahuan dosen wali

(c) Meninggalkan perkuliahan karena sakit pada saat perkuliahan berlangsung

harus minta izin dosen yang sedang mengajar

(2) Izin

Tidak hadir karena ada keperluan maka menghubungi bagian administrasi

prodi

(3) Alpa

Tidak hadir tanpa keterangan akan dianggap alpa. Apabila alpa lebih dari 25%

maka mahasiswa akan mendapatkan surat tegeuran tertulis dan tidak

diperbolehkan mengikuti ujian

(4) Dispensasi

Bagi mahasiswa yang mendapatkan dispensasi karena ada tugas dari institusi

atas persetujuan pimpinan Politeknik Harapan Bersama harus menyertakan

surat tugas dan yang bersangkutan dianggap hadir kuliah

2) Sanksi Kehadiran

1) Kompensasi

Kompensasi adalah penggantian waktu yang diberikan kepada mahasiswa yang tidak

memenuhi presensi kehadiran sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Bentuk

kompensasi diharapkan berimplikasikan terhadap peningkatan pengetahuan,

keterampilan, kedisiplinan.

2) Akademis

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

17

Page 18: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

a) Bagi mahasiswa yang kehadirannya tidak kurang dari 75%, maka akan diberi

penugasan dari dosen pengampu mata kuliah yang bersangkutan;

b) Apabila kehadiran kurang dari 75% %, maka akan diberi penugasan dari dosen

pengampu mata kuliah yang bersangkutan, bisa mengikuti ujian setelah

menyelesaikan tugas, kepadanya diberikan Surat Peringatan 1.

Pasal 13

Sanksi Akademik

1. Surat Peringatan

Sanksi Akademik yang dapat diberlakukan kepada mahasiswa sebagaimana dimaksud

dalam pasal (diatas) berupa :

Surat peringatan diberikan kepada mahasiswa dengan ketentuan sebagai berikut :

1) Surat Peringatan 1 :

a) Melakukan pelanggaran tatatertib ringan dan Mahasiswa tidak mengindahkan

teguran secara lisan

b) Melakukan pelanggaran tatatertib cukup berat tanpa teguran secara lisan

c) Penurunan nilai akademik mahasiswa

d) Ketidak hadiran perkuliahan dan praktek mencapai 25%

e) Tidak membuat laporan praktek

f) Surat peringatan dikeluarkan oleh Direktur setelah orang tua dipanggil terlebih

dahulu oleh ketua program studi

g) Bentuk sanksi menyesuiakan permasalah yang ada

2) Surat peringatan 2

a) Melakukan pelanggaran yang sebelumnya telah mendapatkan surat peringatan I

b) Melakukan pencemaran nama baik institusi

c) Bentuk sanksi menyesuaikan permasalahan yang ada

3) Surat peringatan 3

a) Mengulangi perbuatan yang sama setelah dikeluarkan surat peringatan 1 dan 2

b) Melakukan pencemaran nama baik institusi,

c) Melakukan kesalahan pada saat praktek sehingga menyebabkan pemutusan

hubungan kerjasama

d) Melakukan tindakan kriminal baik pidana maupun perdata

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

18

Page 19: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

e) Bentuk sanksi berupa pemberhentian studi sementara sampai dengan pemutusan

studi

2. Skorsing/ Pemberhentian Sementara

Skorsing atau pemberhentian sementara diberlakukan kepada mahasiswa yang memenuhi

kriteria berikut ini:

1) Jumlah ketidakhadiran tanpa keterangan mencapai 50% pada kegiatan perkuliahan.

2) Jumlah ketidakhadiran tanpa keterangan mencapai 25% pada kegiatan praktik klinik

kebidanan

3) Melalaikan kewajiban administrasi pada semester berjalan (kumulatif).

4) Melanggar tata tertib dan setelah mendapat teguran.

5) Melakukan pelanggaran hukum atau tindak pidana (misal penyalahgunaan narkotika,

dll) di area kampus.

6) Melakukan pelanggaran etika moral (bertindak asusila, membawa video terlarang,

dll).

7) Melakukan pelanggaran etika akademik (mengerjakan tugas/soal mahasiswa yang

tidak hadir, mencontek, mencuri soal, dll).

8) Hamil pada saat sedang menjalankan studi.

9) Tidak mengerjakan laporan praktik

10) Sebelum diskorsing, mahasiswa di panggil untuk penjelasan pelanggaran, disusun

berita acara yang ditanda tangani bidang kemahasiswaan dan mahasiswa yang

bersangkutan, disaksikan bagian administrasi akademik dan pembimbing akademik.

Direktur mengkoordinasi dengan bagian ademik untuk lama waktu skorsing. Surat

skorsing dikeluarkan oleh direktur dan tembusan kepada orang tua/wali. Dan

kemudian di arsipkan.

3. Dropped out/ Putus studi

1) Dropped Out disebut juga pemberhentian studi

2) Mahasiswa yang dinyatakan drop out yaitu :

a) Ketidakhadiran karena alpha mencapai 14 kali dalam satu semester.

b) Skorsing tidak ada tanggapan/perbaikan.

c) Tingkat kelulusan semester I dan II kurang dari 60% mata kuliah yang ada pada

semester tersebut.

d) Tidak mengikuti perkuliahan tanpa alasan pada 2 semester berturut-turut tanpa

ada keterangan cuti kuliah

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

19

Page 20: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

e) Melalaikan kewajiban administratif selama 2 semester berturut-turut atau

berlainan.

f) Telah melampaui batas akhir masa studi yang diperkenankan.

g) Melakukan pelanggaran hukum, tindak pidana, pencurian di lingkungan atau

luar kampus.

h) Melakukan pelanggaran etika moral dan profesi termasuk tindakan

mencemarkan nama baik atau citra institusi.

i) Melakukan pelanggaran etika akademik (plagiat tugas akhir/makalah/dsb).

3) Mahasiswa yang dinyatakan Drop Out yaitu mahasiswa yang mendapat surat

peringatan 3, setelah sebelumnya mendapat Surat Peringatan 1 dan Peringatan 2.

4) Secara khusus mahasiswa yang malakukan pelanggran etika berat, tindakan pidana

dan perdata, dapat langsung diberikan Surat Peringatan 3, tanpa melalui proses Surat

Peringatan 1 dan 2, dan dinyatakan Drop Out;

5) Proses surat keputusan DO diberikan setelah pemanggilan mahasiswa dan orang tua

oleh bagian kemahasiswaan, disusun berita acara yang disaksikan dan ditanda tangani

Bagian Administrasi Akademik, Pembimbing Akademik dan struktural lain. SK

dikeluarkan oleh Direktur disampaikan ke orang tua/wali ditembuskan kepada pihak-

pihak yang berkepentingan.

BAB V

EVALUASI BELAJAR DAN PENILAIAN

Pasal 14

Ujian Tengah Semester Dan Akhir Semester

1) Ujian Tengah Semester / UTS dilakukan pada tengah semester dengan persyaratan

mahasiswa telah memenuhi kehadiran perkuliahan minimal 75 % dari awal

perkuliahan hingga tengah semester serta telah menyelesaikan registrasi biaya

semester;

2) Ujian Akhir Semester / UAS dilakukan pada akhir semester dengan persyaratan

mahasiswa telah memenuhi kehadiran perkuliahan minimal 75 % dari awal

perkuliahan hingga akhir semester serta telah melunasi seluruh biaya semester.

3) Ujian Akhir Semester / UAS terdiri dari Uji teori dan uji paraktik (Try out, uji praktik

secara komprehensif maupun dengan metode OSCE)

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

20

Page 21: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

Pasal 15

UAS Praktik dan Uji Tahap

Uji tahap dilakukan untuk menilai kompetensi mahasiswa, dengan ketentuan sebagai

berikut :

1) UAS Praktik I dilaksankan pada semester I meliputi kompetensi penguasaan ilmu-ilmu

dasar dan ketrampilan dasar yang terkait dengan praktik kebidanan.

2) UAS Praktik II dilaksanakan pada semester II meliputi kompetensi asuhan kebidanan

kehamilan terdiri dari uji praktik komprehensif asuhan kehamilan dan uji praktik

dengan metode OSCE

3) UAS Praktik III dilaksanakan pada semster III meliputi kompetensi persalinan, bayi

baru lahir, balita, nifas dan keluarga berencana.

4) UAS Praktik IV dilaksanakan pada semester IV meliputi kompetensi kegawatdaruratan

meternal dan neonatal.

Mahasiswa yang telah lulus UAS praktik I, II, III dan IV maka akan diperbolehkan untuk

mengikuti uji tahap sebagai persyaratan Ujian Akhir Program (UAP) meliputi kompetensi

komprehansif melalui uji penampilan klinik sebagai kandidat bidan. Uji tahap tersebut

antara lain :

a. Uji Tahap I adalah Asuhan kehamilan (ANC)

b. Uji Tahpa II adalah Asuhan Persalinan Normal (APN)

c. Uji Tahap III adalah Phantom

Pasal 16

Ujian Akhir Program (UAP)

1) Ujian Akhir Program (UAP) dilakukan pada akhir program pembelajaran

2) Ujian Akhir Program terdiri dari :

a. Ujian Karya Tulis Ilmiah (KTI)

b. Uji Kompetensi Kebidanan, berupa uji teori dan

praktik

3) Mahasiswa dinyatakan sebagai peserta ujian akhir program dengan persyaratan :

a. Lulus pada seluruh mata kuliah dengan nilai minimal C (2,00);

b. Telah menyelesaikan seluruh tugas/ laporan perkuliahan dan Praktek Klinik

Kebidanan;

c. Lulus seluruh uji tahap.

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

21

Page 22: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

4) Jadwal Ujian Akhir Program ditentukan oleh Program Studi dan Forum Komunikasi

Institusi Kebidanan Jawa Tengah.

5) Mahasiswa dinyatakan lulus pada ujian akhir program apabila lulus pada seluruh

rangkaian ujian akhir program, dengan ketentuan :

a. Lulus uji KTI dengan nilai minimal 3,00

b. Lulus uji teori dengan nilai minimal 2,76

c. Lulus uji praktik dengan nilai minimal 3,00

Pasal 17

Uji Kompetensi (UKOM)

1) Uji kompetensi adalah suatu proses untuk mengukur pengetahuan, keterampilan, dan

sikap tenaga kesehatan sesuai dengan standar profesi.

2) Tujuan uji kompetensi dalah:

a. Untuk menjamin lulusan

pendidikan tinggi kesehatan yang kompeten dan terstandar secara nasional

b. Untuk menguji pengetahuan

dan keterampilan sebagai dasar dalam menjalankan profesionalisme dalam

pelayanan dan mendorong pembelajaran sepanjang hayat

c. Sebagai metode asessment

untuk pengelolaan pasien yang aman dan efektif

3) Uji kompetensi dilaksanakan oleh MTKI (Majelis Tenaga Kesehatan Indonesia)

bekerjasama dengan institusi pendidikan

4) Uji kompetensi dilaksanakan 3 kali dalam satu tahun yaitu di bulan maret, juli dan

november

5) Syarat mengikuti uji kompetensi adalah mahasiswa telah menyelesaikan ujian akhir

program pendidikan

6) Mahasiswa yang sudah lulus uji kompetensi akan mendapatkan setifikat kompetensi

sebagai syarat untuk mendapatkan STR (Surat Tanda Registrasi)

Pasal 18

Pemberian Nilai, Bobot, dan Predikat

1) Pemberian nilai, bobot dan predikat atas hasil setiap mata kuliah dengan acuan sebagai

berikut:

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

22

Page 23: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

Nilai Akhir Nilai Bobot Predikat

80 – 100 A 4 Sangat Baik

68 – 79 B 3 Baik

56 – 67 C 2 Cukup

44 – 55 D 1 Kurang

0 – 43 E 0 Sangat Kurang

2) Nilai akhir merupakan rekapitulasi dari nilai tugas, UTS dan UAS serta nilai praktek

jika ada. Adapun prosentase dari nilai –nilai tersebut diserahkan pada kebijakan masing-

masing dosen.

3) Mahasiswa dengan nilai D dan E akan dilakukan remidial, apabila nilai masih tetap

tidak lulus maka diwajibkan mengikuti SP (semester pendek). Adapun nilai tertinggi

yang dapat dicapai pada remidial maupun SP adalah nilai C, sedangkan untuk

perbaikan bagi mahasiswa dengan nilai C maka nilai tertinggi yang dicapai adalah B.

Semester pendek dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang ditentukan akademik setelah

selesai UAS.

Pasal 19

Predikat Hasil Belajar

1) Hasil Belajar dan Predikat Hasil Belajar setiap semester dicantumkan dalam Kartu Hasil

studi (KHS)

2) Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) diajukan sebagai dasar penentuan Predikat Hasil

Belajar mahasiswa, adalah sebagai berikut :

IPK PREDIKAT

0,00 – 1,99 Tidak Lulus

2,00 – 2,75 Memuaskan

2,76 – 3,50 Sangat Memuaskan

3,51 – 4,00 Cum Laude

Pasal 20

Kenaikan Semester

Mahasiswa dapat melanjutkan semester berikutnya dengan ketentuan sebagai berikut :

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

23

Page 24: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

1) Telah mengikuti perkuliahan pada semester sebelumnya dengan kehadiran lebih dari

75%;

2) Telah mengikuti Ujian Akhir Semester, baik teori maupun praktek;

3) Dinyatakan lulus pada yudisium semester, dan dapat melanjutkan ke semester

selanjutnya;

4) Indeks Prestasi semester minimal 2,00.

BAB VI

PRAKTEK KLINIK

Pasal 21

Jenis Praktek Klinik Kebidanan

Praktik Klinik Kebidanan dilaksanakan dalam bentuk praktik ketrampilan dasar, praktik

klinik kebidanan I,II dan III serta praktik kebidanan komunitas

1) Praktik Ketrampilan Dasar

Praktik ketrampilan dasar dilaksanakan pada semester II dilaksanakan di Rumah Sakit

Negeri atau Swasta, dengan target pencapaian kompetensi meliputi tindakan-tindakan

keperawatan dasar.

2) Praktik Klinik Kebidanan

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

24

Page 25: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

Praktik klinik kebidanan meliputi : praktik klinik kebidanan I, II dan III, yang

dilaksanakan pada semester III, IV dan V. Praktik klinik dilaksanakan di rumah sakit,

puskesmas, rumah bersalin, tempat bidan praktik swasta (BPS), selama melaksanakan

praktik klinik kebidanan diharapakan mahasiswa memperoleh target pencapaian

kompetensi yang telah ditentukan.

3) Praktik Kebidanan Komunitas

Paraktik klinik kebidanan dilaksanakan pada semester IV atau V, dengan mengambil

lokasi di beberapa wilayah dinas kesehatan kota maupun kabupaten.

Selama melaksanakan praktik mahasiswa diharapkan mematuhi tatab tertib praktik serta

memperoleh target pencapaian kompetensi yang telah ditentukan. Adapun uraian tata

tertib praktik dalam lampiran.

Pasal 22

Persyaratan Praktik Klinik Kebidanan

Mahasiswa diwajibkan mengikuti Praktik Klinik Kebidanan yang telah dijadwalkan, yaitu:

1) Praktik klinik Ketrampilan Dasar Kebidanan (KDK)

a) Dilaksanakan pada semester II

b) Mahasiswa diijinkan mengikuti praktik klinik KDK apabila telah dinyatakan lulus

mata kuliah Ketrampilan dasar kebidanan I, ketrampilan dasar kebidanan II,

komunikasih dalam praktik kebidanan.

2) Praktik Klinik Kebidanan I (PKK I)

a) Dilaksanakan pada semester 3

b) Mahasiswa diijinkan mengikuti PKK I apabila telah melaksanakan dan dinyatakan

lulus pada praktik klinik KDK pada semester 2, dan telah lulus mata kuliah, Konsep

kebidanan, ilmu sosial budaya dasar, Ketrampilan dasar I, ketrampilan dasar II,

komunikasih dalam praktik kebidanan, asuhan kehamilan, persalinan dan BBL,

asuhan kebidanan nifas dan menyusui, asuhan kebidanan neonatus, bayi, balita dan

anak pra sekolah.

3) Klinik Kebidanan (PKK) II

a) Dilaksanakan pada Semester 4

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

25

Page 26: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

b) Mahasiswa diijinkan mengikuti PKK II apabila telah mengikuti dan lulus PKK I.

serta lulus mata kuliah kesehatan reproduksi dan KB, kesehatan masyarakat, asuhan

kebidanan kegawatan maternal neonatal.

4) Praktik Klinik Kebidanan (PKK) III

a) Dilaksanakan pada Semester 5

b) Mahasiswa diijinkan mengikuti PKK III apabila telah lulus PKK II

5) Praktik Kebidanan Komunitas

a) Dilaksanakan pada Semester 4 atau 5

b) Mahasiswa diijinkan mengukuti Praktik Kebidanan Komunitas apabila telah lulus

mata kuliah Asuhan kebidanan komunitas, Ilmu kesehatan masayarakat

6) Tempat pelaksanaan praktik klinik yaitu Rumah Sakit, Puskesmas, dan Bidan Praktik

Swasta,

7) Pembagian tempat ditentukan pada saat akan dilaksanakan praktik dan mahasiswa

tidak diperkenankan menentukan atau memilih tempat praktik, apabila mahasiswa

memilih atau tidak menyetujui tempat praktik yang ditentukan maka mahasiswa

tersebut tidak kami berangkatkan untuk praktik klinik.

8) Pada setiap praktik klinik mahasiswa diwajibkan untuk mengerjakan laporan praktik

yang telah ditentukan, sebagi syarat kelulusan praktik.

Pasal 23

Tata Tertib Praktek

1) Penampilan

Setiap mahasiswa wajib berpenampilan rapi, bersih dan sopan dengan ketentuan :

a) Menggunakan seragam lengkap dengan atributnya

b) Bagi yang berjilbab

Menggunakan jilbab sesuai ketentuan yang berlaku

Rambut tidak boleh terlihat

c) Bagi yang tidak berjilbab

Rambut panjang diikat rapi dengan menggunakan harnet

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

26

Page 27: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

Rambut pendek diatas krah baju

d) Menggunakan sepatu putih bersih

e) Tidak menggunakan perhiasan

f) Tidak diperbolehkan berdandan berlebihan

g) Kuku dipotong pendek dan tidak berwarna ( tidak boleh dicat )

2) Kehadiran

a) Mahasiswa harus memenuhi 100 % kehadiran dinas, apabila tidak hadir dilahan

praktik wajib mengganti hari dinas sesuai dengan ketentuan sebagai berikut :

Sakit harus dibuktikan dengan surat keterangan Sakit Dokter dan diketahui

pembimbing akademik, kemudian mengganti hari sesuai jumlah hari sakit

Ijin dengan alasan yang tidak jelas dan dapat diterima, ada surat ijin tertulis dari

orang tua / wali mahasiswa, dan diketahui pembimbing akademik, harus

mengganti hari dinas sesuai jumlah hari ijin.

Alpha atau tanpa alasan yang jelas, tanpa ijin pembimbing lahan, harus

mengganti hari dinas dua kali lipat dari jumlah hari alpha.

b) Mahasiswa terlambat atau pulang sebelum waktu, wajib mengganti hari dinas

diluar jadwal dinas, sesuai dengan persetujuan pembimbing akademik

c) Selama melaksanakan praktik klinik, mahasiswa dilarang meninggalkan tempat

praktik tanpa seijin pembimbing praktik atau penanggung jawab tempat mahasiswa

praktik

d) Mahasiswa dilarang menerima tamu, memakai perhiasan atau barang berharga

lainnya selama mengikuti kegiatan praktik klinik.

3) Laporan

a) Setiap mahasiswa wajib membuat laporan harian sesuai kegiatan yang dilaksanakan

setiap harinya dilahan praktik dan diketahui serta ditandatangani oleh pembimbing

lahan.

b) Setiap mahasiswa wajib membuat laporan asuhan kebidanan yang didapat dilahan

praktik sesuai target kompetensi yang harus dicapai, yang dibuktikan dengan tanda

tangan pembimbing akademik

c) Laporan tersebut dibuat maksimal 3 hari, setelah kasus tersebut didapat dan wajib

dilaporkan ke pembimbing lahan, apabila lewat dari batas maka laporan tersebut

dinggap gugur.

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

27

Page 28: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

d) Pembimbing lahan berhak untuk tidak menanda tangani laporan harian dan laporan

asuhan kebidanan apabila laporan diserahkan melewati batas waktu yang telah

ditentukan.

e) Laporan yang telah diselesai selama praktik wajib direkapitulasi pada pembimbing

akademik masing-masing mahasiswa pada waktu yang telah ditentukan.

f) Batas toleransi pengumpulan laporan kasus untuk direkapitulasi adalah 2 minggu

dari dari selesai kegiatan praktik atau waktu yang telah ditentukan. Apabila lewat

dari batas tersebut, maka laporan tersebut dianggap gugur.

g) Mahasiswa yang tidak melakukan rekapitulasi pada waktu yang telah ditentukan

tersebut dianggap tidak membuat laporan asuhan kebidanan / dianggap gugur

h) Mahasiswa yang memalsu tanda tangan pembimbing lahan maupun pembimbing

akademik maka laporan asuhan kebidanan dianggap gugur.

Pasal 24

Sanksi Praktek Klinik

1) Apabila terjadi pelanggaran praktik terhadap tata tertib yang berlaku akan diberikan

sanksi oleh pendidikan menurut berat ringannya pelanggaran (sesuai dengan peraturan

akademik bab tata tertib perkuliahan pasal 13 tentang sanksi akademik)

2) Mahasiswa yang merusakan atau menghilangkan alat dilahan praktik, diwajibkan

mengganti alat tersebut tanpa melibatkan pihak pendidikan.

3) Nilai Batas lulus praktik 68 ( 2.76 = B ), Apabila nilai mahasiswa kurang dari batas

lulus maka mahasiswa tersebut diwajibkan mengulang kegiatan praktik.

BAB VII

KETENTUAN PENUTUP

Pasal 25

Segala perubahan dan penambahan isi dari keputusan ini ditetapkan dengan keputusan

Direktur

Pasal 26

Peraturan akademik ini berlaku bagi dosen dan mahasiswa untuk dapat dipahami dan

dilaksanakan sebagaimana mestinya

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

28

Page 29: poltektegal.ac.idpoltektegal.ac.id/v2012/wp-content/uploads/2014/10/... · Web viewminggu Bd. 401 Asuhan kebidanan kegawat daruratan maternal dan neonatal 4 2 2 - 6 jam Bd. 402 Asuhan

Pasal 27

Keputusan ini berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Tegal

Pada tanggal : 25 Januari 2014

Direktur

Politeknik Harapan Bersama Tegal

Mc.Chambali, B.Eng,EE.,M.Kom

NIPY. 12.002.005

Panduan Akademik DIII Kebidanan PoliTekniK Harapan Bersama Tegal Website: www.poltektegal.ac.id

29