40
IP dan Netmask Muhammad Zen S Hadi ST MSc Muhammad Zen S. Hadi, ST . MSc. 1

Modul 4 ip dan netmask

Embed Size (px)

DESCRIPTION

kau adan aku

Citation preview

Page 1: Modul 4 ip dan netmask

IP dan Netmask

Muhammad Zen S Hadi ST MScMuhammad Zen S. Hadi, ST. MSc.

1

Page 2: Modul 4 ip dan netmask

Packet Propagation and Switching Withi R tWithin a Router

2

Page 3: Modul 4 ip dan netmask

Skema IP Addressingg

IP Address terdiri 32 bits.

Terbagi menjadi dua bagian Bagian networkID dan Bagian HostID, hal ini tergantung dari subnetmask (akan dibicarakan lebih lanjut).(akan dibicarakan lebih lanjut).

b d b d b b d32 bit dibagi menjadi 4 bagian setiap bagian terdiri dari 8 bit.

Untuk kemudahan dikonversi menjadi desimal.

3

Page 4: Modul 4 ip dan netmask

Host Addressingg1.1

2 7

2.11

1.2

1 7

2.10

2.7

1.7

Network 1Network 2

3.7Network 3

Tidak ada satu host pun yang mempunyai ID sama pada

3.3 3.1

4

Tidak ada satu host-pun yang mempunyai ID sama pada jaringan global internet

Page 5: Modul 4 ip dan netmask

IP AddrIP Addresses

Terdiri dari 2 bagian:Terdiri dari 2 bagian:Nomor network, Biasa disebut NetworkID (NetId)( )

Dalam satu jaringan NetID untuk semua jaringan sama

Nomor host (HostId)Nomor host (HostId)Ini yang biasa disebut IP Address, dalam satu jaringan tidak ada yang nomor IP-nya sama

5

Page 6: Modul 4 ip dan netmask

6

Page 7: Modul 4 ip dan netmask

Setiap IP address mempunyai 2 bagian: 1. Network

H t2. Host

IP addresses dibagi ke dalam kelas A B dan Cdalam kelas A,B dan C untuk menyatakan jaringan yang besar, medium dan kecil. Kelas D digunakan untuk multicasting.

K l E di k IETFKelas E digunakan IETF untuk research.

7

Page 8: Modul 4 ip dan netmask

Klasifikasi Jaringan Internet

8 bit 8 bit 8 bit 8 bit8 bit 8 bit 8 bit 8 bit

0000 0000 0000 0000 0000 0000 0000 0000 0.0.0.0 -

0111 1111 1111 1111 1111 1111 1111 1111 127.255.255.255

Class A Network Host Host Host

1000 0000 0000 0000 0000 0000 0000 0000 128.0.0.0 -

1011 1111 1111 1111 1111 1111 1111 1111 191 255 255 2551011 1111 1111 1111 1111 1111 1111 1111 191.255.255.255

Class B Network Network Host Host

1100 0000 0000 0000 0000 0000 0000 0000 192.0.0.0 -

1101 1111 1111 1111 1111 1111 1111 1111 223.255.255.255

Class C Network Network Network Host

8

Page 9: Modul 4 ip dan netmask

N t kNetmaskPada Pengalamatan Logik, selain butuh nomor IP dib hk k b k dibutuhkan netmask atau subnetmask. Netmask besarnya sama dengan nomor IP yaitu 32 bit. Ada tiga pengelompokan besar subnet mask :

255.0.0.0255.255.0.0255.255.255.0.

Hal tadi biasa disebut class dikenal tiga class :Hal tadi biasa disebut class, dikenal tiga class :Class A, adalah semua nomor IP yang mempunyai subnetmask 255.0.0.0Class B, adalah semua nomor IP yang mempunyai Class B, adalah semua nomor IP yang mempunyai subnetmask 255.255.0.0Class C, adalah semua nomor IP yang mempunyai subnetmask 255.255.255.0

9

Page 10: Modul 4 ip dan netmask

IP D N t kIP Dan Netmask…Pengalamatan Logik merupakan Gabungan g g p gantara IP dan NetmaskPenulisan biasanya sbb :

IP : 202.95.151.129Netmask : 255.255.255.0

Perhitungan antara IP dan Netmask akan menghasilkan NetworkID

10

Page 11: Modul 4 ip dan netmask

11

Page 12: Modul 4 ip dan netmask

12

Page 13: Modul 4 ip dan netmask

Network ID atau Porsi Network

Host/Komputer pada sebuah jaringan pada / p p j g pdasarnya hanya bisa berkomunikasi secara langsung dengan perangkat yang satu jaringan dengan komputer tersebut. NetID harus sama.Subnet mask yang menentukan NetworkID dan Subnet mask yang menentukan NetworkID dan yang mana sebagai porsi nomor komputer/hostBiasanya semua yang bernilai 0 pada pengalamatan jaringan itulah yang disebut N t kID (T i tid k l l )NetworkID (Tapi tidak selalu)Peralatan jaringan layer 3, Routers menggunakan NetworkID ketika dia butuh untuk memforward data ke Jaringan yang laindata ke Jaringan yang lain

13

Page 14: Modul 4 ip dan netmask

Penggunaan Subnet Mask

Subnet mask sebenarnya merupakan alat yang dipakai untuk melihat dalam IP address mana bagian dari NetID dan HostID.Untuk melihat NetID pada jaringan kita lakukan operasi AND antara Netmask dan IP AddressMisal :

10.252.240.6 Netmask 255.255.255.0Konversi menjadi biner dan AND-kan

00001010.11111100.11110000.0000011011111111.11111111.11111111.00000000 AND00001010.11111100.11110000.00000000

Jadi NetID kita adalah 10.252.240.0Dalam satu jaringan NetID akan sama

14

j g

Page 15: Modul 4 ip dan netmask

Pembagian Subnet Mask

Netmask Class A 11111111 00000000 00000000 00000000

IP Address Network Host Host Host

11111111 11111111 00000000 00000000

IP Address Network Network Host Host

Netmask Class B 11111111 11111111 00000000 00000000

IP Address Network Network Network Host

Netmask Class B

Netmask Class C 11111111 11111111 11111111 00000000

Misal 192 168 2 3 dan netmask 255 255 255 0

IP Address Network Network Network Host

Misal 192.168.2.3 dan netmask 255.255.255.0yang bitnya 1 pada netmask berarti pada IP itulah NetID komputer kita.Bit 0 pada Netmask berhubungan dengan nomor Host

15

Bit 0 pada Netmask berhubungan dengan nomor HostNetID 192.168.2.0Nomor Hostnya 3

Page 16: Modul 4 ip dan netmask

J k N t rk IDJangkauan Network IDPada satu Jaringan NetID akan selalu Pada satu Jaringan NetID akan selalu samaClass A, misal Penomoran Host C ass , sa e o o a ostmerupakan kombinasi 24 bit

N t k H t H t H tNetwork Host Host Host

8 bits 8 bits 8 bits8 bits 8 bits 8 bits

Dengan 24 bit kombinasi, maka dimungkinkan ada 224

16

ghost/komputer yang terhubung. Sama dengan 16,777,216 host

Page 17: Modul 4 ip dan netmask

J k N t rk IDJangkauan Network ID…Class B, terdapat 16 bit kombinasi untuk Class B, terdapat 16 bit kombinasi untuk host, dimungkinkan untuk kelas B sebanyak 65,536 dalam satu jaringan

Network Network Host Host

8 bits 8 bits

17

Page 18: Modul 4 ip dan netmask

J k N t rk IDJangkauan Network IDClass C dimungkin ada 254 komputer yang bisa terhubung k j ike jaringanMisal 192.168.16.0 Maka host bisa diberi nomor IP 192.168.16.1 – 192.168.16.254N t khi it 192 168 16 255 di b t b d t Nomor terakhir yaitu 192.168.16.255 disebut broadcast

Network Network Network Host

8 bits

18

Page 19: Modul 4 ip dan netmask

IP Private Addresses

Tidak ada 2 PC yang terhubung ke jaringan publik internet akan mempunyai alamat IP yang sama karena alamat IP Publik adalah global dan distandarisasi. Private IP addresses adalah solusi untuk permasalahan pkekurangan dari alamat IP publik. Alamat dibawah ini tidak akan dirutekan ke jaringan internet :

Koneksi sebuah jaringan yang menggunakan IP Private ke internet memerlukan NAT.

19

Page 20: Modul 4 ip dan netmask

Alamat IP Khusus

Alamat KegunaanAlamat Kegunaan

127.0.0.1 localhost

Ke semua host dalam HA semua 1 (202.46.249.255) Ke semua host dalam network ini (multicast)

255.255.255.255 broadcast

10.0.0.0 – 10.255.255.255 Private Network (Class A)

172.16.0.0 – 172.31.255.255 Private Network (Class B)

192.168.0.0 – 192.168.255.255 Private Network (Class C)

20

Page 21: Modul 4 ip dan netmask

21

Page 22: Modul 4 ip dan netmask

22

Page 23: Modul 4 ip dan netmask

Br d tBroadcastAlamat yang digunakan untuk mengirim/menerima i f i h dik h i l h l h h d informasi yang harus diketahui oleh seluruh host yang ada pada suatu jaringan Jika suatu host ingin mengirim paket kepada seluruh host yang ada pada jaringannya tidak perlu membuat replikasi yang ada pada jaringannya, tidak perlu membuat replikasi paket sebanyak jumlah host tujuan, Host cukup mengirim ke alamat broadcast, maka seluruh host yang ada pada network akan menerima paket tersebutSeluruh host pada jaringan yang sama harus memiliki broadcast address yang sama dan alamat tersebut tidak boleh digunakan sebagai nomor IP untuk host tertentuN B d t bi d l h t khi IP d Nomor Broadcast biasanya adalah nomor terakhir IP pada suatu jaringan (Segment host yang nilai bitnya 1)

23

Page 24: Modul 4 ip dan netmask

24

Page 25: Modul 4 ip dan netmask

25

Page 26: Modul 4 ip dan netmask

203.15.5.255

26

Page 27: Modul 4 ip dan netmask

Br d tBroadcast…Misal ID Jaringan 192.168.16.0 Netmask Misal ID Jaringan 192.168.16.0 Netmask 255.255.255.0 Broadcast 192.168.16.255oadcast 9 68 6 55

Misal ID Jaringan 192.168.0.0 Netmask Misal ID Jaringan 192.168.0.0 Netmask 255.255.0.0 Broadcast 192.168.255.255Broadcast 192.168.255.255

Berikan Kesimpulan dari data diatas?27

Berikan Kesimpulan dari data diatas?

Page 28: Modul 4 ip dan netmask

Tentukan Mana yang satu jaringan tid k ?mana yang tidak ?

10.252.230.3 netmask 255.255.255.010.252.240.6 Netmask 255.255.255.010.252.230.6 Netmask 255.255.0.010 252 250 250 netmask 255 255 0 010.252.250.250 netmask 255.255.0.0

28

Page 29: Modul 4 ip dan netmask

Sistem Pengalamatan IP di Sistem Op r i Wi dOperasi Windows

29

Page 30: Modul 4 ip dan netmask

30

Page 31: Modul 4 ip dan netmask

S b ttiSubnettingDua alasan dalam penggunaan subnettingDua alasan dalam penggunaan subnettinga. Untuk pengalokasian alamat IP yang

terbatas lebih effisienterbatas lebih effisien.b. Performansi (membatasi jumlah host)

Network ID dapat diperbanyak dengan cara mengorbankan sebagian Host ID cara mengorbankan sebagian Host ID disebut dengan Subnetting.

31

Page 32: Modul 4 ip dan netmask

32

Page 33: Modul 4 ip dan netmask

33

Page 34: Modul 4 ip dan netmask

34

Page 35: Modul 4 ip dan netmask

35

Page 36: Modul 4 ip dan netmask

36

Page 37: Modul 4 ip dan netmask

37

Page 38: Modul 4 ip dan netmask

38

Page 39: Modul 4 ip dan netmask

39

Page 40: Modul 4 ip dan netmask

S l L tihSoal LatihanApa perbedaan antara kelas A, B dan C.p p ,Suatu perusahaan mempunyai 5 departemen dan ingin membangun jaringan g g j gkomptr, designlah jaringan yang dimaksud dengan menggunakan kelas C. Jelaskan perbedaan antara alamat network dan alamat broadcast.

40