Click here to load reader

Imunologi; sistem imun spesifik

Embed Size (px)

DESCRIPTION

sistem imun spesifik

Citation preview

  • 1. Lisa Andina, S.Farm, Apt.
    SISTEM IMUN SPESIFIK

2. PENDAHULUAN
Sistemimunspesifikadalahsuatusistem yang dapatmengenalisuatusubstansiasing yang masukkedalamtubuhdandapatmemacuperkembanganresponimun yang spesifikterhadapsubstansitersebut.
Sistemimunspesifikdisebutjugadengansistemimun yang didapat (adaptive immunity)
Sel-selimun yang berperanpentingadalahsellimfosit B dansellimfosit T.
Substansi yang dpatmerangsangterjadinyaresponimunspesifikdisebut antigen
3. Limfosit B
Limfosit B adalahsel yang berasaldariselindukdidalamsumsumtulang yang tumbuhmenjadisel plasma, menghasilkanantibodi yang secaratidaklangsungdapatmendestruksibendaasing.
Jikadirangsangolehsuatu antigen, limfosit B akanmengalamipematangansehinggamenghasilkanantibodi
4. Limfosit T
Merupakansel yang terbentukjikaselindukdarisumsumtulangpindahkekelenjartimus , mengalamipembelahandanpematangan.
Di dalamkelenjartimuslimfosit T belajarmembedakanbahanasing (non self) denganbahanbukanasing (self).
Limfosit T dewasaakanmeninggalkankelenjartimus , masukkedalamkelenjargetahbeningdanberfungsisebagaibagianpengawasansistemimuntubuh.
5. Beberapacarauntukmendapatkanimunitasspesifik
6. Antigen (Ag)
Antigen merupakansubstansi yang berperanpentingdalamsistemresponimun
Antigen jugaseringkalidisebutimunogen
Padaumumnya antigen terdiridari protein danpolisakarida.
Senyawa lain yang bersifat antigen antara lain serbuk sari tumbuhan, zatputihtelur, molekulseldarahmerah, protein serum, danmolekul yang terdapatpadapermukaan organ ataujaringan yang akanditransplantasi.
7. Antigen (Ag)
Padasetiapagterdapatdaerahspesifik yang disebutdengandeterminanantigenikatauepitopatau yang dapatdikenaliolehantibodi.
Padaumumnyaagmempunyai BM > 10.000
Beberapasubstansiasingmemiliki BM rendah, tdkbersifatantigenikkecualiterikatdengan protein karier (senyawainidisebuthapten)
Salahsatujenishaptenadalahmolekulpenisilin, ygjikaterikatdengan protein serum dapatbersifatantigenik, danmenimbulkanalergiterhadappenisilin
8. Antibodi (Ab)
Antibodimerupakan protein (imunoglobulin) yang dibuatolehtubuhsebagairesponterhadapmasuknya Ag, dapatmengenalidanmengikat Ag secaraspesifik.
Abbersifatsangatspesifikdalammengenaliepitopm.o, makatubuhakanmemproduksibeberapaAbsesuaidenganjenisepitop yang dimilikiolehsetiapm.o.
9. StrukturAntibodi (Ab)
StrukturAntibodi
Molekulimunoglobulindapatdipecaholehenzimpapainmenjadi 3 fragmen:
2 fragmendisebutFab (fragment antigen binfing) berfungsimengikat antigen,variabilitassesuaidenganvariabilitas antigen yang merangsangnya
1 fragmendisebutFc (fragment crystalable), merupakanfragmen yang konstandantdkdapatmengikat antigen.
10. KlasifikasiAntibodi (Ab)
Klasifikasiimunoglobulin:
IgGmempunyairantaigama ()
IgMmempunyairantai mu ()
IgAmempunyairantaialfa ()
IgDmempunyairantai delta ()
IgEmempunyairantai epsilon ()
KarakteristikImunoglobulin
11. PembentukanAntibodi (Ab)
Pembentukanantibodi
Antibodidibentukolehselplassma yang berasaldariproliferasisel B akibatrangsangan antigen.
Antibodi yang telahterbentuksecaraspesifikakanmengikat antigen sejenis yang masukkembalikedalamtubuh.
Faktor-faktor yang mempengaruhipembentukanantibodi
Kadar antibodidalamtubuhdipengaruhioleh:
Jenis Ag
Dosis Ag
Cara masuk Ag kedalamtubuh
SensitifitasmetodepengukuranAb
12. MekanismekontrolAntibodi (Ab)
Pembentukanantiboditdkberlangsungsecaratanpabatas, adamekanismekontrol yang mengendalikandanmenghentikanpembentukanantibodi yang diproduksisecaraberlebihan:
Berkurangnyadosis Ag
Sel Ts (supressor)
13. To be continued
RESPON IMUN SPESIFIK