12
PKN Kelompok 4 Kelas 10.7

Pkn

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Pkn

PKN

Kelompok 4Kelas 10.7

Page 2: Pkn

Nama Anggota Kelompok 4 :

• Afif Ari Putra• Elsyatha Gultom• Noor Fitriyanti• Trie Setyaning Tyas• Sari Wiharto

Page 3: Pkn

Pertanyaan Dan Jawabannya :

Kelompok 1 : Apa perbedaan pengadilan

tinggi umum dan pengadilan

negeri umum ?

Jawaban : Perbedaannya adalah

kalau pengadilan tinggi umum

berkedudukan di Ibu Kota

Provinsi sedangkan

pengadilan negeri umum

berkedudukan di Ibu Kota Kabupaten

atau kota.

Page 4: Pkn

Kelompok 2 : Jelaskan dan sebutkan UU

yang mengatur lembaga

peradilan Indonesia serta

hubungan dengan sumber hukum

Indonesia!

Jawaban :1. Peradilan Umum (UU

No.2 Tahun 1986) lingkungan

peradilan di bawah Mahkamah Agung

yang menjalankan kekuasaan

kehakiman bagi rakyat pencari keadilan

pada umumnya

2. Peradilan Agama (UU No.7

Tahun 1989) lingkungan peradilan

di bawah Mahkamah

Agung bagi rakyat pencari

keadilan yang beragama Islam mengenai

perkara perdata tertentu yang diatur

dalam Undang-Undang.

Page 5: Pkn

3. Peradilan Militer (UU No.5 Tahun 1950)

lingkungan peradilan di bawah Mahkamah

Agung yang melaksanakan kekuasaan

kehakiman mengenai kejahatan-kejahatan

yang berkaitan dengan tindak pidana militer

4. Peradilan Tata Usaha Negara (UU No.5

Tahun1986) lingkungan peradilan di bawah

Mahkamah Agung yang melaksanakan

kekuasaan kehakiman bagi rakyat pencari

keadilan terhadap sengketa Tata Usaha

Negara

Page 6: Pkn

Kelompok 3 : Berikan tanggapan penjelasan

mengapa setiap warga negara dalam kehidupan

bermasyarakat dan bernegara harus

berpedoman pada hukum/aturan!Jelaskan!

Jawaban: Karena hukum adalah suatu peraturan

yang diciptakan untuk mengatur semuanya dan

diaati. Sementara apabila setiap individu

melakukan sesuatu

Tanpa didasari oleh aturan dan berbuat

sesuai dengan kehendaknya maka

akan terjadi kerusakan .

Page 7: Pkn

Kelompok 5 : Sebutkan tugas masing-masing

pengadilan tinggi di tiap-tiap

bidang peradilan!

Jawaban : Pengadilan tinggi umum :

sebagai pengadilan tingkat

banding terhadap perkara-perkara

yang diputus oleh pengadilan

umum

Pengadilan tinggi agama : untuk

mengadili perkara yang menjadi

kewenangan peradilan agama

dalam tingkat banding

Pengadilan tinggi militer :

memeriksa dan memutus pada

tingkat pertama perkara pidana yang

terdakwanya adalah prajurit yang

berpangkat mayor ke atas

Page 8: Pkn

Pengadilan tinggi Tata Usaha Negara :

memeriksa dan memutus di tingkat pertama dan terakhir sengketa kewenangan mengadili antara pengadilan tata usaha Negara di dalam hukumnya

Kelompok 6 : Adakah persamaan hukum

material dan hukum formal?

Jawaban : Tidak ada persamaan

yang dimiliki hukum material dan

hukum formal. Tetapi mereka

hanya memiliki hubungan satu sama

lain.

Page 9: Pkn

Kelompok 7 : Apa perbedaan peradilan dan

pengadilan? Jelaskan definisinya dan

berilah masing-masing contohnya!

Jawaban : Pengadilan adalah lembaga

tempat subjek hukum mencari keadilan,

sedangkan Peradilan adalah sebuah proses

dalam rangka menegakkan hukum

dan keadilan atau suatu proses

mencari keadilan itu sendiri.

Badan-badan Peradilan di Indonesia adalah sebagai

berikut:

1. Lingkungan peradilan umum adalah Pengadilan

Negeri (disingkat PN), Pengadilan Tinggi (disingkat

PT), dan Mahkamah Agung (disingkat MA).

2. Lingkungan peradilan agama adalah Pengadilan

Agama (disingkat PA), Pengadilan Tinggi Agama

(disingkat PTA), dan Mahkamah Agung (disingkat MA).

Page 10: Pkn

3. Lingkungan peradilan militer adalah

Mahkamah Militer (disingkat Mahmil),

Mahkamah Militer Tinggi (disingkat Mahmilti)

dan Mahkamah Militer Agung (disingkat

Mahmilgung) yakni pada Mahkamah Agung.

4. Lingkungan peradilan tata usaha negara

adalah Pengadilan Tata Usaha Negara

(disingkat PTUN), Pengadilan Tinggi Tata Usaha

Negara

Peradilan adalah system yang

memberikan sanksi terhadap pelanggar hukum

Contoh : system peradilan nasional

 

Page 11: Pkn

Kelompok 8 : Sebutkan sumber isi atau

materi hukum material!

Jawaban : Nilai agama dan

kesusilaan, kehendak

tuhan (Thomas Aquino),

akal budi (Grotius)

serta jiwa bangsa.

Page 12: Pkn

Transitional Page