PEMBELAJARAN INOVATIF

YENI ISNAENI,S.PdDisampaikan

pada Workshop KTSP Guru SMPN3 Gresik

Gresik, 03 Januari 2009

Latar BelakangLatar Belakang

A.Tuntutan dan A.Tuntutan dan KondisiKondisi

B.Peningkatan B.Peningkatan Kualitas Kualitas PembelajaranPembelajaran

C.Pembelajaran C.Pembelajaran InovatifInovatif

A

B

C

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003

teacher centered student centered

SAYA HARUS BISA..!!!

MENJAWAB SENDIRI

KEINGINTAHUAN SAYA

Kami pun begitu

Ya iya lah…

Hakikat pembelajaran kontekstual Hakikat pembelajaran kontekstual atau contextual teaching and atau contextual teaching and learning (CTL) terangkum dalam learning (CTL) terangkum dalam lima belas kata kunci berikut ini lima belas kata kunci berikut ini yaitu:yaitu:

1.1. REAL WORLD LEARNINGREAL WORLD LEARNING2.2. REAL EXPERIENCE REAL EXPERIENCE

FIRST,AND SELF FIRST,AND SELF DISCOVERYDISCOVERY

3.3. HIGH LEVEL THINKHIGH LEVEL THINK4.4. STUDENT CENTERED STUDENT CENTERED 5.5. ACTYV, CREATYV AND ACTYV, CREATYV AND

CRITICCRITIC6.6. MEANINGFUL KNOWLWDGE MEANINGFUL KNOWLWDGE 7.7. BEHAVIOURAL CHANGEBEHAVIOURAL CHANGE8.8. NO LEARN BY HAEART BUT NO LEARN BY HAEART BUT

PRACTICE PRACTICE 9.9. LEARNING DON’T LEARNING DON’T

TEACHINGTEACHING10.10. EDUCATIONAL DON’T EDUCATIONAL DON’T

TEACHINGTEACHING11.11. PROBLEM SOLVEPROBLEM SOLVE12.12. STUDENT ACT AND STUDENT ACT AND

TEACHER GUIDE THEMTEACHER GUIDE THEM13.13. LEARNING RESULT IS LEARNING RESULT IS

MEASURED BY ANY WAY MEASURED BY ANY WAY NOT ONLY BY TESTNOT ONLY BY TEST

PELAKSANAAN INOVASI PELAKSANAAN INOVASI PEMBELAJARANPEMBELAJARAN

Tahapan utama Pengembangan

Pengembangan strategi pembelajaran yang konstruktif.

Pengembangan perangkat pembelajaran yang relevan dengan model dan strategi pembelajaran.

Implementasi dan uji coba di kelas.

8 MACAM KECERDASAN8 MACAM KECERDASAN kecerdasan naturalis kecerdasan berlogika

matematik kecerdasan kinestik kecerdasan bermusik kecerdasan spasial kecerdasan

berbahasa kecerdasan

emosional interpersonal dan

kecerdasan spiritual

Format Pengorganisasian SiswaFormat Pengorganisasian Siswa

I I II II IIIIII

A B

C D E

F G

H I J

K L

M N O

P Q

R S T

U V

W X Y

Z 1

2 3 4

I

I V

V VI

Format Pengorganisasian SiswaFormat Pengorganisasian Siswa

Kelompok lain yang siap melakukan transfer data dan kelompok yang maju ke depan Kelompok lain yang siap melakukan transfer data dan kelompok yang maju ke depan kelas terlebih dahulu melakukan langkah-langkah proteksi untuk menghindari kelas terlebih dahulu melakukan langkah-langkah proteksi untuk menghindari

kerusakan file data.kerusakan file data.

Menggunakan hasil penyelidikanMenggunakan hasil penyelidikanMELANTUNKAN IRAMAMELANTUNKAN IRAMA

BA DC E

NOTASI LABEL IRAMA TABUNG REAKSI DITIUP

Lagu: Burung Kakak Tua

B B C C D B C D B B C DBurung ka kak tu a hinggap di cen de la

B B C C D B B D D C B BNenek su dah tu a giginya tinggal du a

Lilin Lup Kertas

PENERAPAN PENERAPAN PEMBELAJARAN DENGAN PEMBELAJARAN DENGAN MODEL SIKLUS BELAJAR MODEL SIKLUS BELAJAR BERBASIS INKUIRI UNTUK BERBASIS INKUIRI UNTUK MEMBANTU SISWA MEMBANTU SISWA DALAM DALAM MENEMUKAN MENEMUKAN KONSEP AKOMODASI KONSEP AKOMODASI MATAMATA

Kegiatan merangkai Kegiatan merangkai rangkaian serirangkaian seri

MOVEMENT MOVEMENT COUNTERCOUNTER

ALAT BANTU PEMBELAJARAN ALAT BANTU PEMBELAJARAN YANG BERFUNGSI UNTUK YANG BERFUNGSI UNTUK MENGHITUNG WAKTU MENGHITUNG WAKTU BENDA KETIKA BERGERAK BENDA KETIKA BERGERAK JATUH BEBASJATUH BEBAS

• Mendiskusikan masalah yang Mendiskusikan masalah yang dipelajari kadang belum menemukan dipelajari kadang belum menemukan

titik temutitik temu• Banyak menyita waktuBanyak menyita waktu

• Belum terbiasaBelum terbiasa• Peralatan yang disediakan kurangPeralatan yang disediakan kurang

Mengatasi kesulitanMengatasi kesulitanCallahan (1982)

Djamariyah dan Zain (1997)

• Dalam pembelajaran, siswa hendaknya diberi Dalam pembelajaran, siswa hendaknya diberi modul/petunjuk praktikummodul/petunjuk praktikum

• Peralatan ditambahPeralatan ditambah• Hendaknya peran guru dan keaktifan siswa Hendaknya peran guru dan keaktifan siswa

ditingkatkanditingkatkan• Siswa diberi kesempatan belajar duluSiswa diberi kesempatan belajar dulu

OUTPUT OUTPUTPROSES INPUTINPUT

lulusanlembaga

pendidikan tertentu

Kurikulum,Guru,sarana/prasarana

• materi/bahan

• pembelajaran

• bimbingan

• praktikum

• belajar mandiri

• belajar kelompok

lulusan

INOVASI

SISTEM PEMBELAJARANSISTEM PEMBELAJARAN

TAKSONOMI TUJUAN INSTRUKSIONALTAKSONOMI TUJUAN INSTRUKSIONAL

PsikomotorAfektif

Kognitif

DIDOMINASI OLEH RANAH KOGNITIF

KONDISI SEKARANGKONDISI SEKARANG Sebagian besar guru hanya ‘mengurusi’ Sebagian besar guru hanya ‘mengurusi’

aspek aspek hard skillhard skill: kognitif dan psikomotorik : kognitif dan psikomotorik (untuk keterampilan laboratorium (untuk keterampilan laboratorium misalnya)misalnya)

Masalah afektif/ Masalah afektif/ soft skillsoft skill terabaikan terabaikan (kejujuran mengisi presensi, tanggung (kejujuran mengisi presensi, tanggung jawab ruangan)jawab ruangan)

Pendekatan pembelajaran jarang, Pendekatan pembelajaran jarang, langsung/taklangsung, mendorong langsung/taklangsung, mendorong tumbuhnya tumbuhnya soft skillsoft skill

Keterampilan ICT belum terintegrasi dalam Keterampilan ICT belum terintegrasi dalam pembelajaranpembelajaran

SOFT/LIFE SKILLSOFT/LIFE SKILL

“ Personal and interpersonal behaviors that develop and maximize human performance (e.g. coaching,

team building, decision making, initiative). Soft skills do not include technical skills, such as financial, computer or assembly skills“.

(Berthal)

MENGAPA LIFE SKILL (KECAKAPAN HIDUP) PERLU:MENGAPA LIFE SKILL (KECAKAPAN HIDUP) PERLU:

CIRI-CIRI KECAKAPAN HIDUP: CIRI-CIRI KECAKAPAN HIDUP: DISIPLINDISIPLIN, , JUJUR, JUJUR, CERDAS, SEHAT DAN BUGAR, PEKERJA KERAS, ULET, CERDAS, SEHAT DAN BUGAR, PEKERJA KERAS, ULET, MADIRI, PANDAI MENCARI DAN MEMANFAATKAN MADIRI, PANDAI MENCARI DAN MEMANFAATKAN PELUANG, MAMPU BEKERJASAMA DG ORANG LAIN, PELUANG, MAMPU BEKERJASAMA DG ORANG LAIN, BERANI MENGAMBIL KEPUTUSAN, BERANI BERANI MENGAMBIL KEPUTUSAN, BERANI MENGAMBIL RESIKO, MENGHARGAI WAKTU, KREATIF MENGAMBIL RESIKO, MENGHARGAI WAKTU, KREATIF DAN PENUH INISIATIF DSB.DAN PENUH INISIATIF DSB.

KECAKAPAN HIDUP: KECAKAPAN YG DIPERLUKAN KECAKAPAN HIDUP: KECAKAPAN YG DIPERLUKAN AGAR SESEORANG MAMPU DAN BERANI AGAR SESEORANG MAMPU DAN BERANI MENGHADAPI PROBLEMA KEHIDUPAN DAN MENGHADAPI PROBLEMA KEHIDUPAN DAN MEMECAHKANNYA SECARA ARIF DAN KREATIF.MEMECAHKANNYA SECARA ARIF DAN KREATIF.

PENDIDIKAN RELEVAN, JIKA HASILNYA SESUAI DG PENDIDIKAN RELEVAN, JIKA HASILNYA SESUAI DG KEBUTUHAN ANAK DIDIK SETELAH LULUS. KEBUTUHAN ANAK DIDIK SETELAH LULUS.

SOFT/LIFE SKILLSOFT/LIFE SKILL(SUTJIPTA)

Integrasi Empat Pilar PendidikanIntegrasi Empat Pilar Pendidikan

Learning to Learning to knowknow

Learning to Learning to knowknow Learning to Learning to

dodo

Learning to Learning to dodo

Learning to Learning to live togetherlive together

Learning to Learning to live togetherlive together

Learning to Learning to bebe

Learning to Learning to bebe

socializeInternalize value

KnowingApplying

MATRIK MATERI (MATRIK MATERI (P0K0K BAHASAN, SUB P0K0K BAHASAN DAN STRATEGI P0K0K BAHASAN, SUB P0K0K BAHASAN DAN STRATEGI PEMBELAJARAN) DIKAITKAN DENGANPEMBELAJARAN) DIKAITKAN DENGAN ELEMEN KOMPETENSI, ELEMEN KOMPETENSI,

MATA KULIAH ELEMEN KOMPETENSI

P0K0K BAHASAN

SUB P0K0K BAHASAN

STRATEGI PEMBELAJARAN

PENGUASAAN ILMU & KETRAMPILAN

BERKARYA

KEPRIBADIAN SIKAP DALAM BERKARYA

BERMASYA-RAKAT

AL AFWU AL AFWU MINGKUMMINGKUM

Terima KASIHTerima KASIH