3
Anak-anak kita merupakan sumber aset bangsa, di tangan mereka kelak roda negara kita dijalankan. Oleh karena itu sebagai generasi penerus bangsa, mereka memerlukan pembinaan dan pengembangan yang optimal yang harus dilakukan sejak usia dini. Sumber daya manusia yang berkualitas tidaklah datang begitu saja, semua membutuhkan persiapan yang matang. Sehingga tidak salah ungkapan bahwa sumber daya manusia yang berkualitas harus dipersiapkan sejak usia dini. Adanya sumber daya manusia yang berkualitas dapat menjadi aset bangsa yang menguntungkan. Persiapan yang harus dilakukan dalam rangka mengembangkan sumber daya manusia ini di awali dengan pemahaman tentang proses tumbuh dan berkembangnya seorang manusia, mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi proses tumbuh kembang tadi, dan bagaimana cara mengembangkan aspek-aspek itu agar seluruh potensinya dapat berkembang secara optimal. Seperti telah diketahui masa tumbuh kembang anak pada usia 0 – 5 tahun merupakan MASA KEEMASAN (GOLDEN AGE), dikatakan demikian karena pada rentang waktu itu otak sebagai modal utama bagi manusia untuk hidup, akan berkembang lebih dari 50%, dan berkembang jauh lebih cepat daripada perkembangan otak dewasa, memerlukan lingkungan yang kondusif agar memperoleh pengaruh yang baik yang bisa memberikan dampak yang baik kelak dikemudian hari. Sehingga dimasa tersebut pertumbuhan dan perkembangan yang terjadi akan menjadi fondasi bagi anak akan menentukan akan menjadi apa kelak di kemudian hari. Namun perlu diingat bahwa setiap anak itu adalah unik. Anak akan tumbuh, berkembang mengikuti pola yang sudah dapat diperkirakan namun dengan cara belajar sambil bermain dan mempunyai ritme perkembangan yang berbeda bila dibandingkan dengan anak yang seusianya. Oleh karena itu orangtua atau guru harus dapat dengan jeli melihat kesiapan anak untuk distimulasi agar memperoleh keterampilan baru dan dapat tumbuh dan berkembang secara optimal. Yang harus ada dan disediakan lingkungan 1. Orangtua, pengasuh, dan pendidik harus menyediakan kesempatan main di dalam dan di luar ruangan. SHARING DAN KAJIAN BERSAMA 22 AGUSTUS 2014 TIM KKN UNSIKA TEMATIK JABAR KARANGSINOM 2014 MEMETAKAN POTENSI ANAK

MEMETAKAN POTENSI ANAK

Embed Size (px)

Citation preview

Anak-anak kita merupakan sumber aset bangsa, di tangan mereka kelak roda negara kita dijalankan. Oleh karena itu sebagai generasi penerus bangsa, mereka memerlukan pembinaan dan pengembangan yang optimal yang harus dilakukan sejak usia dini. Sumber daya manusia yang berkualitas tidaklah datang begitu saja, semua membutuhkan persiapan yang matang. Sehingga tidak salah ungkapan bahwa sumber daya manusia yang berkualitas harus dipersiapkan sejak usia dini. Adanya sumber daya manusia yang berkualitas dapat menjadi aset bangsa yang menguntungkan.

Persiapan yang harus dilakukan dalam rangka mengembangkan sumber daya manusia ini di awali dengan pemahaman tentang proses tumbuh dan berkembangnya seorang manusia, mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi proses tumbuh kembang tadi, dan bagaimana cara mengembangkan aspek-aspek itu agar seluruh potensinya dapat berkembang secara optimal.

Seperti telah diketahui masa tumbuh kembang anak pada usia 0 – 5 tahun merupakan MASA KEEMASAN (GOLDEN AGE), dikatakan demikian karena pada rentang waktu itu otak sebagai modal utama bagi manusia untuk hidup, akan berkembang lebih dari 50%, dan berkembang jauh lebih cepat daripada perkembangan otak dewasa, memerlukan lingkungan yang kondusif agar memperoleh pengaruh yang baik yang bisa memberikan dampak yang baik kelak dikemudian hari. Sehingga dimasa tersebut pertumbuhan dan perkembangan yang terjadi akan menjadi fondasi bagi anak akan menentukan akan menjadi apa kelak di kemudian hari. Namun perlu diingat bahwa setiap anak itu adalah unik. Anak akan tumbuh, berkembang mengikuti pola yang sudah dapat diperkirakan namun dengan cara belajar sambil bermain dan mempunyai ritme perkembangan yang berbeda bila dibandingkan dengan anak yang seusianya. Oleh karena itu orangtua atau guru harus dapat dengan jeli melihat kesiapan anak untuk distimulasi agar memperoleh keterampilan baru dan dapat tumbuh dan berkembang secara optimal.

Yang harus ada dan disediakan lingkungan1. Orangtua, pengasuh, dan pendidik harus menyediakan kesempatan main di dalam dan di luar

ruangan.

2. Orangtua, pengasuh, dan pendidik harus menyediakan kesempatan pada anak untuk mengadakan hubungan dengan orang dewasa dan anak lainnya dalam lingkungan yang kaya akan bahasa.

3. Orangtua, pengasuh, dan pendidik harus menyediakan pengalaman dengan musik, sajak, dongeng, dan main peran untuk memperkuat perkembangan bahasa

4. Harus ada orang dewasa yang mencontohkan dan mendukung perkembangan bahasa anak untuk memecahkan masalah.

5. Orangtua, pengasuh, dan pendidik harus menyediakan bermacam-macam bahan main yang mendukung kegiatan anak dalam belajar.

6. Orangtua, pengasuh, dan pendidik harus menyediakan kesempatan harian untuk anak main dengan bermacam-macam bahan main.

22 AGUSTUS 2014 TIM KKN UNSIKA TEMATIK JABAR KARANGSINOM 2014

7. Harus ada orang dewasa yang memiliki pengetahuan tentang perkembangan anak dan menggunakan pengetahuan tersebut untuk mendukung perkembangan anak melalui bermain.

Karakteristik anak dapat dilihat melalui empat aspek dasara. Aspek fisik berkaitan dengan gerakan-gerakan motorik kasar, halus, koordinasi mata dan

tangan. b. Aspek sosial adalah hal-hal yang berkaitan pada interaksi dengan orang lain. c. Aspek emosional adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan pemahaman akan perasaan.d. Aspek kognitif merupakan aspek yang berkaitan dengan kemampuan mengenali sesuatu,

memecahkan masalah, dan berfikir.

Minat dan Bakat

Minat adalah keinginan yang kuat untuk melakukan sesuatu, sedang Bakat adalah potensi bawaan lahir. Minat adalah urusan hati dan Bakat berhubungan erat dengan hasil.

Potensi Unggul

Potensi yang terbaik diantara semua potensi yang dimiliki. Potensi unggul juga merupakan bakat alami anak yang dapat mengantarkannya ke gerbang kesuksesan apabila diarahkan dengan baik dan mendapatkan penanganan yang tepat dari lingkungan dan orang-orang terdekat.

Anak itu cerminan orangtuanya?

Anak itu gambaran pola didik orangtuanya!

Lima Langkah Pemetaan Potensi

1. Menyusun Program Stimulasi

Kesuksesan dimulai dari mengetahui bidang yang anak sukai.

2. Membuat Daftar Minat dan Bakat

Merekam segala aktivitas dalam bentuk data dan lembar penilaian.

3. Uji Coba Minat dan Bakat

Saat anak sudah tertarik dengan satu bidang aktivitas atau keahlian, tawarkan pada anak untuk menguji bakatnya.

4. Penajaman Profesi

Lebih spesifik untuk mengetahui apa yang anak sukai.

5. Membuat Perencanaan Hidup

Kapan dan Rencana apa yang dipersiapkan untuk masa depan anak?

“ KITA MUNGKIN TAK BISA MEMPERSIAPKAN MASA DEPAN BAGI ANAK-ANAK KITA,

NAMUN SETIDAKNYA KITA BISA MEMPERSIAPKAN ANAK-ANAK UNTUK

MENGHADAPI MASA DEPANNYA KELAK”

#FRANKLIN D.

“TAK ADA SEKOLAH YANG LEBIH BAIK DARI RUMAH.

DAN TAK ADA GURU YANG LEBIH BAIK DARI ORANG TUA YANG BERBUDI LUHUR”

( MAHATMA GANDHI )

“JANGAN BESARKAN ANAK DENGAN KETAKUTAN, NAMUN BESARKANLAH DIA

SEHINGGA BERANI MEMILIKI IMPIAN YANG HEBAT”

( AYAH EDY )