Dosen : Bpk. Abud Salim, SE. MM

Kelompok I1. Nonna Pasfithri (2013-01-028)

2. Juliana Lubis (2013-02-039)

Manajemen Pemasaran

Manajemen Pemasaran

Pengertian Pemasaran Peran Pemasaran dalam Organisasi Konsep Pemasaran

“ Kebanyakan orang mengetahui tentang pemasaran

adalah tentang penjualan dan periklanan . Dan semua sangat tergantung dengan

produksi”

(Basic marketing ..A global – Managerial Approach

William & E. Jerome)

Pengertian Pemasaran

Amerika Marketing Asosiation (AMA)Menurut Amerika Marketing Asosiation (AMA) (Mc Daniel, 2001), Pemasaran merupakan pelaksanaan

kegiatan bisnis yang mengarahkan arus barang dan jasa dari produsen ke konsumen. Artinya pemasaran

merupakan proses perencanaan serta menjalankan konsep, harga, promosi, dan distribusi, barang dan jasa

untuk menciptakan pertukaran dari produsen ke konsumen yang mampu memuaskan tujuan individu dan

organisasi.

Peran Pemasaran Dalam Organisasi Menurut Webster Jr.

peran pemasaran dalam organisasi ada 2 tipe yaitu:1. Jenjang organisasional2. Jenjang manajerial

Jenjang Organisasional

Sebagai kultur , strategi dan taktik .

terbagi atas 3 peran penting yaitu :a.korporate (Corporate Marketing)

b.unit bisnis strategi (Strategic Marketing)

c.operasional (Marketing Management)

Jenjang ManajerialPeranan mengimplementasikan fungsi

manajemen di dukung keterampilan demi menunjang kelancaran proses manajemen.

a.manajemen puncak

b.manajemen menengah

c.manajemen bawah

Contoh Kasus Pemasaran Organisasional :

Di Bidang Jasa Penerbangan….

Contoh Kasus Pemasaran Organisasional : A.korporate (Corporate

Marketing)mengoperasioanalisasikan

dengan cara mengkampanyekan (mempromosikan)

memperkirakan daya tarik pasar dengan cara

menganalisis kebutuhan dan karakteristik pelanggan

mengembangkan nilai keseluruhan perusahaan (good

will)

b.unit bisnis strategi (Strategic Marketing)

menentukan bagaimana berkompetisi dengan para

pesaing bisnis tertentu

memutuskan dengan siapa, kapan dan bagaimana cara menggalang kemitraan

C. Operasional (Marketing Management)

Merumuskan dan mengimplementasikan program-

program pemasaran yang didasarkan pada

mengelola hubungan yang harmonis dengan

pelanggan

Contoh Kasus Pemasaran Manajerial

Siapa yang tidak mengenal perusahaan yang diambil dari nama buah ini?

1995

ketika itu Microsoft mengeluarkan Windows 95, saat itu Apple tidak dapat memberi perlawanan yang kuat di industri ini sehingga perusahaan memasuki masa kebangkrutan. Bahkan pada tanggal 5 Februari 1996 Business Week  membuat artikel yang berjudul "The Fall of an American Icon".

CEO pada saat itu, Gil Amelio, melakukan berbagai macam cara untuk menyelamatkan perusahaan, mulai dari merumahkan karyawan sampai dengan mereksturisasi ulang produk-produk.

September 1997,

Hanya dua bulan sebelum Apple menuju kebangkrutan, Steve Jobs setuju untuk kembali ke perusahaan dan menjabat sebagai CEO sementara. Steve Jobs membuat beberapa langkah mengejutkan dengan mengurangi variasi berbagai produk Apple menjadi satu varian saja. Sebagai contoh, Steve menciutkan 15 varian desktop menjadi hanya 1 varian saja, begitu pula berbagai alat portable dan perangkat genggam. Beberapa posisi dan ukuran tim disusutkan agar organisasi lebih ramping.Dengan memilih produksi di Thailand dan memangkas 80% persediaan di gudang. Serta Web perusahaan hanya digunakan untuk menjual produk perusahaan langsung kepada konsumen sehingga Apple menghilangkan distributor dan diler dalam rantai nilai perusahaan. Dan setelah semua baik. Apple pun membuka kembali distributor dan dealer.

http://www.perencanaanpemasaran.com/2013/04/contoh-kasus-pemasaran-apple.html

Konsep Pemasaran

”Pemuas Kebutuhan Konsumen yang merupakan syarat ekonomi dan sosial bagi kelangsungan

hidup perusahaan menurut falsafah bisnis.

Termasuk segala kegiatan perusahaan di bidang produksi, teknik, keuangan dan pemasaran guna

mendapatkan laba”

konsep pemasaran bagi sebuah perusahaan dapat menunjang berhasilnya bisnis yang dilakukan. konsep pemasaran disusun dengan memasukkan tiga elemen pokok, yaitu:

Orientasi konsumen ( pasar dan pembeli)

Volume penjualan yang menguntungkan

Koordinasi dan integrasi seluruh kegiatan pemasaran dalam perusahaan

Langkah dalam mempraktekan orientasi konsumen :1. Menentukan kebutuhan pokok dari pembeli yang akan dilayani dan di penuhi

2. memilih kelompok pembeli tertentu sebagai sasaran penjualan

3. Membuat produk dan program pemasaran4. Mengadakan penelitian pada konsumen untuk mengukur, menilai karakter

konsumen.5. Melaksanakan strategi yang paling baik mengenai mutu, harga dan model yang

menarik.

Terimakasih