20
PENILAIAN ACUAN KRITERIA (PAK) PENILAIAN ACUAN NORMA (PAN) EVALUASI PENDIDIKAN Oleh: Khusnaini S1 PTO (110513406778)

PAK

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PAK

PENILAIAN ACUAN KRITERIA (PAK)

PENILAIAN ACUAN NORMA (PAN)

EVALUASI PENDIDIKAN

Oleh: Khusnaini S1 PTO (110513406778)

Page 2: PAK

Sosialisasi KTSP

PEMBAHASAN

Oleh: Khusnaini S1 PTO (110513406778)

Page 3: PAK

Sosialisasi KTSP

PENELITIAN ACUAN KRITERIA (PAK)

Oleh: Khusnaini S1 PTO (110513406778)

Page 4: PAK

Sosialisasi KTSP

PENGERTIAN PAK/PAP

Penilaian acuan kriteria berasumsi bahwa hampir semua orang bisa belajar apa saja namun waktunya yang berbeda.

PAK antara lain dimanfaatkan dalam :

•Penentuan prestasi siswa dalam mencapai tujuan pengajaran.

•Menyeleksi siswa atas dasar kualitas prestasi.

•Mengukur keefektifan pengajaran (metode, teknik, pemilihan bahan,penggunaan alat, dsb.)

•Umpan balik bagi perbaikan pengajaran.

•Mengetahui kelamahan/ kesulitan siswa untuk pengajaran remidial.

PAK digunakan pada :

•Tes akhir (sumatif)

•Tes seleksi dengan acuan diluar kelompok, misalnya patokan tujuan yang harus dicapai (standar tertentu)

•Tes formatif (tes pembinaan dalam pengajaran), termasuk tes unit, postes ulangan harian/ formatif.

•Tes diagnosis, mengetahui jenis dan penyebab kesulitan belajar siswa.

Oleh: Khusnaini S1 PTO (110513406778)

Page 5: PAK

Sosialisasi KTSP

CIRI-CIRI (PAK)

Ciri  dari  penilaian acuan patokan tersebut antara lain:

a)     Penilaian acuan kriteria biasanya mengukur perilaku khusus dalam jumlah yang terbatas.

b)      Penilaian acuan kriteria mementingkan tes yang relevan dengan perilaku yang akan diukur tanpa perduli dengan tingkat kesulitannya.

c)     Penilaian acuan kriteria digunakan terutama untuk penguasaan.

Oleh: Khusnaini S1 PTO (110513406778)

Page 6: PAK

Sosialisasi KTSP

LANGKAH PENGGUNAAN PAK

Langkah-langkah sebagai berikut :

• a)      Menggabungkan skor dari berbagai sumber penilaian untuk memperolah skor akhir.

• b)      Menghitung skor minimum penguasaan tuntas dengan menerapkan prosentase Batas Minimal Penguasaan (BMP).

• c)      Menentukan tabel konversi.

Oleh: Khusnaini S1 PTO (110513406778)

Page 7: PAK

Sosialisasi KTSP

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN PAP

•   Kelebihan PAP:

1.      Fokus perhatian pada isi soal

2.      Memberikan semangat bagi peserta didik dalam belajar

•   Kekurangan PAP:

1.      Memakan waktu dan biaya

2.      Metode dapat membosankan

 

Oleh: Khusnaini S1 PTO (110513406778)

Page 8: PAK

Sosialisasi KTSP

CONTOH (PAK)

Rentang Skor Nilai

90 s.d 100 10

80 s.d 89 9

70 s.d 79 8

60 s.d 69 7

50 s.d 59 6

40 s.d 49 5

30 s.d 39 4

20 s.d 29 3

10 s.d 19 2

0 s.d 9 1

Setelah kriteria ditetapkan, langkah berikutnya adalah mengkonversi skor mentah ke nilai. Untuk skor :

50 dikonversi menjadi nilai 645 dikonversi menjadi nilai 540 dikonversi menjadi nilai 535 dikonversi menjadi nilai 430 dikonversi menjadi nilai 4

Oleh: Khusnaini S1 PTO (110513406778)

Page 9: PAK

Sosialisasi KTSP

PENELITIAN ACUAN NORMA (PAN)

Oleh: Khusnaini S1 PTO (110513406778)

Page 10: PAK

Sosialisasi KTSP

PENGERTIAN (PAN)

Penilaian yang dilakukan dengan mengacu pada norma kelmpok; nilai-nilai yang diperoleh siswa diperbandingkan dengan nilai-nilai siswa yang lain yang termasuk di dalam kelompok itu.

PAN antara lain dimanfaatkan dalam :•Mengklasifikasi siswa dalam kelompoknya.•Menetukan peringkat siswa dalam grupnya.•Menyeleksi siswa berdasar- kan prestasi apa adanya dan pembanding anggota kelompoknya.

PAN digunakan pada :•Tes akhir (sumatif)•Tes seleksi dengan acuan intra kelompok (situasi pada kelompo tersebut)•Tes prognostik, yang bertujuan membuat ramalan (dasar : apabila seseorang menduduki tempat yang sama, semakin tampaklah tingkat kemampuan orang tersebut)•

Oleh: Khusnaini S1 PTO (110513406778)

Page 11: PAK

Sosialisasi KTSP

CIRI-CIRI (PAN)

• Untuk menilai peserta didik terhadap kemampuan peserta didik lainnya.

• Bersifat “relative”. Artinya, selalu berubah-ubah disesuaikan dengan kondisi dan atau kebutuhan pada waktu tersebut.

• Nilai hasil PAN menunjuk kedudukan peserta didik (peringkatnya) dalam kelompoknya.

• Memiliki kecendrungan untuk menggunakan rentangan tingkat penguasaan seseorang terhadap kelompoknya,

• Skor hasil PAN menggambarkan penguasaan kelompok.

 

Oleh: Khusnaini S1 PTO (110513406778)

Page 12: PAK

Sosialisasi KTSP

LANGKAH PENGGUNAAN (PAN)

Penyusunan distribusi frekuensi

Banyaknya skor ≤ 30 frekuensi tunggal,

Banyaknya skor ≥30,frekuensi kelompok

1. Adapun prosedur penyusunan distribusi frekuensi adalah:

a.    Urutkan data dari terkecil sampai terbesar

b.    Mencari jarak atau range (R)

R  = nilai maximum- nilai minimum

c.    Mencari banyak interval kelas (K)

K = 1 + 3,3  log n, n= banyaknya data

3,3= bilangan konstantad.   Mencari panjang interval kelas (i)

i =R/K, i = panjang interval kelas

R = range

K = banyak kelas

e.    Menyusun tabel distriusi frekuensi

2. Menghitung rata-rata dengan rumus

F: frekuensi nilai mentah

X: nilai tengah interval

Kelas interval F X FX

17-21

22-26

27-31

32-36

37-41

42-46

47-51

5

4

11

12

8

6

6

19

24

29

34

39

44

49

95

96

319

408

312

264

294

Jumlah

Oleh: Khusnaini S1 PTO (110513406778)

Page 13: PAK

Sosialisasi KTSP

LANGKAH PENGGUNAAN (PAN)

3.    Menghitung deviasi standar

a.       Mencari deviasi standar untuk data tunggal

b.      Mencari deviasi standar untuk data kelompok

P: Panjang kelas

Ci:jumlah interval

N:banyaknya frekuensi

4.    Menyusun Pedoman konversi.

a.  Berskala lima

b. Berskala sembilan

c.    Berskala sebelas Interval F Ci F.Ci Ci2

F. Ci2

17-21

22-26

27-31

32-36

37-41

42-46

47-51

5

4

11

12

8

6

6

+3

+2

+1

0

-1

-2

-3

15

8

11

0

-8

-12

-18

9

4

1

0

1

4

9

45

16

11

0

8

24

54

Jumlah 52 -4 158

Oleh: Khusnaini S1 PTO (110513406778)

Page 14: PAK

Sosialisasi KTSP

KEUNGGULAN DAN KEKURANGAN (PAN)

Keunggulan

1)   Hasil PAN dapat membuat guru bersikap positif dalam memperlakukan siswa sebagai individu yang unik.

2)   Hasil PAN akan merupakan informasi yang baik tentang kedudukan siswa  dalam kelompoknya.

4)   PAN dapat digunakan untuk menyeleksi calon siswa yang dites secara ketat.

Kekurangan

1) Dianggap tidak adil

2) Membuat persaingan yang tidak sehat diantara siswa

Oleh: Khusnaini S1 PTO (110513406778)

Page 15: PAK

Sosialisasi KTSP

CONTOH (PAN)

• Contoh “A” acuan norma dalam menentukan nilai siswa:

Skor MentahNilai Berdasarkan

PendekatanAcuan Normal

50 10

45 9

40 8

35 7

Oleh: Khusnaini S1 PTO (110513406778)

Page 16: PAK

Sosialisasi KTSP

PERBANDINGAN PENILAIAN SECARA (PAK) & (PAN)• Tabel.

Skor Mentah, Nilai Berdasarkan Pendekatan Normal dan Kriteria.

Skor Mentah

Nilai Berdasarkan PendekatanKeterangan

Normal Kriteria

50 10 6

45 9 5

40 8 5

35 7 4

30 6 4

Oleh: Khusnaini S1 PTO (110513406778)

Page 17: PAK

Sosialisasi KTSP

PERSAMAAN (PAN) &(PAK)

• Memerlukan adanya tujuan evaluasi spesifik sebagai penentuan fokus item yang diperlukan.

• Kedua pengukuran memerlukan sample yang relevan.

• Menggunakan aturan dasar penulisan instrument.

• Keduanya mempersyaratkan perumusan secara spesifik perilaku yang akan diukur.

• Keduanya menggunakan macam tes yang sama seperti tes subjektif, tes karangan, tes penampilan atau keterampilan.

• Keduanya dinilai kualitasnya dari segi validitas dan reliabilitasnya.

• Keduanya digunakan ke dalam pendidikan walaupun untuk maksud yang berbeda.

Oleh: Khusnaini S1 PTO (110513406778)

Page 18: PAK

Sosialisasi KTSP

PERBEDAAN (PAN) &(PAK)

• PAN mengukur sejumlah besar perilaku khusus dengan sedikit butir tes untuk setiap perilaku. PAK biasanya mengukur perilaku khusus dalam jumlah yang terbatas dengan banyak butir tes untuk setiap perilaku.

• PAN menekankan perbedaan di antara peserta tes dari segi tingkat pencapaian belajar secara relatif. PAK menekankan penjelasan tentang apa perilaku yang dapat dan yang tidak dapat dilakukan oleh setiap peserta tes.

• PAN lebih mementingkan butir-butir tes yang mempunyai tingkat kesulitan . PAK mementingkan butir-butir tes yang relevan dengan perilaku yang akan diukur tanpa perduli dengan tingkat kesulitannya.

• PAN digunakan terutama untuk survey. PAK digunakan terutama untuk penguasaan.

Oleh: Khusnaini S1 PTO (110513406778)

Page 19: PAK

Sosialisasi KTSP

DAFTAR PUSTAKA

• Sukardi. E, dan Maramis. W. F. Penilaian Keberhasilan Belajar,Jakarta: Erlangga:University Press,1986.

• Bistok Sirait. Menyusun Tes Hasil Belajar. Semarang Press, 1985.

• Atwi Suparman, Desain Instruksional, Jakarta: PAU ,1997.

• Purwanto, Ngalim.1984. Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Bandung: Remaja Rosadakarya.

• Slameto. 1988. Evaluasi Pendidikan.  Jakarta:Bumi Aksara.

• Sudijono,Anas. 1995. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta:Raja Grafindo Persada.

• Anto, Eko Puji. 2012. Makalah Penilaian Berbasis kompetensi, (Online), (http://ekophyseduc.blogspot.com/2012/01/makalah-penilaian-berbasis-kompetensi.html), diakses 24 Januari 2013.

• Tanpa, nama. 2012. Penilaian Acuan Norma, (Online), (http://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/resume-penilaian-acuan-norma-pan-dan.html#ixzz2JniGRLi9), diakses 2 februari 2013

• Tanpa, nama. 2009, Acuan penilaian, (Online), (http://sarkomkar.blogspot.com/2009/12/acuan-penilaian.html), diakses 2 Februari 2013.

• .

Oleh: Khusnaini S1 PTO (110513406778)

Page 20: PAK

Sosialisasi KTSP

Selesai

Oleh: Khusnaini S1 PTO (110513406778)