Upload
amelia-osborn
View
222
Download
4
Embed Size (px)
DESCRIPTION
mtk
Citation preview
Ganesha Study Club IPA kelas VII
BIOLOGI1. Biologi adalah ilmu mengenai kehidupan. Objek kajian Biologi sangat luas dan mencakup semua makhluk hidup. Karenanya,
dikenal berbagai cabang Biologi yang mengkhususkan diri pada setiap kelompok organisme.
2. Metode ilmiah merupakan suatu metode yang tersusun secara sistematis untuk memecahkan suatu masalah yang timbul
dalam ilmu pengetahuan secara berurutan, langkah-langkah yang harus dilakukan adalah sebagai berikut:
(1). menentukan dan merumuskan masalah (4). observasi/pengamatan
(2). merumuskan hipotesis/dugaan (5). mengumpulkan data
(3). melaksanakan eksperimen (percobaan) (6). menarik kesimpulan.
3. Hipotesis merupakan rumusan dari jawaban / pendapat / kesimpulan sementara tentang suatu masalah yang disusun
berdasarkan data dan informasi yang terbatas dan teori-teori yang relevan dengan menggunakan penalaran.
4. Beberapa kegiatan dalam merancang percobaan adalah sebagai berikut:
(1). menetapkan landasan teori yang diperlukan,
(2). menetapkan tujuan percobaan,
(3). menentukan alat dan bahan yang digunakan,
(4). menetapkan waktu dan tempat,
(5). menetapkan prosedur/langkah-langkah percobaan, dan mempersiapkan tabel untuk mencatat data hasil pengamatan,
menetapkan variabel manipulatif, respon maupun kontrol.
5. Mikroskop merupakan salah satu alat bantu yang dapat digunakan untuk mengamati benda-benda kecil (mikroskopis).
Bagian-bagian mikroskop meliputi: optik, penerangan, dan mekanis.
6. Untuk Untuk membuat objek pengamatan atau preparat sederhana, diperlukan alat-alat antara lain silet untuk memotong,
kaca objek untuk penempatan objek pengamatan, kaca penutup, dan bahan pewarna yang berfungsi memperjelas bagian-
bagian dari objek yang diamati.
7. Untuk keselamatan kerja di laboratorium, khususnya dalam penggunaan bahan kimia biasanya pada label botol bahan kimia
terdapat simbol-simbol bahaya.
8. Ciri-ciri Makhluk hidup;
a. Bergerak; merupakan perubahan posisi, baik seluruh tubuh atau sebagian. Hal ini disebabkan oleh adanya tanggapan
terhadap rangsang.
b. Nutrisi; Setiap makhluk hidup memerlukan makanan. Hal ini bertujuan agar dapat mempertahankan hidup,
menghasilkan energi, dan pertumbuhan.
c. Berespirasi; Bernapas menghirup oksigen untuk oksidasi makanan, sehingga memperoleh energi dan mengeluarkan
karbondioksida sebagai zat sisa.
d. Tumbuh dan kembang; Tumbuh adalah bertambahnya volume atau ukuran makhluk hidup yang irreversible.
Berkembang adalah proses menuju kedewasaan yang dipengaruhi oleh hormon, nutrisi dan
lingkungan.
e. Bereproduksi; Berkembangbiak adalah memperbanyak diri untuk mempertahankan kelestarian jenisnya. Cara
berkembangbiak sebagai berikut :
- Secara kawin (generatif); yaitu perkembangbiakan yang melibatkan sel telur dan sel sperma.
- Secara tak kawin (vegetatif); yaitu perkembangbiakan yang tidak melibatkan sel telur dan sel
sperma, melainkan melibatkan sel tubuh.
f. Beradaptasi; kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan diri terhadap lingkungan dan untuk mempertahankan
diri. Terdapat tiga macam adaptasi, yaitu:
- Adaptasi morfologi, yaitu penyesuaian diri terhadap alat-alat tubuhnya. Contoh: burung elang
mempunyai kuku yang tajam untuk menerkam mangsa. Bunga teratai mempunyai daun yang lebar
untuk memperluas bidang penguapan.
- Adaptasi fisiologi, yaitu penyesuian diri terhadap lingkungan dengan fungsi alat-alat tubuh. Contoh
: Manusia menambah jumlah sel darah merah bila berada di pegunungan. Kotoran unta kering ,
tetapi urinenya kental
http://pelitabaraapi.blogspot.com/ Do the best for your life
1
Ganesha Study Club IPA kelas VII
- Adaptasi tingkah laku, yaitu penyesuaian diri terhadap lingkungan dengan tingkah lakunya.
Contoh: Bunglon mengubah warna tubuhnya, ikan paus muncul ke permukan secara periodik.
g. Iritabilita; mempunyai kepekaan terhadap rangsang.
h. Ekskresi; proses pengeluaran sisa-sisa metabolisme tubuh. Dalam proses oksidasi makanan selain menghasilkan
energi, tubuh organisme juga menghasilkan zat sisa yang harus dikeluarkan dari tubuh.
i. Regulasi; proses pengaturan keserasian di dalam tubuh organisme yang diatur oleh syaraf dan hormon.
9. Keanekaragaman terjadi akibat adanya perbedaan pada sifat seperti ukuran, struktur, bentuk, warna maupun tempat hidup
atau habitatnya. Faktor lain yang mempengaruhi terjadinya keanekaragaman adanya proses evolusi, adaptasi maupun seleksi
alam.
10. Pengelompokan dan pemberian nama ilmiah dilakukan untuk mempermudah dalam mempelajari makhluk hidup.
Pengelompokan menggunakan tata cara yang dasarnya ditemukan oleh Carolus Linnaeus. Sistem yang digunakan adalah
tata nama ganda atau binomial nomenklatur.
11. Klasifikasi makhluk hidup merupakan pengelompokkan objek atau informasi berdasarkan persamaan ciri-ciri agar
mempermudah mempelajarinya. Klasifikasi yang berkembang saat ini mengelompokkan makhluk hidup dalam lima kingdom
(kerajaan), yaitu
a. Monera; Monera berasal dari kata monares yang berarti tunggal. Mikroorganisme ini memiliki inti tetap, tetapi tidak
memiliki selubung inti sehingga bersifat prokariotik. Misalnya: bakteri dan ganggang biru
b. Protista; Protista bersifat eukariotik, yaitu memiliki membran inti, bersel tunggal dan multiseluler. Misalnya: Protozoa
yang mempunyai ukuran sangat kecil, satu sel, hidup di air atau parasit pada makhluk lain, berkembangbiak
membelah diri.
c. Jamur (Fungi); Jamur terdiri dari sel satu dan sel banyak. Tubuhnya tersusun dari benang-benang halus disebut hifa.
Hifa ada yang bersekat dan ada yang tidak bersekat. Berkembangbiak dengan spora. Berdasarkan
bentuk hifa jamur dibedakan menjadi dua, yaitu:
- Jamur Ganggang (Phycomycetes); Jamur ini hifanya bersekat-sekat. Contoh Rhizopus untuk
membuat tempe. Pada tempe terdapat benang-benang halus disebut miselium yaitu cabang hifa,
apabila tempe membusuk maka permukan tempe akan membusuk.
- Jamur Benar (Eumycetes); Jamur ini memiliki hifa yang tidak bersekat-sekat. Berdasarkan
tempat pembentuk spora dibedakan menjadi tiga, yaitu:
* Ascomycetes; jamur ini membentuk spora pada sebuah alat seperti kantong yang disebut
askus. Misal : Penicillium sp.
* Basidomycetes; jamur ini membentuk spora pada sebuah alat seperti botol, umumnya jamur
ini berukuran besar. Misal: Volvariella volvaceae (jamur merang), Auricula volvaceae
(jamur kuping).
* Jamur tidak sempurna (Deuteromycetes); Jamur ini tumbuh pada roti, sisa makanan,
tongkol jagung, kotoran ternak dan manusia. Biasanya termasuk kelompok jamur penyebab
penyakit.
d. tumbuhan (Plantae); dibedakan menjadi:
- Ganggang atau alga
- Lumut (Bryophyta)
- Tumbuhan Paku (Pteridophyta)
- Tumbuhan biji (Spermatophyta); Gymnospermae /biji terbuka dan Angiospermae / biji tertutup (Dikotil atau
dicotyledoneae dan Monokotil/Monocotyledoneae)
e. hewan (Animalia); terdiri dari
- Avertebrata, yaitu kelompok hewan yang tidak memiliki ruas tulang belakang.
- Vertebrata, yaitu kelompok hewan yang memiliki ruas tulang belakang.
12. Tingkatan dalam klasifikasi (takson), terdiri dari :
a. filum (division untuk tumbuhan) d. familia
http://pelitabaraapi.blogspot.com/ Do the best for your life
2
Ganesha Study Club IPA kelas VII
b. kelas e. genus
c. ordof. species.
13. Untuk mempermudah membuat tingkatan dalam klasifikasi dapat menggunakan kunci determinasi yang memuat uraian
tentang ciri-ciri makhluk hidup.
14. Makhluk hidup terdiri dari satu sel disebut dengan monoseluler dan bersel banyak disebut uniseluler.
15. Sel adalah unit terkecil dari makhluk hidup. Jaringan adalah kumpulan sel-sel yang sama bentuk dan fungsinya. Organ
adalah kumpulan jaringan-jaringan yang sama bentuk dan fungsi. Sistem organ adalah kumpulan dari beberapa organ yang
membentuk suatu sistem. Organisme adalah kumpulan dari berbagai sistem organ yang membentuk kehidupan.
16. Ekosistem merupakan hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungan. Komponen ekosistem ada dua
macam yaitu:
a. komponen biotik; yang terdiri dari makhluk hidup, contohnya, berbagai jenis tumbuhan, hewan, dan mikroorganisme
dan terdiri dari:
(1). Produsen adalah organisme yang dapat membuat makanan sendiri. Yaitu tumbuhan hijau.
(2). Konsumen adalah pemakan yang terdiri herbivora pemakan tumbuhan, karnivora pemakan daging, dan
omnivora pemakan segalanya.
(3). Pengurai adalah Merupakan mikroorganisme yang menguraikan senyawa organic atau bahan makanan yang ada
pada sisa organisme menjadi senyawa anorganik yang lebih kecil.
b. komponen abiotik; yang terdiri dari benda mati,seperti air, tanah, udara, cahaya matahari, suhu, kelembaban, maupun
bebatuan
17. Organisme yang dapat membuat makanan sendiri disebut autotrof, dan yang tidak dapat menbaut makanan sendiri disebut
heterotrof.
18. Satuan-satuan dalam ekosistem terdiri dari individu, populasi, komunitas ,ekosistem dan biosfer.
19. Populasi makhluk hidup dapat mengalami perubahan karena kelahiran/pendatang, kematian/ pergi.
20 Hubungan antar kompenen ekosistem yaitu:
a. hubungan antara kompenen biotik dengan abiotik; Keberadaan komponen abiotik dalam ekosistem sangat mempengaruhi
komponen biotik. Begitu juga sebaliknya komponen biotik sangat mempengaruhi komponen abiotik Komponen abiotik
yang tidak tergantung dengan biotik antara lain: gaya grafitasi, matahari, tekanan udara.
b. kompenen biotik dengan biotik, terjadi pada;
- jaring-jaring makanan; Merupakan sekumpulan rantai makanan yang saling berhubungan dalam suatu ekosistem.
- rantai makanan Merupakan peristiwa makan dan dimakan dalam suatu ekosistem dengan urutan tertentu.
- piramida makanan; Merupakan gambaran perbandingan antara produsen, konsumen I, konsumen II, dan seterusnya.
Dalam piramida ini semakin ke puncak biomassanya semakin kecil.
- arus energi, Merupakan perpindahan energi dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah.
21. Pengaruh kepadatan populasi manusia terhadap lingkungan, apabila populasi manusia meningkat maka akan timbul dapak
pada lingkungan yang akan menyebabkan kwalitas lingan akan menurun dan akhirnya akan merusak lingkungan. Oleh karena
tiu manusai sangat berperan dalam pengelolaan lingkungan untuk megatasi kerusakan lingkungan.
22. Kerusakan lingkungan karena ada beberapa pencemaran, misalnya pencemaran air, pencemaran udara, pencemaran tanah
serta kerusakan hutan.
FISIKA
1. Pengukuran adalah membandingkan suatu besaran yang diukur dengan alat ukur yang digunakan sebagai satuan. Sesuatu yang dapat diukur dan dapat dinyatakan dengan angka disebut besaran, sedangkan pembanding dalam suatu pengukuran disebut satuan. Satuan yang digunakan untuk melakukan pengukuran dengan hasil yang sama atau tetap untuk semua orang disebut satuan baku, sedangkan satuan yang digunakan untuk melakukan pengukuran dengan hasil yang tidak sama untuk orang yang berlainan disebut satuan tidak baku.
2. Besaran pokok adalah besaran yang satuannya telah didefinisikan terlebih dahulu. Besaran yang dapat diukur dan memiliki satuan disebut besaran fisika. Besaran yang tidak dapat diukur dan tidak memiliki satuan merupakan sesuatu yang tidak termasuk besaran fisika. Besaran turunan adalah besaran yang satuannya diperoleh dari besaran pokok.
http://pelitabaraapi.blogspot.com/ Do the best for your life
3
Ganesha Study Club IPA kelas VII
3. Pertimbangan satuan yang baik harus memiliki syarat-syarat sebagai berikut: satuan selalu tetap, artinya tidak mengalami perubahan karena pengaruh apapun; bersifat internasional, artinya dapat dipakai di seluruh negara; mudah ditiru bagi setiap orang yang akan menggunakannya.
4. Kalor adalah salah satu bentuk energi maka satuan kalor pun sama dengan satuan energi, yaitu joule atau kalori. Kalor dapat menaikkan suhu suatu zat dan dapat mengubah wujud zat. Benda yang mendapat kalor suhunya naik, sedang yang melepas kalor suhunya turun. Banyaknya kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu suatu zat dipengaruhi oleh massa zat, kenaikan suhu, dan jenis zat. Kalor yang digunakan untuk mengubah wujud zat dinamakan kalor laten. Menguap dan melebur adalah peristiwa perubahan wujud yang membutuhkan kalor, sedang mengembun dan membeku adalah peristiwa perubahan wujud yang melepaskan kalor. Kalor berpindah dari suhu tinggi menuju ke suhu rendah secara konduksi, konveksi, dan radiasi. Pemanfaatan kalor dalam kehidupan sehari-hari antara lain pada termos, seterika, panci, dan alat-alat dapur lainnya.
5. Sifat zat meliputi sifat fisika dan sifat kimia. Sifat fisika merupakan sifat yang berkaitan dengan penampilan atau keadaan fisik suatu zat. Sifat fisika meliputi wujud zat, titik didih, titik lebur, indeks bias, daya hantar listrik, panas, warna, rasa, dan bau. Sifat kimia merupakan sifat yang berkaitan dengan perubahan kimia yang dialami oleh suatu zat. Sifat kimia meliputi mudah berkarat, mudah terbakar, dan kereaktifan.
6. Campuran adalah gabungan beberapa unsur atau senyawa secara fisik. Campuran dapat dibedakan menjadi campuran homogen dan campuran heterogen. Larutan merupakan contoh campuran homogen. Air lumpur merupakan contoh campuran heterogen. Cara memisahkan campuran ada lima, yaitu penyaringan (filtrasi), destilasi, kristalisasi, sublimisasi, dan kromatografi.
7. Materi adalah segala sesuatu yang memiliki massa dan menempati ruang atau memiliki volume. Materi dapat mengalami perubahan fisika dan perubahan kimia. Jika suatu materi mengalami perubahan dengan menghasilkan zat baru, maka materi tersebut mengalami perubahan kimia. Jika materi hanya mengalami perubahan wujud atau bentuk, maka tergolong perubahan fisika.
8. Dalam reaksi kimia terdapat dua komponen, yakni reaktan atau pereaksi dan zat hasil atau produk. Persamaan reaksi menggambarkan zat-zat yang terlibat dalam reaksi yang ditulis dalam lambang kimia atau rumus kimia. Persamaan reaksi, sesuai dengan hukum kekekalan massa, artinya massa zat sebelum reaksi sama dengan massa zat sesudah reaksi.
9. Beberapa ciri reaksi kimia yakni menimbulkan endapan, mengalami perubahan warna dan perubahan suhu. Beberapa faktor yang mempengaruhi laju reaksi, yaitu faktor ukuran partikelnya dan faktor perubahan suhu.
I. Pilihlah salah satu jawaban yang tepat!
1. Penyakit kusta sudah lama diketahui penyebab dan cara penyembuhannya berkat perkembangan penelitian pesat di
bidang ….
a. virulogi b. parasitologi c. bakteriologi d. mikologi
2. Ilmu yang mempelajari segala aspek kehidupan mikroorganisme disebut ….
a. mikrobiologi b. mikologi c. bakteriologi d. virulogi
3. Salah satu langkah yang perlu dilakukan agar dapat merumuskan hipotesis secara baik adalah ….
a. memahami masalahnya dan mempunyai penalaran yang baik
b. mengumpulkan data dengan cermat
c. mengumpulkan fakta melalui pengamatan
d. melakukan eksperimen
4. Charles Laveran dan Ronald Ross menggunakan metode ilmiah untuk mengetahui penyebab dan cara terjangkitnya
malaria dengan cara ….
a. melaksanakan eksperimen c. mencari intuisi
b. mengutarakan argumentasi d. membuat opini
5. Pernyataan berikut yang merupakan data kuantitatif adalah ….
a. daun kaktus kecil seperti duri c. tangkai daun enceng gndok menggelembung berisi udara
b. panjang duri kaktus 2 cm d. daun jati mempunyai permukaan kasar dan berukuran lebar
6. Posisi mikroskop dalam penyimpanan yang benar ….
a. keadaan diafragma terbuka c. lensa objektif pada perbesaran kuat
b. kondensator dalam posisi naik d. cermin tidak dihadapkan ke matahari langsung
7. Pada perbesaran tertentu bayangan tidak terlihat jelas, maka untuk memperjelas bayangan digunakan ….
a. revolver b. pemutar halus c. pemutar kasar d. pemutar kondesator
8. Pada keadaan sekitar mendung, sehingga sumber cahaya sedikit, MAKA pencahayaan dapat dibantu dengan mengatur
….
a. lensa obyektif b. lensa okuler c. diafragma d. revolver
9. Sifat bayangan spesimen yang dibentuk oleh mikroskop adalah ….
a. diperbesar, tegak, maya c. diperbesar, terbalik, nyata
http://pelitabaraapi.blogspot.com/ Do the best for your life
4
Ganesha Study Club IPA kelas VII
b. diperbesar, terbalik, maya d. diperbesar, tegak, nyata
10. Salah satu ciri khas makhluk hidup adalah melakukan ekskresi yang berarti ….
a. pengaturan proses dalam tubuh c. menyusun zat pembentuk protoplasma
b. pembentukan energi melalui oksidasi d. mengeluarkan sisa-sisa metabolisme dari dalam tubuh
11. Meningkatnya populasi organisme di bawah ini yang menunjukkan adanya pencemaran perairan oleh tinja adalah ….
a. Euglena viridis b. Ameoba coli c. Ameoba proteus d. Paramecium caudatum
12. Bakteri pengikat nitrogen yang hidup ersimbiosis dengan polong-polongan adalah ….
a. Azotobacter b. Nitrobacter c. Clostridium d. Rhizobium
13. Burung termasuk hewan homoiotermis. Pernyataan berikut ada hubungannya dengan hal tersebut, kecuali ….
a. suhu dan badan burung relatif tetap
b. burung dapat hidup pada suhu lingkungan sekitar 15oC
c. suhu tubuh burung berubah sesuai dengan keadaan lingkungan
d. burung mempunyai suhu yang optimal untuk kehidupannya
14. Urutan takson dari yang tertinggi sampai terendah pada dunia tumbuhan adalah ….
a. devisio, klas, ordo, famili,genus, spesies c. filum, klas, ordo, famili, genus, spesies
b. devisio, klas, ordo, genus, famili, spesies d. filum, klas, ordo, genus, famili, spesies
15. Ilmuwan pertama yang melihat adanya sel-sel dengan menggunakan mikroskop adalah ….
a. Robert Hooke b. Robert Koch c. Louis Pasteur d. Robert Brown
16. Sel tumbuhan berbeda dengan dengan hewan, sebab sel hewan tidak mempunyai ….
a. protoplasma b. membran sel c. dinding sel d. selaput sel
17. Organela sel yang mengandung enzim pencernaan ….
a. ribosom b. lisosom c. badan golgi d. nucleus
18. Jaringan yang berfungsi mengalirkan air dan garam mineral dari akar ke daun adalah ….
a. xilem b. floem c. epidermis d. corteks
19. Organ-organ pernapasan pada manusia adalah rongga hidung, ….
a. laring, kerongkongan, dan paru-paru c. trakea, kerongkongan, dan paru-paru
b. kerongkongan, trakea, dan paru-paru d. laring, trakea, dan paru-paru
20. Pada ekosistem kebun ditemukan data 25 pohon pisang, 10 pohon mangga, 5 pohon pepaya, sebatang pohon karet, dan
sebatang pohon nangka. 25 pohon pisang disebut ….
a. ekosistem b. komunitas c. populasi d. individu
21. Organisme yang bergantung pada organisme lain untuk memperoleh makanan disebut organisme ….
a. autotrof b. heterotrof c. trofi d. fototrofi
22. Pola kehidupan berikut ini yang termasuk simbiosis komensalisme adalah ....
a. kutu pada tubuh kucing c. benalu dengan pohon jambu air
b. burung jalak dengan kerbau d. anggrek dengan pohon mangga
23. Akibat dari adanya pencemaran udara adalah ….
a. timbulnya penyakit kolera dan tifus c. menyebabkan eutrofikasi pada perairan
b. menurunnya kesuburan tanah d. meningkatnya suhu bumi karena efek rumah kaca
24. Suatu zat dapat dikatakan sebagai polutan jika memenuhi kriteria di bawah ini, kecuali ….
a. didapat dalam jumlah yang melebihi normal c. mengganggu kesehatan
b. berada pada tempat yang semestinya d. merusak lingkungan
25. Zat pencemar yang menyebabkan penipisan lapisan ozon adalah ….
a. Belerang oksida b. Karbon monoksida c. Nitrogen oksida d. Kloro Fluoro Karbon
26. Benda yang jatuh bebas dari ketinggian 10 m termasuk gerak ….
a. diperlambat b. dipercepat c. relative d. beraturan
27. Sono mengendarai sepeda motor menempuh jarak 108 km dalam waktu 2 jam, maka kecepatannya ... m/s.
a. 110 b. 60 c. 54 d. 15
http://pelitabaraapi.blogspot.com/ Do the best for your life
5
Ganesha Study Club IPA kelas VII
28. Sebuah bus bergerak dengan kecepatan 40 km/jam sepanjang 20 km. Waktu yang diperlukan bus tersebut adalah …
jam.
a. 2 b. 1 c. 0,5 d. 0,2
29. Sudarmi bergerak 10 m ke kanan. Jika waktu tempuhnya 5 sekon, maka kecepatan Sudarmi adalah ....
a. 5 m/s ke kanan b. 2 m/s ke kiri c. 2 m/s ke kanan d. 10 m/s ke kanan
30. Pada saat benda bergerak terjadi .…
a. kedudukan benda dan titik acuan tidak berubah c. kedudukan benda tetap terhadap titik acuan
b. kedudukan benda dan titik acuan tetap d. kedudukan benda berubah terhadap titik acuan
II. Jawablah secara singkat dan jelas!
1. Sebutkan ciri-ciri makhluk hidup!
2. Sebutkan jaringan yang terdapat pada tumbuhan lengkap dengan fungsinya!
3. Jelaskan pengertian antibiosis, dan berilah contohnya!
4. Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan tetap 36 km/jam.
a. Berapa kecepatan mobil dalam satuan SI?
b. Berapa jarak yang ditempuh mobil selama 10 sekon?
5. Sebuah pesawat terbang bergerak dari keadaan diam dapat tinggal landas ketika kecepatannya mencapai 180 km/jam.
Jika panjang lintasan 500 m, tentukan percepatan pesawat saat tinggal landas!
6. Faktor apakah yang mempengaruhi keseimbangan ekosistem?
7. Pola interaksi apa sajakah yang terjadi dalam ekosistem?
8. Mengapa Biofungisida sebaiknya digunakan dalam pertanian dan perkebunan untuk menggantikan pestisida DDT?
9. Pengalihan tata guna lahan akan berakibat perubahan ekosistem yang nantinya memberikan dampak negatif untuk
manusia itu sendiri. Berikan contoh perusakan ekosistem akibat pengalihan tata guna lahan!
10. Tindakan apa yang perlu dilakukan untuk mengurangi efek rumah kaca yang berakibat pada pemanasan global?
11. Sebutkan lima kingdom dalam klasifikasi makhluk hidup dan sebutkan masing-masing dua cirinya!
12. Sebutkan tiga aturan dalam pemberian nama ilmiah sesuai dengan aturan Binomial Nomenclatur!
13. Sebutkan lima perbedaan ciri kelas Monokotil dengan Dikotil!
14. Sebutkan kegunaan dari organisme di bawah ini!
a. Saccaromyces cereviceae
b. Euchema spinosum
c. Chlorella
15. Sebutkan perbedaan Avertebrata dan Vertebrata serta beri contoh hewannya!
http://pelitabaraapi.blogspot.com/ Do the best for your life
6