Upload
thurdy-gustandra
View
108
Download
9
Embed Size (px)
Citation preview
LAPORAN PENELITIAN
GAMBARAN PREVALENSI, FAKTOR RISIKO, DAN PENGETAHUAN
MENGENAI HIPERTENSI PADA LANSIA DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS PETANG II TAHUN 2012
Oleh:
I Made Subagiarta (0802005016)
Pande Kadek Aditya Prayudi (0802005030)
Pembimbing:
dr. G N Indraguna Pinatih, M.Sc, Akp, Sp.GK
dr. I Putu Milantika, MPH
DALAM RANGKA MENJALANI KEPANITERAAN KLINIK MADYA
ILMU KEDOKTERAN KOMUNITAS / ILMU KEDOKTERAN PENCEGAHAN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2012
i
GAMBARAN PREVALENSI, FAKTOR RISIKO, DAN PENGETAHUAN MENGENAI
HIPERTENSI PADA LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PETANG II
TAHUN 2012
Laporan Penelitian
Sebagai Salah Satu Syarat Mengikuti Ujian KKM
Bagian Ilmu Kedokteran Komunitas / Ilmu Kedokteran Pencegahan
Oleh:
I Made Subagiarta (0802005016)
Pande Kadek Aditya Prayudi (0802005030)
Pembimbing:
dr. G N Indraguna Pinatih, M.Sc, Akp, Sp.GK
dr. I Putu Milantika, MPH
DALAM RANGKA MENJALANI KEPANITERAAN KLINIK MADYA
ILMU KEDOKTERAN KOMUNITAS / ILMU KEDOKTERAN PENCEGAHAN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2012
ii
LEMBAR PERSETUJUAN
GAMBARAN PREVALENSI, FAKTOR RISIKO, DAN PENGETAHUAN MENGENAI
HIPERTENSI PADA LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PETANG II
TAHUN 2012
Oleh:
I Made Subagiarta (0802005016)
Pande Kadek Aditya Prayudi (0802005030)
Telah diujikan di hadapan Panitia Ujian Laporan Penelitian
Pada tanggal 20 November 2012
Menyetujui
Pembimbing
dr. G N Indraguna Pinatih, M.Sc, Akp, Sp.GK
DALAM RANGKA MENJALANI KEPANITERAAN KLINIK MADYA
ILMU KEDOKTERAN KOMUNITAS / ILMU KEDOKTERAN PENCEGAHAN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
iii
2012
KATA PENGANTAR
Hipertensi pada lansia merupakan masalah yang sangat umum dijumpai. Berdasarkan
laporan Riset Kesehatan Dasar 2007, prevalensi hipertensi pada lansia di Indonesia
berkisar antara 56-65%. Hipertensi merupakan salah satu faktor risiko utama penyakit
kardiovaskular. Data WHO menyebutkan bahwa pada tahun 2006, secara global angka
kematian akibat hipertensi pada lansia sebesar 735 per 100.000 penduduk.
Data dari kantor Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat (KESRA)
menyebutkan bahwa pada tahun 2010, penduduk lansia di Indonesia mencapai 23,9 juta
dan akan meningkat menjadi 28,8 juta pada tahun 2020. Peningkatan proporsi penduduk
lansia akan berdampak signifikan pada pola pelayanan kesehatan. Sebanyak 25% persen
lansia akan menderita penyakit degeneratif, salah satunya adalah hipertensi. Hipertensi
pada lansia cenderung merupakan masalah yang underdiagnosed dan undertreated. Di
lain pihak, hipertensi pada lansia lebih sulit dikendalikan.
Hipertensi masih merupakan salah satu masalah kesehatan utama di Puskesmas
Petang II. Berdasarkan analisis terhadap data register Balai Pengobatan Puskesmas
Petang II, diketahui bahwa hipertensi pada lansia masih merupakan masalah yang
underdiagnosed. Prevalensi hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Petang pada tahun
2012 tidak diketahui.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui angka kejadian hipertensi pada lansia
di wilayah kerja Puskesmas Petang II pada tahun 2012. Penelitian ini juga bertujuan
untuk memberikan gambaran pola kecenderungan kejadian hipertensi terhadap berbagai
faktor risiko hipertensi, gambaran pengetahuan serta proporsi kasus yang terdiagnosis
dan mendapat pengobatan. Dengan mengetahui hal tersebut maka diharapkan dapat
memberikan sumbangan data tentang hipertensi kepada puskesmas sehingga dapat
menentukan prioritas penanggulangan hipertensi
Terlaksananya penelitian ini mulai dari perencanaan sampai dengan penulisan
laporan hasil penelitian adalah berkat dukungan dari berbagai pihak, baik lembaga
maupun individu. Kami mengucapkan terima kasih kepada dr. G N Indraguna Pinatih,
M.Sc, Akp, Sp.GK selaku pembimbing yang telah membimbing dari awal perencanaan
hingga penulisan laporan penelitian. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada dr. I
iv
Putu Milantika, MPN selaku kepala puskesmas sekaligus dosen pembimbing di
puskesmas beserta staf-staf Puskesmas Petang II; Kelian Banjar Pelaga, Banjar Auman,
Banjar Lawak, dan Banjar Selantang beserta staf perbekel; dan pewawancara yang turut
membantu mengumpulkan data dalam penelitian ini. Tidak lupa kami ucapkan terima
kasih kepada semua responden yang telah meluangkan waktu dan memberikan
informasi yang terkait dalam penelitian ini dan semua pihak yang telah membantu kami
yang tidak bisa kami sebutkan satu-persatu. Semoga laporan hasil penelitian ini akan
bermanfaat bagi pembaca dan dapat menjadi acuan dalam meningkatkan status
kesehatan masyarakat.
Denpasar, November 2012
Tim Peneliti
v
ABSTRAK
GAMBARAN PREVALENSI, FAKTOR RISIKO, DAN PENGETAHUAN MENGENAI
HIPERTENSI PADA LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PETANG II
TAHUN 2012
I Made Subagiarta, Pande Kadek Aditya Prayudi
Hipertensi pada lansia merupakan masalah kesehatan yang sering dijumpai. Hipertensi pada lansia merupakan kondisi yang sulit dikendalikan dan lansia lebih rentan menderita komplikasi penyakit kardiovaskular akibat hipertensi dibandingkan populasi dewasa pre-senilis. Prevalensi hipertensi pada lansia di wilayah kerja Puskesmas Petang II tidak diketahui secara pasti.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif cross sectional yang bertujuan untuk memperoleh gambaran prevalensi dan faktor risiko hipertensi, proporsi kasus hipertensi yang terdiagnosis dan mendapat pengobatan, serta gambaran pengetahuan mengenai hipertensi pada lansia di wilayah kerja Puskesmas Petang II. Sebanyak 70 lansia diikutsertakan dalam penelitian ini. Data diperoleh dengan melakukan wawancara terhadap responden menggunakan kuesioner terstruktur.
Prevalensi hipertensi pada lansia di wilayah kerja Puskesmas Petang II pada tahun 2012 adalah sebesar 58,57%. Prevalensi hipertensi cenderung lebih tinggi pada lansia yang lebih tua, berjenis kelamin laki-laki, bukan perokok, memiliki kebiasaan minum kopi dalam jumlah banyak, dan memiliki lingkar perut normal. Proporsi kasus hipertensi yang telah terdiagnosis oleh tenaga kesehatan dan mendapat pengobatan dengan obat antihipertensi secara berturut-turut 85,4% dan 58,5%. Seluruh subjek penelitian masih memiliki pengetahuan yang kurang mengenai hipertensi.
Hipertensi pada lansia cukup sering dijumpai di wilayah kerja Puskesmas Petang II. Hipertensi beserta kompleksitas permasalahannya masih merupakan tantangan utama dalam upaya meningkatkan status kesehatan lansia di wilayah kerja Puskesmas Petang II.
Kata kunci: hipertensi, lansia, Puskesmas Petang II
vi
ABSTRACT
DESCRIPTION OF PREVALENCE, RISK FACTORS, AND KNOWLEGDE REGARDING HYPERTENSION AMONG ELDERLY IN THE WORKING AREA
OF PUSKESMAS PETANG II, 2012
I Made Subagiarta, Pande Kadek Aditya Prayudi
Hypertension in elderly is a very common disease. Eldery population tends to have their high blood pressure uncontrolled and have higher risk for developing cardiovascular complications compared to adult pre-senile population.
This study is a descriptive cross sectional study that aimed to investigate the prevalence of hypertension in elderly and its trend across several known risk factors, as well as to elucidate the proportion of diagnosed and treated case, and the knowledge regarding hypertension among elderly in the working area of Puskesmas Petang II.
The prevalence of hypertension among elderly in the working area of Puskesmas Petang II is 58,57%. The prevalence is higher among those who are more advance in age, male, non-smoker, consume higher amount of coffee, and have a normal waist circumference. Diagnosed and treated case are 85,4% and 58,5% of the total hypertension cases, respectively. Knowledge regarding hypertension is still poor among the elderly in the working area of Puskesmas Petang II.
By conclusion, hypertension is common disease among eldery population in the working area of Puskesmas Petang II and it represents a considerable challenge in the effort of increasing the health status of the elderly.
Keywords: hypertension, elderly, Puskesmas Petang II
vii
DAFTAR ISI
Isi Hal.
HALAMAN JUDUL……………………………………………………………. i
HALAMAN PENGAJUAN…………………………………………………….. ii
LEMBAR PENGESAHAN…………………………………………………….. iii
KATA PENGANTAR………………………………………………………….. iv
ABSTRAK……………………………………………………………………… vi
ABSTRACT……………………………………………………………………. vii
DAFTAR ISI…………………………………………………………………… viii
DAFTAR TABEL……………………………………………………………… x
BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………… 1
1.1 Latar Belakang………………………………………………………….
1.2 Rumusan Masalah………………………………………………………
1.3 Tujuan Penelitian………………………………………………………..
1.4 Manfaat Penelitian………………………………………………………
1
4
5
5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA……………………………………………….. 7
2.1 Definisi Hipertensi………………………………………………………
2.2 Patofisiologi Hipertensi pada Lansia……………………………………
2.3 Faktor Risiko Hipertensi pada Lansia…………………………………..
7
7
8
BAB III KERANGKA KONSEP PENELITIAN……………………………… 13
BAB IV METODE PENELITIAN…………………………………………….. 14
4.1 Tempat dan Waktu Penelitian…………………………………………...
4.2 Rancangan Penelitian……………………………………………………
4.3 Populasi Penelitian………………………………………………………
4.4 Besar dan Cara Pengambilan Sampel…………………………………...
4.5 Kriteria Inklusi dan Eksklusi……………………………………………
4.6 Subjek Penelitian………………………………………………………..
4.7 Variabel Penelitian………………………………………………………
4.8 Definisi Operasional Variabel…………………………………………..
4.9 Prosedur Pengumpulan Data……………………………………………
14
14
14
14
15
16
16
16
19
viii
4.10 Analisis Data…………………………………………………………... 20
BAB V HASIL PENELITIAN
5.1 Karakteristik Sosiodemografi Subjek Penelitian………………………..
5.2 Karakteristik Subjek Penelitian Berdasarkan Faktor Risiko Hipertensi..
5.3 Prevalensi Hipertensi……………………………………………………
5.4 Status Tekanan Darah Berdasarkan Karakteristik Subjek Penelitian......
5.5 Riwayat Diagnosis dan Pengobatan Hipertensi Subjek Penelitian……..
5.6 Gambaran Pengetahuan Subjek Penelitian Mengenai Hipertensi………
BAB VI PEMBAHASAN
6.1 Karakteristik Sosiodemografi Subjek Penelitian………………………..
6.2 Karakteristik Subjek Penelitian Berdasarkan Faktor Risiko Hipertensi...
6.3 Prevalensi Hipertensi……………………………………………………
6.4 Status Tekanan Darah Berdasarkan Karakteristik Subjek Penelitian…...
6.5 Riwayat Diagnosis dan Pengobatan Hipertensi Subjek Penelitian……..
6.6 Gambaran Pengetahuan Subjek Penelitian Mengenai Hipertensi……….
6.7 Kelemahan Penelitian…………………………………………………...
BAB VII SIMPULAN DAN SARAN…………………………………………..
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
ix
DAFTAR TABEL
Judul Tabel Hal.
Tabel 5.1 Karakteristik Sosiodemografi Subjek Penelitian........................
Tabel 5.2 Karakteristik Subjek Penelitian Berdasarkan Faktor Risiko
Hipertensi...................................................................................
Tabel 5.3 Status Tekanan Darah Subjek Penelitian...................................
Tabel 5.4 Status Tekanan Darah Berdasarkan Karakteristik Subjek
Penelitian....................................................................................
Tabel 5.5 Riwayat Diagnosis dan Pengobatan Hipertensi pada Subjek
Penelitian....................................................................................
Tabel 5.6a Gambaran Pengetahuan Subjek Penelitian Mengenai Definisi
dan Epidemiologi Hipertensi...................................................
Tabel 5.6b Gambaran Pengetahuan Subjek Penelitian Mengenai Etiologi,
Gejala, Komplikasi, dan Pengobatan Hipertensi.....................
x
PERSETUJUAN SETELAH PENJELASAN (PSP)
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama :
Jenis kelamin :
Umur :
Pekerjaan :
Alamat :
dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya telah memberikan
PERSETUJUAN
untuk dilakukan serangkaian pemeriksaan hipertensi dengan mengisi kuesioner yang
tujuan, sifat, dan perlunya pemeriksaaan tersebut di atas, serta risiko yang dapat
ditimbulkannya telah cukup dijelaskan oleh dokter muda dan telah saya mengerti
sepenuhnya. Demikian pernyataan persetujuan ini saya buat dengan penuh kesadaran
dan tanpa paksaan.
Petang, November 2012
Yang memberikan penjelasan Yang membuat pernyataan persetujuan
1. I Made Subagiarta
2. Pande Kadek Aditya Prayudi ……………………………………….....
Saksi-saksi Tanda tangan
1. …………………..……….……... ………………………………………….
2. ………………………………….. ………………………………………….
xi