2
Kasus Kecelakaan Forklift di PT Pupuk Iskandar Muda b) Periksa rem, lampu maupun kaca spion dan pastikan semuanya dalam keadaan baik. KREUNG GEUKEUH- Nyawa Sulaiman (45) sontak tercabut, Rabu (11/4) siang pukul 10.30 WIB. Pasalnya, kepala korban pecah dan otaknya terburai setelah tergilas mobil forklift milik PT Pupuk Iskandar Muda (PIM). Kejadian ini akibat supir sekaligus buruh CV Alwindo tersebut, lalai dalam peraturan. Ia turun dari truk lantas tersenggol dan terjatuh hingga digiling ban ukuran besar. Menurut keterangan dihimpun Metro Aceh, truk dikemudikan korban bernomor polisi BL 8755 KY. Kenderaan ini sedang parkir di areal gudang, untuk memuat pupuk urea bersubdisi. Dalam waktu bersamaan, operator mobil forklift bernama Ibrahim (47) warga Bangka Jaya, Kecamatan Dewantara, menurunkan palep (kayu pembatas pupuk) dari dalam truck korban. Namun entah mengapa, Sulaiman yang menetap di Reuleut Barat, Kecamatan Muara Batu, Aceh Utara ini lalu turun. Tak ayal tubuhnya tersenggol forkilft sedang mengangkat palep. Tak bisa lagi dihindari, ban depan bagian kanan melindas kepala korban. Bahkan kejadian kemarin sama sekali tak diketahui operator, lantaran suara mesin yang cukup keras. “Operator forklift tidak menyangka jika Sulaiman sudah tewas. Karena dia menyangka hanya menggilas balok dan saat turun baru tau korban sudah bersimbah darah,” ucap Kapolsek Dewantara AKP Hermansyah. Kata dia, seharusnya menurut keterangan pihak PIM, sopir truk tidak boleh turun saat dimuat pupuk ke dalam kenderaan. Namun SUlaiman mengabaikan peraturan dan naas pun menghampirinya. “Korban mengalami luka parah dibagian kepala dan tidak bisa tertolong lagi. Dia menghembuskan nafas terakhir di lokasi kejadian,” ucap Kapolsek Dewantara. Sementara Kabiro Humas PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) Kreung Geukeuh, Mustafa Taher, saat dikonfirmasi Merto Aceh, mengatakan, itu murni kecelakaan kerja. Pasca insiden naas sempat dilarikan kerumah sakit PT PIM, tapi nyawa supir tersebut tidak bisa tertolong lagi. Kemudian korban juga dibawa ke Rumah Sakit Umum Cut Meutia Buket Rata untuk divisum. “Yang jelas kejadian murni kecelakaan kerja. Karena operator forklift tidak mengetahui, Sulaiman turun dari truk yang dikemudikan,”ujarnya. Di lokasi terpisah Direktur CV Alwindo Alwi Husen, saat dikonfirmasi Metro Aceh, juga membenarkannya.“Saat ini saya sedang mengurus korban. Setelah divisum jenazah sudah dibawa kerumah duka untuk dikebumikan,” ucapnya singkat.(arm)

Kecelakaan Forklift

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Kecelakaan Forklift

Kasus Kecelakaan Forklift di PT Pupuk Iskandar Muda

Berikut ini sebagian dari tips keselamatan seputar forklift:

a) Periksa kondisi forklift dan pastikan mesin dan bagian lainnya bekerja dengan baik.

b) Periksa rem, lampu maupun kaca spion dan pastikan semuanya dalam keadaan baik.

KREUNG GEUKEUH- Nyawa Sulaiman (45) sontak tercabut, Rabu (11/4) siang pukul 10.30 WIB. Pasalnya,

kepala korban pecah dan otaknya terburai setelah tergilas mobil forklift milik PT Pupuk Iskandar Muda

(PIM). Kejadian ini akibat supir sekaligus buruh CV Alwindo tersebut, lalai dalam peraturan. Ia turun dari

truk lantas tersenggol dan terjatuh hingga digiling ban ukuran besar.

Menurut keterangan dihimpun Metro Aceh, truk dikemudikan korban bernomor polisi BL 8755 KY.

Kenderaan ini sedang parkir di areal gudang, untuk memuat pupuk urea bersubdisi. Dalam waktu bersamaan,

operator mobil forklift bernama Ibrahim (47) warga Bangka Jaya, Kecamatan Dewantara, menurunkan palep

(kayu pembatas pupuk) dari dalam truck korban. Namun entah mengapa, Sulaiman yang menetap di Reuleut

Barat, Kecamatan Muara Batu, Aceh Utara ini lalu turun. Tak ayal tubuhnya tersenggol forkilft sedang

mengangkat palep. Tak bisa lagi dihindari, ban depan bagian kanan melindas kepala korban. Bahkan kejadian

kemarin sama sekali tak diketahui operator, lantaran suara mesin yang cukup keras.

“Operator forklift tidak menyangka jika Sulaiman sudah tewas. Karena dia menyangka hanya menggilas balok

dan saat turun baru tau korban sudah bersimbah darah,” ucap Kapolsek Dewantara AKP Hermansyah. Kata

dia, seharusnya menurut keterangan pihak PIM, sopir truk tidak boleh turun saat dimuat pupuk ke dalam

kenderaan. Namun SUlaiman mengabaikan peraturan dan naas pun menghampirinya. “Korban mengalami

luka parah dibagian kepala dan tidak bisa tertolong lagi. Dia menghembuskan nafas terakhir di lokasi

kejadian,” ucap Kapolsek Dewantara. Sementara Kabiro Humas PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) Kreung

Geukeuh, Mustafa Taher, saat dikonfirmasi Merto Aceh, mengatakan, itu murni kecelakaan kerja. Pasca

insiden naas sempat dilarikan kerumah sakit PT PIM, tapi nyawa supir tersebut tidak bisa tertolong lagi.

Kemudian korban juga dibawa ke Rumah Sakit Umum Cut Meutia Buket Rata untuk divisum. “Yang jelas

kejadian murni kecelakaan kerja. Karena operator forklift tidak mengetahui, Sulaiman turun dari truk yang

dikemudikan,”ujarnya.

Di lokasi terpisah Direktur CV Alwindo Alwi Husen, saat dikonfirmasi Metro Aceh, juga

membenarkannya.“Saat ini saya sedang mengurus korban. Setelah divisum jenazah sudah dibawa kerumah

duka untuk dikebumikan,” ucapnya singkat.(arm)

Page 2: Kecelakaan Forklift

c) Pastikan operator telah mendapatkan pelatihan dalam mengoperasikan forklift dan telah

memiliki Surat Izin Operasi sehingga dipastikan dapat mengendalikan Forklift dengan

aman.

d) Gunakan lah sabuk pengaman ketika mengoperasikan forklift.

e) Jangan mengangkat barang yang beratnya diluar kemampuan forklift.

f) Jangan menaiki garpu forklift maupun berada di bawahnya.

g) Dilarang menumpang pada forklift ketika sedang beroperasi.

h) Hati-hati dan bunyikan klakson jika anda akan berbelok arah atau melalui persimpangan.

i) Pastikan pandangan pengemudi forklift ke semua arah dengan dibantu kaca spion, tidak

terhalangi.

j) Tetap utamakan selamat selama bekerja dengan forklift.