55
Contoh Proposal Keripik Singkong (KWU) Posted by jelajah internet , Add Comment in Contoh proposal on Thursday, November 06, 2014 PROPOSAL USAHA Proposal ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas dari mata kuliah kewirausahaan “Pengembangan Usaha Kripik Singkong” Disusun Oleh :

Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

Contoh Proposal Keripik Singkong (KWU)

Posted by jelajah internet , Add Comment in Contoh proposal on Thursday, November 06, 2014

PROPOSAL USAHA

Proposal ini disusun untuk memenuhi salah satu tugasdari mata kuliah kewirausahaan

“Pengembangan Usaha Kripik Singkong”

Disusun Oleh :   Aris kurniawan    ( xxxxxxxxxx)

Page 2: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

Program Study KewirausahaanIBI Darmajaya

2014/2015

BAB I

LATAR BELAKANG

1.1    Ide UsahaDengan melihat perkembangan zaman yang semakin maju sekarang ini kebutuhan manusia akan gizi semakin meningkat setiap manusia membutuhkan makanan yang bergizi untuk menjamin keshatanya.Kesempatan  bagi kami untuk membuat usaha makanan kecil ( ringan ) dengan banyak orang yang suka makanan-makanan kecil, saya yakin usaha kami akan berhasil dan menguntungkan.

1.2    Gagasan UsahaUntuk mengantisipasi turunnya harga jual produk pertanian (Singkong) serta mempertahankan perekonomian industri rumah tangga agar tetap stabil maka perlu adanya gagasan yang lebih luas, bermutu dan bermanfaat serta berkwalitas tinggi yaitu dengan memanfaatkan hasil pertanian dan mengolahnya menjadi keripik singkong.

BAB II

RELEVANSI

Page 3: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

2.1    Mengapa Usaha Kripik Singkong Dibutuhkan?Secara geografis Indonesia merupakan negara agraris, tanah yang subur dengan hamparannya yang hijau. Hal tersebut sangat mendukung Indonesia untuk meningkatkan hasil produksi hasil pertanian. Namun hasil produksi bisa berkwalitas rendah karena adanya pengarus krisis perekonomian yang menurun. Maka untuk menjaga agar kualitas dan komoditas hasil pertanian (singkong) tetap tinggi maka perlu adanya pengolahan pemanfaatan hasil yang lebih luas dan kaya akan ide-ide atau gagasan baru salah satunya yaitu dengan menolahnya menjadi produk kripik singkong yang berkwalitas.

2.2    Kendala/ Masalah yang Harus DipecahkanUntuk mewujudkan hal tersebut dalam pengembangan dan peningkatan produk usaha kripik singkong menjadikannya suatu produk yang berkwalitas dan berkomoditas tinggi, kami terkendala dengan pembiayaan atau modal. Untuk itu kami sangat butuh bantuan dari donatur atau investor dalam hal permodalan.

BAB III

TINJAUAN DARI USAHA

3.1 Tujuan yang akan dicapai

Menciptakan lapangan pekerjaan Sebagai media mencari keuntungan Untuk memenuhi kebutuhan konsumen Mewujudkan kemampuan dalam berwirausaha untuk meningkatkan kemajuan

dan kesejahteraan masyarakat Memberdayakan semangat dan kemampuan kewirausahaan di kalangan

masyarakat dan mahasiswa yang mampu diandalkan dalam berwirausaha

Page 4: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

3.2    Manfaat utama

Dengan adanya industri usaha kripik singkong ini masyarakat dan siswa memiliki kesempatan/ peluang untuk berwirausaha dan ketrampilan tersendiri dan kemudian bisa meningkatkan produksi kripik singkong sehingga usaha ini semakin berkembang dan pendapatan semakin meningkat

Terpenuhinya kebutuhan masyarakat sekitar dan siswa baik dalam segi ekonomi dan lapangan kerja.

3.3    Indikator keberhasilan

1. Aktifitas masyarakat.Aktivitas perekonomian mahasiswa dalam usaha industri pembuatan kripik singkong direspon oleh masyarakat luas. Mudah-mudahan dengan adanya program usaha pembuatan kripik ini dapat menjadi contoh bagi masyarakat sekitar khususnya bagi mahasiswa yang bergerak dalam usaha pembuatan kripik.

2. Kebutuhan pasar.Terhadap kebutuhan pangan di masyarakat terus meningkat. Kebutuhan akan kripik singkong ini bisa dijadikan sebagai camilan setiap hari, jajan khas dan oleh-oleh bagi keluarga. Bagi masyarakat produk kripik singkong merupakan produk yang memiliki ciri khas tersendiri mulai dari rasa, penampilan dan bahan. Karena produk kripik buah dan sayur diproses secara alami langsung dari buah dan sayur segar sehingga menghasilkan produk yang berkualitas tinggi dan tanpa adanya bahan pengawet. Sehingga permintaan akan kripik singkong semakin meningkat.

3. Bahan baku usaha.Sebagian besar daerah kita dekat dengan masyarakat yang bergerak di bidang pertanian. Sehingga sangat mudah sekali untuk memperoleh bahan baku yang asli dan alami.

4. Tenaga pengelola.Untuk usaha pembuatan kripik singkong ini dikelola oleh tenaga terampil yaitu

Page 5: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

sekelompok mahasiswa dan dalam pengejaannya sudah menjadi kewajiban para Mahasiswa.

5. Kelebihan usaha kripik singkong

Nutrisi tidak hilang, karena digoreng pada suhu rendah (80-85oC) Warna tidak berubah dan tidak gosong Kripik renyah dan nikmat

BAB IV

AKTIVITAS KEGIATAN USAHA

4.    Metodologi pembuatan produk

a.    Alasan kami memilih usaha kripik singkong

Bahan baku mudah diperoleh

Bahan baku•   Singkong•    Penyedap rasa

Balik modal cepat (4-6 bulan) Pasar terbuka lebar, bahkan peluang ekspor sangat besar Proses produksi dan pengelolaan usaha sangat gampang

b.    Langkah membuat

-    Potong singkongdengan alat pemotong

Page 6: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

-    Setelah itu potongan singkong di masukan k dalam penyedap rasa yang telah di sediakan-    Kemudian pisang langsung di goreng-    Setelah itu di tiriskan-    Seletah berapa saat lalu kita kemas.

c.    Peralatan

-    Kompor Gas-    Alat pemotong singkong-    Penjepit plastik

d.    Rincian biaya

Modal awal :o    Mui                Rp 150.000o    Pembuatan Merk        Rp. 100.000o    Kompor Gas            Rp.  500.000o    Alat pemotong singkong        RP. 1.500.000o    Penjepit plastik         Rp. 500.000Total Modal Awal        RP. 2.750.000

Modal Perminggu :•    Pengurusan surat izin•    Packing    biaya            Rp. 30.000

•    Bahan baku :-    singkong 20 kg        Rp. 140.000-    penyedap rasa        Rp. 10.000

•    Transportasi    - biaya            Rp. 100.000•    Tenaga kerja

Page 7: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

    -  2 orang        Rp. 100.000

Pengeluaran Perbulan:

Rincian perminggu:

        •    Bahan baku          Rp. 213.000/minggu•    Transportasi        Rp. 100.000/minggu•    Packing            Rp. 30.000/minggu•    Karyawan 2 orang        Rp. 100.000/minggu•    Total            Rp. 643.000/minggu•    Jadi pengeluaran perbulan = 4 x 443.000     =Rp 1.772.000•    (Pengeluaran perbulan+ Modal awal )(Rp.1.772.000+ Rp.2.750.000)             =Rp.4.522.000•    Jadi pengeluaran modal awal Produksi adalah     =Rp.4.522.000

Pemasukan:•    Keripik singkong jadi 100 bungkus•    Minimal 100 bukngkus/minggu•    Harga per bungkus Rp 10.000 ( ¼ kg )•    Jadi julmah pemasukan = jmlh keripk x harga    100 bks x 10.000  =  Rp. 1.000.000/ Minggu•    jadi pendaptan perbulan = 4 x 1.000.000 = Rp 4.000.000Keuntungan:     Keuntungana perbulan =  (pemasukan / bulan – pengeluaran/bulan)                    =  ( Rp 4.000.000 – Rp 1.772.000)                    =   Rp 2.228.000

BAB V

PENUTUP

Page 8: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

5.1    KesimpulanHasil pertanian seperti pisang ternyata bisa ditingkatkan menjadi produksi berkomoditas atau berkualitas tinggi seperti keripik singkong. Selain dapat memenuhi kebutuhan masyarakat juga membuka peluang usaha bagi masyarakat untuk berwirausaha.

5.2    Kritik dan SaranDalam penyusunan proposal ini, penyusun banyak mengalami kendala, maka penyusun sangat mengharapkan adanya kritik dan saran demi penyempurnaan proposal ini.

Page 9: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

EVERYTHING'S NICE"It's about the most important materials and fabulous works"

Monday, April 28, 2014

Proposal KewirausahaanPROPOSAL USAHA

KETA (Keripik Kita)

I. LATAR BELAKANGKeripik singkong merupakan salah satu produk

makanan ringan yang banyak digemari konsumen. Rasanya yang renyah dan murahnya harga yang ditawarkan menjadikan produk tersebut sebagai alternatif tepat untuk menemani waktu santai para mahasiswa di kampus Gunadarma.Meskipun trend tersebut belum lama dikenal masyarakat luas, namun perkembangannya sudah sangat pesat, sehingga banyak produsen keripik singkong mulai beralih jalur dengan menambahkan rasa manis pada keripik singkong pedas pada produk yang diciptakannya.

Kami menjual keripik singkong di lingkungan kampus karena masih jarang ditemukannya pen jual keripik singkong balado seperti produk kami ini.

II. VISI USAHA

Page 10: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

Memperkenalkan dan mempertahankan kualitas produk makanan Indonesia “keripik Singkong” yang mampu menjadi makanan yang berkualitas, menarik dan diterima oleh kalangan mahasiswa sebagai makanan cepat saji atau cemilan.

III. MISI USAHA

Adapun misi yang kami terapkan adalah :

         Memperkenalkan produk keripik singkong pada mahasiswa

         Memberikan kepuasan kepada konsumen

         Memanfaatkan bahan baku utama, sehingga singkong menjadi makanan yang berkualitas

         Mencari keuntungan dari modal yang kecil

IV. ANALISA PELUANG USAHA

Peluang usaha sudah merupakan kunci penting dalam proses pemasaran karena pemasaran akan berjalan dengan lancar apabila sudah mendapatkan peluang usaha yang kita inginkan.

Bukan hanya rasanya saja yang berbeda namun kami akan membuat keripik singkong ini dalam kemasan yang lebih menarik, sehingga para konsumen tidak akan mengalami kejenuhan dalam mengkonsumsi makanan ini.

Page 11: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

Kami akan menjual keripik singkong ini di lingkungan kampus, sehingga para mahasiswa akan lebih mudah mengenali produk kami.

Apabila kita lihat dari analisa sistem SWOT  seperti hal berikut :

SWOT

Strengths (Kekuatan) :

Ø  Harga keripik singkong ini cukup terjangkau oleh kalangan mahasiswa.

Ø  Kualitas dari keripik singkong ini sangat terjamin rasa dan kebersihannya.

Ø  Keripik ini mempunyai rasa pedas manis.

Ø  Keripik singkong dapat menjadi salah satu alternanif makanan ringan yang praktis, dan hemat.

Weakness (Kelemahan)

Ø  Minimnya modal bahan yang di produksi kurang banyak.

Ø  Bahan baku keripik singkong yang mudah rusak.

Ø  Keripik singkong akan mudah rusak jika penyimpanan yang dilakukan sembarangan atau ditumpuk.

Page 12: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

Opportunity (Peluang)

Ø  Kondisi mahasiswa yang semakin konsumtif sehingga mempermudah kami untuk memasarkan produk.

Ø  waktu luang yang renggang membuat mahasiswa mudah lapar sehingga ingin makan camilan.

Threats (Ancaman)

Ø  Munculnya produk baru yang lebih unggul.

V. TARGET PASAR / KONSUMEN

    Rata-rata penggemar berat makanan pedas adalah kalangan remaja atau anak muda, khususnya para mahasiswa di Universitas Gunadarma.

VI. CARA PEMASARAN

            Kami mendatangi secara langsung mahasiswa yang sedang berada di luar kelas (sedang tidak ada jam kuliah). Lalu menawarkan kepada mereka untuk mencicipi produk kami secara gratis sebelum mereka membeli.

VII. BIAYA PRODUKSI

                Adapun harga - harga dari bahan - bahan pembuatan keripik singkong dan biaya - biaya yang akan keluar dalam produksi keripik pisang ini yaitu :

Page 13: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

No. Bahan baku Harga

1. Keripik singkong kiloan Rp. 20.000/kg

2. Plastik es (1/4) Rp. 5.000/pack

3. Lilin Rp. 1.000/batang

4. Label merk Rp. 1.000/lbr

Modal awal         = Rp. 30.000/orang

Rp. 30.000 x 4 orang = Rp. 120.000

Adapun perhitungan awal produk KETA :

         Keripik singkong 5kg x Rp. 20.000 = Rp. 100.000-,

         Plastik pembungkus keripik 1 pack x Rp. 5.000 = Rp. 5.000-,

         Lilin 2 batang x Rp. 1.000 = Rp. 2.000-,

         Label merk 3 lembar x Rp. 1.000 = Rp. 3.000-,

Total keseluruhan perhitungan awal = Rp. 110.000-,

Modal awal – total perhitungan awal

Rp. 120.000 – Rp. 110.000 = Rp. 10.000-, (sebagai biaya tak terduga)

Page 14: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

HARGA PENJUALAN

Penjualan awal 40 bungkus.

1 bungkus keripik singkong = Rp. 5.000-,

         40 bungkus x Rp. 5.000 = Rp. 200.000-,

KEUNTUNGAN

Harga jual – modal awal

Rp. 200.000 – Rp. 120.000 = Rp. 80.000-,

VIII. PENUTUP

                Dalam melakukan usaha dituntut untuk serius dan Fokus, kita tidak bisa dalam memulai bisnis itu secara setengah tengah. Kami pun mengerti cara untuk berwirausaha walaupun dengan usaha kecil dan dalam lingkup yang sempit.

Demikian proposal ini kami buat, semoga proposal ini dapat terealisasi dengan baik sebagai bagian dari tugas

Page 15: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

kuliah Kewirausahaan. Semoga Allah SWT memberikan berkat dan Rahmat-Nya bagi kita semua, sebelum dan sesudahnya kami ucapkan terima kasih

PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN“ALINKA CASAVA”

NAMA                              : Annisa Linda SartikaNO.ABSEN                      : 06 (enam)KELAS                             : XI TKJ 1HARI/ TANGGAL          : Selasa, 05 Februari 2013MATA PELAJARAN      : Kewirausahaan

YASPI YASMAR SMK AL HIDAYAH 1 JAKARTAJLN.RAYA CILANDAK KKO GG.DANYONG JLN.BHAKTI NO.25 CILANDAK TIMUR PASAR MINGGU-

JAKARTA SELATAN

TELP. (021) 7819547

     2.  Pada lembar selanjutnya, yaitu:

Page 16: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan ke khadirat Allah Yang Maha Esa. Karena berkat rahmatnya saya bisa menyelesaikan tugas makalah kewarganegaraan  ini. Terima kasih untuk guru bidang studi kewarganegaraan yang telah memberikan tugas makalah ini karena dengan ini saya dapat mengerti dan memahami bagaimana cara pembuatan dan penulisan makalah pelajaran kewarganegaraan. Walaupun didalam penulisannya masih ada yang kurang tepat, tapi saya akan terus belajar demi mencapai hasil yang maksimal, sehingga dapat lebih memahami lagi. Maaf jika penyerahan tugas makalah ini kurang tepat waktu sesuai dengan yang bapak inginkan. Terima kasih untuk kedua orangtua yang telah membantu saya dalam menyelesaikan kelengkapan tugas makalah ini, dan tak lupa terima kasih buat teman-teman yang telah membantu saya menulis beberapa rincian yang kurang saya mengerti.

Semoga tugas makalah kewarganeraan ini dapat bermanfaat untuk para pembaca dan lebih bermanfaat untuk saya khusunya. Terima kasih. Wassalam.

------Selamat Membaca-----

      3.   di lembar ketiga maka cantumkan daftar isi untuk mempermudah menyusun laporan:

DAFTAR ISI

         Halaman Depan         Kata Pengantar …………………………………………………………………...   i         Daftar Isi …………………………………………………………………………..  ii         I.          Latar Belakang …………………………………………………………… 1         II.        keunggulan dan fungsi produk, ……………………….... ……………......  2         III.       waktu dan tempat pelaksanaan ………………………………………......  2         IV.       Tujuan ……………………………………………………………..............  2         V.        Sketsa gambar kerja ……………………………………………………..   3         VI.       Bahan-bahan ……………………………………………………………… 4         VII.     Fasilitas dan peralatan …………………………………………………… .4         VIII.    Proses Produksi …………………………………………………………... 5         IX.       Sasaran pasar pengguna …………………………………………………. 5

     4.   lampirkan juga latar belakang pembuatan produk wirausaha anda :

       I.            Latar Belakang

Page 17: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

Dalam dunia usaha sekarang ini banyak pengusaha yang membuat beraneka ragam makanan, tetapi hanya sedikit yang emproduksi makanan tradisional Indonesia.

Makanan tradisional ini tidak kalah nikmatnya dengan makanan-makanan modern ala Eropa atau Itali. Oleh karena itu saya memilih membuka usaha dengan menjual makanan tradisional khas West Java yaitu keripik singkong yang renyah, gurih dan pedas. Keripik singkong ini  diberi merk “ALINKA CASAVA,” yang berartiALINKA ini diambil dari nama lengkap saya yaitu Annisa Linda Sartika   dan CASAVA adalah bahan dasar dari produk yang saya buat (keripik) ini yang berarti singkong.

Makanan ini baik dikonsumsi saat bersantai bersama keluarga, kerabat, rekan/partner, dan teman-teman anda, dapat dikonsumsi disela-sela belajar/kerja anda,sebagai penghilang rasa jenuh oleh tugas yang terlalu banyak karena makanan ini termasuk makanan ringan atau biasa disebut cemilan. Harganya juga relative murah kok! Ngga bikin kantong kering, percaya deh! Cuma Rp 1000,-

Dengan berbagai pertimbangan kami/saya optimis untuk memperoleh keuntungan yang cukup besar melalui usaha yang dijalani.

        5.     cantumkan ini untuk keterangan lebih lengkap:

       II.            Keunggulan dan Fungsi Produk

      1.      Terbuat dari bahan makanan alami sejenis umbi-umbian2.      Tanpa bahan pengawet3.      Sangat cocok untuk teman bersantai anda4.      Cemilan penghilang rasa jenuh5.      Dapat menjadi pelengkap nasi6.      Harganya relative murah

    III.            Waktu dan Tempat Pelaksanaan

                               Hari/ Tanggal   : Senin, 11 Januari 2013                               Waktu             : 09.00 s/d selesai                               Tempat            : SMK Al-Hidayah 1 Jakarta

 IV.            Tujuan

Page 18: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

        Meningkatkan omset penjualan        Memberikan kepuasan pada konsumen        Mengenalkan kembali makanan yang hampir punah        Menciptakan lapangan kerja        Menyerap tenaga kerja baru  

6.   cantumkan proses pengerjaan:

       V.            Sketsa Gambar Proses Pengerjaannya

Bahan Baku(mentah)

beri tanda panah, menuju (proses pengolahan)

 ....Proses Pengolahan

beri tanda panah menuju (barang jadi) ....

Barang Jadi beri tanda panah bercabang menuju (promosi dan penjualan)

....

                                                Promosi                         Penjualan                                                                       ....

dari promosi dan penjualan pertemukan tanda panah di (konsumen).... 

Konsumen

7.   cantumkan ini, untuk memperjelas seberapa banyak keuangan yang dibutuhkan perusahaan:

       VI.            Bahan-Bahan

      Untuk menjalankan usaha yang telah direncanakan, bahan-bahan yang diperlukan untuk         proses pengolahan adalah sebagai berikut:

         1 kg singkong                                      = Rp  3000,00         ½ kg minyak goreng                           = Rp  8000,00

                   Bumbu:

         2 siung bawang putih                           = Rp -

Page 19: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

         Garam secukupnya                              = Rp -         Air secukupnya                                    = Rp -         Penyedap/bumbu rasa ayam                 = Rp  1000,00          Bubuk cabai kering                              = Rp  3000,00 +

Laba    20% x                       Rp15000,00  = Rp  3000,00Harga jual                                                  = Rp    850,00

Laba                                                          = Rp    150,00 +                                                                     Rp  1000,00

Perkiraan Penjualan:20 pack x Rp1000,-                                  = Rp20000,00

Harga pokok penjualan                              = Rp15000,00 -Laba keseluruhan                                         Rp  5000,00

  V II.            Fasilitas dan Peralatan

1.      Kompor2.      Gas3.      Penggorengan4.      Sodet5.      Pisau dapur6.      Serutan keripik7.      Piring ceper/ toples/ promika8.      Cobek9.      Ulekan10.  Gayung11.  Sendok

8.   Cantumkan ini di lembar terakhir bagian proposal kewirausahaan:

       VIII.            Proses Produksi

1.      Survey kebeberapa tempat penjualan2.      Survey ke lingkungan (keluaga, sekolah, masyarakat, lembaga)3.      Menentukan pasar/ lokasi yang potensial4.      Pengadaan bahan baku5.      Pengelolaan bahan baku6.      Menghitung harga pembelian7.      Mempromosikan produk

Page 20: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

    IX.            Sasaran Pasar Pengguna

Sasaran pasar atau pengguna (segmentasi) adalah seluruh orang-orang yang ada di sekitar perumahan terdekat, keluarga/kerabat, sekolah, lembaga, dan masyarakat umum.

Pengunjung/ konsumen membeli produk keripik singkong yang reyah, gurih dan pedas dengan merk “ALINKA CASAVA” karena makanan ringan yang saya/kami buat memiliki cita rasa yang lezat, siap saji, dan tepat untuk teman bersantai anda yang tidak mengandung bahan pengawet. Selain itu pelanggan bisa menyertakannya sebagai oleh-oleh untuk orang-orang special karena produk ini dapat dibeli untuk pribadi maupun orang lain.

CONTOH PROPOSAL USAHA

PROPOSAL USAHA

Keripik Ua Aciih

di ajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata pelajaran kewirausahaan

Page 21: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

Di susun oleh:

1.      Rifki Kurniawan

2.      Rika A Tia M

3.      Rizqy M Choetrul Umam

4.      Sri Mulyati

5.      Suryaddin Fadhil

6.      Tintin Suhartini

7.      Uyun Nurjaman

8.      Wiwi Adawiyah

Page 22: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

9.      Yulia Rahman

UPTD SMK NEGERI I MAJA - MAJALENGKA

2011/2012

KATA PENGANTAR

Puji syukur penyusun panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat,

tauiik, serta hidayahNya. Proposal Rencana Usaha Kerja PembuatanKeripik Ua

Aciih telah selesai dikerjakan.

Adapun maksud dan tujuan pembuatan proposal ini adalah untuk memenuhi

tugas dari mata pelajaran Kewirausahaan dan sebagai sarana pengaplikasian

ilmu yang telah kami dapat dari mata kuliah Kewirausahaan.

Penyusunan proposal ini tidak lepas dari bantuan, pengarahan, bimbingan

dan dorongan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan yang baik ini

penyusun mengucapkan terima kasih kepada :

Page 23: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

Bapak Dede Sukmana, selaku guru mata pelajaran Kewirausahaan.

Dalam penyusunan proposal ini kami telah berusaha semaksimal mungkin,

namun apabila terdapat kekurangan kami selaku penyusun mengharapkan kritik

dan saran yang bersifat membangun untuk perbaikan di masa yang akan datang.

akhirnya penyusun berharap semoga proposal ini bermanfaat khususnya bagi kami

sebagai penulis dan umumnya bagi pembaca.

Penyusun

BAB I

PENDAHULUAN

A.    Identitas Perusahaan

Nama jenis usaha        : Produksi Cemilan

Page 24: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

 Keripik Ua Aciih

Alamat                                    : Jl. Sukamurni km 1 Maja Selatan

Nama Pemilik              : Ibu Aciih Munasih

Bentuk usaha              : Perorangan

B.     Visi dan Misi

Visi Perusahaan

a.       Terbaik dalam pelayanan pemesanan produk.

b.      Terkenal dengan kualitas produk yang berbeda dengan berbagai rasa.

c.       Terkemuka dan nomor satu di kabupaten Majalengka

Misi Perusahaan

a.       Mewujudkan pelayanan pemesanan yang cepat tanggap.

b.      Mewujudkan keahlian dalam pembuatan Kripik Singkong yang berkualitas.

c.       Mewujudkan daya tarik seluruh masyarakat untuk produk makanan ini.

C.    Aktivitas Usaha

Memproduksi makanan (kripik singkong) bermacam rasa.

Melayani pemesanan konsumen dengan cepat.

Penjualan produk ke berbagai tempat.

Page 25: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

BAB II

DESKRIPSI USAHA

A.      Latar Belakang

Pada saat ini banyak orang yang ingin membuat acara atau kegiatan secara

simpel dan efisien. Contohnya dalam hal penyiapan makanan dan hidangan.

Biasanya mereka lebih memilih untuk memesan makanan daripada membuatnya

sendiri dengan alasan pertimbangan waktu dan tenaga walaupun memang sedikit

mahal. Dari pemikiran inilah kami mempunyai ide untuk membuat bisnis “Keripik

Ua Aciih” Nama Ua Aciih kami ambil dari kebunn singkongnya Ua Ucih sebagai

pemilik kebun tersebut.

Dalam memulai usaha dalam bidang apapun, maka yang pertama kali harus

diketahui adalah peluang pasar dan bagaimanan menggaet order.. Bagaimana

peluang pasar yang hendak kita masuki dalam bisnis kita dan bagaimana cara

memperoleh order tersebut. Yang kedua adalah kita harus mampu menganalisa

keunggulan dan kelemahan pesaing kita dan sejauh mana kemampuan kita untuk

bersaing dengan mereka baik dari sisi harga, pelayanan maupun kualitas. Yang

ketiga adalah persiapkan mental dan keberanian memulai. Singkirkan hambatan

psikologis rasa malu, takut gagal dan perang batin antara berkeinginan dan

keraguan. Jangan lupa harus siap menghadapi resiko, dimana resiko bisnis adalah

untung atau rugi. Semakin besar untungnya maka resikonya pun semakin besar.

Yang terpenting adalah berani mencoba dan memulai. Lebih baik mencoba tetapi

gagal daripada gagal mencoba.

Sebenarnya banyak peluang usaha yang bisa kami kembangkan, namun

kebanyakan usaha tersebut memerlukan modal yang tidak sedikit, hal seperti ini

menjadi kendala untuk kami sebagai kelompok yang ingin belajar usaha.

B.       Tujuan Pendirian Perusahaan

Page 26: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

a.       Untuk melayani masyarakat dalam hal kebutuhan makanan ringan pada saat

santai, picnik, acara keluarga,dan lain-lain.

b.      Membuka lapangan pekerjaan.

c.       Mengembangkan kerja sama dengan mitra bisnis.

Page 27: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

BAB III

ASPEK PEMASARAN

A.    Target pasar atau Konsumen

Yang merupakan kunci penting untuk diperhatikan. Sudah menjadi kelaziman

bahwa usaha ini bekerja berdasarkan pesanan. Kegiatan produksi dimulai apabila

telah pesanan telah diterima. Maka, tanpa pesanan, kegiatan produksi kami ini

tidak bekerja. Yang bekerja sepanjang tahun atau selama bisnis itu hidup adalah

pemasaran, keuangan dan administrasi.

Target pasar adalah seluruh kalangan masyarakat yang ingin berefisien waktu dan

tenaga. Pesaing kita dari perusahaan kripik lainnya

B.     Konsep pemasaran

Pemasaran kami terdiri dari 4 elemen (Price+Place+Promotion). untuk

produk,  kami  mesti mensurvai para pesaing-pesaing kami. Misalnya saja,

menentukan apa, 1 jenis terpopuler untuk kripik di tempat lain. Nah, khusus, ke 1

menu itu, Anda mutlak menguasainya. Langkah berikutnya, bertanya kepada diri

kita sendiri untuk maju selangkah lebih maju. Misalnya, dengan melakukan inovasi.

Mampukah kita menciptakan hal-hal yang baru dengan 1 menu populer itu. Contoh,

bagaimana caranya membuat kripik yang unik dan beda dan terlihat lebih menarik

serta kalau bisa dengan paket murah.

Page 28: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

BAB IV

ASPEK MANAJEMEN

Dalam pendirian usaha ini tentunya membutuhkan pengelolaan barang,

keuangan  dan tenaga pekerja yang baik agar hasil yang diharapkan dapat

tercapai. Sebelum melakukan pengelolaan usaha, perlu disampaikan bentuk

kepemilikan usaha Kripik Singkong Ua Aciih adalah perorangan (Kerabat) Sehingga

yang terlibat dalam pengolahan usaha ini adalah Kerabat, dalam hal ini kawan

seperjuangan.

Mengenai kebutuhan tenaga kerja adalah 9 orang dengan jam kerja dari mulai

jam 09.00 s.d jam 16.00 dimana Bisnis ini dimiliki bersama dengan system bagi

modal.

Bisnis ini dikelola secara bersama-sama dan tiap orang mempunyai tugas

masing-masing, misalkan dari 9 orang tersebut

1 orang sebagai pengawas

5 orang bertugas mencari dan mengolah bahan

3 orang bertugas mengantar pesanan dan melakukan perekrutan tenaga kerja

apabila membutuhkan.

Dalam mempertimbangkan bentuk kepemilikan usaha yaitu peroangan (kerabat),

maka bentuk organisasi manajeman atau pembagian tugas usaha sebagai berikut:

Tim manajemen dalam hal ini adalah sebagai berikut :

Page 29: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

Manajer umum            `                       : Suryaddin Fadhil

Manajer administrasi dan keuangan    : Rikka Ade Tia Maelani

Manajer gudang dan barang               : Sri Mulyati

Karyawan                                            :

   Rifki Kurniawan

  Rizqy M Choerul Umam

  Tintin Suhartini

  Uyun Nurjaman

  Yulia Rachman

                                                           

Page 30: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

BAB V

ASPEK PENGOLAHAN

A.    Proses Pembuatan

Tidak lah sulit bagi kami untuk membuat kripik singkong karena bahan yang kami

butuhkan mutlak ada dimana-mana.

Untuk bahan-bahanya/hari

1.    3kg Singkong

2.    1 ½ Kg Minyak Goreng

3.    2kg Aida

4.    Garam+Penyedap rasa

5.    Bawang Putih

6.    Plastik ¼

B.     Cara pembuatannya

1.      Singkong yang sudah dikupas di cuci kemudian di iris tiois-tipis

2.      Rendam singkong dan penyedap rasa di tambah bawang merah da putih yang suda

di tumbuk terlebih dahulu

3.      Panaskan minyak goreng padawajan setelah panas masukan singkong tinggu

hingga matang angkat lalu tiriskan taburi dengan penyedap rasa

4.      Singkong siap dikemas

Page 31: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

BAB VI

ASPEK KEUANGAN

A.    Modal Usaha

Pada aspek keuangan ini, bisnis kami mendapat modal dengan bagi modal yang

terdiri dari 9 orang. Per orangnya mengeluarkan modal Rp 16.000. Jadi Modal awal

kita sebesar  Rp.144.000.

No Bahan Satuan Harga satuan

Jumlah

1 Singkong 15 1000            15000

2  Minyak          3kg 11000 33000

3 Aida 10 Bungkus 2500            25000

4 Garam 1kg 5000

5 Bawang merah 1kg 5000 5000

Page 32: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

6 Bawang putih 1kg 6000 6000

7 Plastik ¼ 1pck 6000 6000

Jumlah 120.000

Dengan modal Rp. 144.000, dan sisa dari modal Rp. 22.000, yang dimasukan ke

keuangan, kami bisa menghasilkan 650 bungkus dan kami jual/bungkusnya @ Rp.

1000

Berikut ini kami tampilkan Proyeksi Keuangan 1 bulan

Minimal mendapat 4 kali pesanan

2 x Partai Besar Minimal 200 bungkus

@ Rp 200.000 = Rp. 400.000 x 2 =  Rp. 800.000

2 x Partai Kecil Minimal 150 bungkus 

@ Rp 150.000 = Rp. 300.000 x 2 = Rp. 600.000

Perkiraan Pendapatan minimal 1 bulan Rp 1.400.000

Jurnal laporan laba lugi/bulan

1.      Biaya Tenaga Kerja (6 orang @ Rp 5000  x 4 Pesanan)

Biaya Tenaga Kerja Rp. 240.000

2.      Biaya Bahan Baku (@ Rp 120.000,00).

Rp 120.000 x 4x Pesanan  = Rp 480.000

Biaya Bahan Baku Rp 480.000

Pendapatan – biaya tenaga kerja – bahan baku = laba

1.400.000-240.000-480.000 = 680.000

Jadi laba yang  diperoleh  adalah sebesar Rp. 680.000,00

B.     Aspek usaha dimasa yang akan datang

Page 33: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

Melihat kondisi pasar dan perajin saat ini yang setiap waktu terjadi perubahan

dari peminat khususnya pada produk kami. Kami bertekad untuk tetap memasarkan

produk yang kamihasilkan. Untuk itu kami memasarkan produk yang kami hasilkan

untuk itu kami utamakan di wilayah majalengka,sekolah dan took-toko lain.

Tidak hanya itu perusahaan kami juga tidak lepas dari pemasaran lewat

internet misalkan di tokobagus.com, situs jejaring social  atau situs-situs yang

banyak di akses oleh kalangan masyarakat.

Page 34: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

C.      Penutup

Usaha kecil menengah Kaleng Rombeng merupakan usaha rumahan dengan

modal pribadi dengan proses pengerjaannya dilakukan sederhana dengan

bermodalakan keterampilan.

Sehubungan dengan keterbatasan modal yang yang dimiliki perusahaan maka

diharapakan ada bantuan modal dari pihak lain sehingga usaha kami bisa

berkembang menjadi perusahaan yang besar yangdapat membantu mengurangi

tingkat penggangguran di wilayah mjalengka terutama. Sehingga majalengka

menjadi kabupaten yang mandiri.

Majalenka, Desember 2011

Penusun

Page 35: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

makalah kewirausahaan

PEMBUKAAN USAHA PEMBUATAN KERIPIK SINGKONG SINGKONG

1. LATAR BELAKANG PEMBUATAN USAHA

Manusia yang hidup sudah menjadi semacam suatu kewajiban untuk bertahan hidup ditengah-tengah 

masyarakat. Untuk bertahan hidup manusia perlu berinteraksi dengan sesame manusia lain, terutama 

dalam menjalin kerjasama yang saling menguntungkan.

Dewasa ini lahan pekerjaan semakin bertambah, tetapi dengan banyaknya jumlah penduduk, peluang 

untuk mendapatkan pekerjaan jadi semakin kecil. Untuk itu, ada baiknya, setiap manusia mampu berdiri 

sendiri dengan usahanya dalam bertahan hidup.

Usaha dalam bertahan hidup itu diantaranya dengan membuka sendiri   lahan usaha baru untuk kita 

tekuni.  Dengan mempertimbangkan segala sesuatunya,  termasuk ketersediaan sarana dan prasarana 

yang menunjang, yang tidak hanya diciptakan oleh kita, tetapi untuk mempermudah juga dilihat dari 

aspek lingkungan.

Ada berbagai macam lahan usaha yang dapat dilakukan, diantaranya adalah usaha pembuatan kripik 

singkong seperti apa yang akan penulis paparkan dalam makalah ini.

2. IDENTIFIKASI PEMBUATAN USAHA

Pembuatan   usaha   baru   yang   kita   rintis   sebaiknya   mempertimbangkan   beberapa   hal   yang   akan 

mendasari   usaha   kita   tersebut,   diantranya   adalah   untuk   apa   kita   melukan   kegiatan   usaha   yang 

dimaksud, apa saja hal yang kira-kira menjadi rintangan dan hal-hal yang dapat meringankan usaha kita 

tersebut, dan bagaimana kemungkinan keuntungan yang dapat kita peroleh dengan membuka usaha 

tersebut.

3. TUJUAN MEMBUAT USAHA

Adapun tujuan kita untuk mendirikan suatu usaha adalah selain untuk bertahan hidup, lebih khusus lagi 

kita mencari laba atau untung dari usaha yang kita lakukan tersebut. Disamping itu, lebih jauh lagi, kita 

berharap  dapat  membuat   lapangan   kerja   sendiri   dan   jika  memungkinkan,   kita   dapat  menyediakan 

lapangan kerja untuk orang lain.

Page 36: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

Dengan makalah ini diharapkan pembaca dapat memahami dan diharapkan dapat memanfaatkannya 

khusunya dalam suatu pemilihan usaha.

PEMBUKAAN USAHA PEMBUATAN KERIPIK SINGKONG SINGKONG

1. PROSPEKTIF MASA DEPAN

Usaha ini sangatlah bagus dan cerah karena usaha yang dijalankan ini sudah mulai ditinggalkan orang. 

Ciri produk yang khas yang dimiliki oleh perusahaan, membuat daya tarik tersendiri akan usaha ini, baik 

dari segi kualitas maupun kuantitasnya.

Dengan sistem manajemen dan kontrol kualitas yang terjaga, maka usaha ini akan cukup berpotensi 

hingga masa yang akan datang. Dengan menajemen yang diterapkan pada tiap bagian dari usaha ini, dari 

mulai  manajemen dalam bahan baku,  produksi,  hingga pemasaran,  maka usaha apapun akan dapat 

bertahan  menghadapi  persaingan  baik  dengan   sesama produsen  keripik   singkong  maupun  bersaing 

dengan produk baru lainnya.

Disamping  itu,  karena keripik  singkong merupakan  jenis  makanan yang sudah umum di  masyarakat 

sehingga dalam hal pangsa pasarnya tidak akan diragukan lagi.

2. ANALISIS PERSAINGAN

Seorang pengusaha harus dapat melihat dan memanfaatkan peluang yang ada sehingga usaha yang 

dijalankannya tidak mengalami kegagalan ditengah jalan.

Persaingan dengan perusahaan lain akan dapat diatasi dengan langkah-langkah yang terencana denan 

baik dan matang yang diantaranya adalah melakukan efisiensi dan peningkatan kualitas produk yang kita 

buat, yang dalam hal ini proses produksi keripik singkong, dilakukan dengan cepat tanpa mengabaikan 

rasa dan rupa dari keripik singkong tersebut.

Efisiensi  dapat  dilakukan dengan cara  menggunakan tenaga terampil  atau tenaga yang telah dilatih 

dalam  hal   pembuatan   keripik   singkong.  Mulai   dari   penyiapan   bahan  baku   hingga   pengirisan   yang 

dilanjutkan dengan penggorengan.

Dalam produksi bahan makanan sangat perlu diperhatikan cita rasa dan rupa. Cita rasa yang tinggi tanpa 

memperhatikan rupa, akan kurang berhasil, begitupun sebaliknya.

Packing atau  pengemasan  produk   yang  elegan  dan  unik   akan  memberi   nilai   jual   tersendiri.  Dalam 

keyataan,   kebanyakan   produk   yang   dikemas,   hampir   40%   biaya   produksi   adalah   untuk   kemasan, 

sedangkan sisanya adalah untuk bahan baku dan tenaga kerja.

Page 37: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

Bermunculannya produsen jenis makanan ringan juga akan memberikan persaingan tersendiri walaupun 

dari   segmen   produksi   yang   berbeda,   tetapi   untuk   segmen  makanan   ringan   hal   ini   akan   sangat 

memanaskan persaingan.

3. SEGMENTASI PASAR YANG AKAN DIMASUKI

Segemen pasar yang diincar adalah kalangan bawah hingga atas, dimana keripik singkong dapat dimakan 

oleh siapapun, tidak terkecuali kalangan atas.

Produk yang dihasilkan berupa keripik singkong akan dipasarkan dengan cara penitipan ke pengecer 

yang  bisa  berupa  warung  atau   toko  makanan  maupun  toko  biasa.  Selain   itu  keripik   singkong  yang 

dihasilkan dapat dipasarkan melalui door to door langsung ke konsumen akhir.

Keripik singkong dapat juga dipasarkan dengan dengan cara order pemesanan. Hal ini biasanya untuk 

pemesanan partai yang agak besar, dalam hal ini dilakukan oleh distributor.

Lebih   jauh   lagi,   dengan   pengemasan   yang   merstandar   tinggi,   produk   keripik   singkong   ini   dapat 

menembus pemasaran di super market ataupun bahkan skala ekspor ke luar negeri.

Dengan kemasan yang dibuat sedemikian rupa hingga dapat terlihat elegan, maka kalangan atas yang 

biasanya   mempertimbangkan   gengsi,   tidak   akan   ragu   untuk   membeli   keripik   singkong   yang 

bersangkutan walaupun harga jualnya jadi akan lebih membengkak.

4. ESTIMASI KELANCARAN USAHA

Kelancaran suatu usaha tidak hanya ditentukan dari lancarnya penjualan, tetapi juga ditentukan oleh 

proses produksifollow-up-nya. Dengan lancarnya penjualan secara otomatis juga memerlukan proses 

produksi yang juga tidak terhambat.

Kelancaran produksi bisa ditentukan oleh penggunaan permesinan yang dapat menghemat upah tenaga 

kerja dengan tingkat produksi yang juga tinggi.

Selain ditentukan oleh penggunaan permesinan, kelancaran produksi juga dapat ditentukan oleh tenaga 

produksi   yang   telah   terampil   dan  mampu  berdisiplin   hingga  bisa  mencapai   target   produksi   sesuai 

dengan order penjualan.

Kelancaran produksi tidak akan terlepas dari kelancaran suplai bahan baku. Dalam hal ini bahan baku 

yang digunakan adalah berupa ubi batang atau singkong.

Dewasa  ini  memang penanaman singkong sudah tidak banyak dilakukan oleh para petani.  Singkong 

hanya dijadikan sebagai tanaman penyelang pada tanaman utama sepeti pada palawija.

Page 38: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

Untuk itu perlu dipikirkan untuk mempunyai sumber bahan baku sendiri. Salah satu caranya yaitu bisa 

dengan  memiliki   lahan   kebun   sendiri,   atau   bekerjasama   dengan   petani   yang   bersedia   menanam 

singkong secara khusus. Hal ini untuk menjaga agar produksi tidak berhenti.

Sebagai penunjang kelancaran usaha, khususnya dalam hal proses produksi, kelancaran suplai bahan 

baku ini sangat perlu untuk diperhatikan. Cadangan bahan baku perlu dipertimbangkan untuk proses 

produksi  hingga paling tidak 5 hari.  Hal   ini  untuk menjaga  jika terjadi  hambatan dalam penyediaan 

bahan baku.

Karena singkong merupakan bahan yang dapat busuk, maka perlu dijaga dan diketahui batas kualitas 

singkong yang baik untuk dijadikan bahan baku.

Kantung plastik, alumunium foil, atau bahkan foam-box yang biasa digunakan untuk kemasan makanan, 

kadang  hanya  berupa  kemasan standar  dan kurang  sesuai  untuk  digunakan dalam mengemas   jenis 

produk seperti keripik  singkong.  Untuk  itu perlu dipikirkan cara pengadaan kemasan  ini  disesuaikan 

dengan produk keripik  singkong yang dihasilkan,   jika diperlukan harus dipikirkan pembuatan sendiri 

kemasan yang lain dari yang lain.

5. PENETAPAN HARGA JUAL

Penetapan harga jual dilakukan dengan cara memperhitungkan harga bahan baku, upah pekerja, proses 

produksi, pengemasan, pemasaran dan jika perlu diperhitungkan pula biaya promosi dan transportasi.

Semua harga yang telah teridentifikasi dapat dihitung hingga bisa didapat harga satuan minimal (modal 

yang   digunakan).   Selanjutnya   kita   dapat   menentukan   harga   jual   setalah   diperhitungkan   dengan 

keuntungan yang ingin kita peroleh.

Penetapan harga ini sangat perlu dilakukan untuk standarisasi penjualan, sehingga tidak akan terjadi 

kesenjangan yang signifikan antara harga produk yang harus dibayar konsumen secara langsung dengan 

harga produk setelah melalui distributor atau agen.

Dalam penetapan harga jual ini kita juga harus realistis. Jika ditentukan terlalu tinggi maka konsumen 

akan mempertimbangkan kembali untuk membeli produk kita dan lebih jauh lagi mereka akan lari ke 

produk lain yang sejenis. Hal tersebut tentu tidak ingin terjadi. Untuk itu perlu diperhitungkan harga jual 

produk dari produsen lain.

BAB III

PENUTUP

Page 39: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

Dari   tulisan   yang   telah   penulis   uraikan   di   atas   dapat   ditarik   benang  merah  dalam  merintis   usaha 

pembuatan   keripik   singkong,   diantaranya   adalah   bahwa   dalam  merintis   suatu   usaha   ada   baiknya 

direncanakan secara matang baik ditinjau dari prospek masa depan maupun sistem manajemen yang 

dapat dilakukan untuk mengelola usaha yang bersangkutan.

Selain itu perlu pula dipikirkan dan diperhitungkan tentang prospek persaingan, segmentasi pasar dan 

kelancaran usahanya.

Khusus untuk pengelolaan usaha pembuatan keripik singkong ini, perlu diperhatikan ketersediaan bahan 

baku berupa singkong beserta sifat dari singkong itu sendiri yang dapat membusuk.

Penetapan harga jual merupakan salah satu faktor yang harus diperhatikan dalam suatu usaha. Harga harus realistis tetapi tidak melupakan modal yang dikeluarkan untuk melakukan usaha yang bersangkutan tersebut.

Page 40: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

Makalah Usaha Keripik Singkong

1.      Pendahuluan

1.1  Latar belakang

Dewasa ini kebutuhan akan makanan yang bervariasi dan juga bernilai gizi tinggi telah mengalami 

peningkatan. Potensi   salah   satu   komoditas   pangan   yang   patut   dipertimbangkan   untuk  memenuhi 

kebutuhan  ini  adalah umbi-umbian seperti singkong.  Selama  ini,  di  daerah -  daerah pedesaan,  para 

petani hanya menjual singkong secara langsung tanpa mengalami proses pengolahan terlebih dahulu. 

Sehingga harga jualnya sangat rendah dan tidak bisa memberikan pendapatan lebih bagi para petani. 

Dengan  mengetahui  pemanfaatan  dan  produk-produk  apa  saja  yang  dapat  dihasilkan  dari   singkong 

tentu   akan   mendorong   dan   memotivasi   petani   untuk   memanfaatkan   hasil   pertaniannya   agar 

memperoleh penghasilan yang lebih tinggi. Singkong dapat diolah menjadi berbagai jenis makanan yang 

enak   dan   juga   bernilai   gizi   tinggi.   Banyaknya   produk   olahan   dari   singkong  menjadi   alasan   utama 

mengapa singkong perlu dikembangkan dalam pengolahannya. Dipilihnya singkong juga sangat tepat 

mengingat manfaat dan kegunaan singkong cukup luas, terutama untuk industri makanan. Banyaknya 

manfaat dan kegunaan dari singkong memungkinkan singkong lebih ditumbuhkembangkan di daerah - 

daerah sentra  produksi   singkong.  Berbagai   jenis  produk  olahan   langsung  terdiri  dari  produk olahan 

kering (misalnya keripik  singkong dan kerupuk singkong) dan produk olahan semi basah (contohnya 

tape,  getuk dan makanan tradisional lainnya). Untuk produk awetan olahan singkong dapat dijadikan 

produk tapioka dan turunannya, gaplek dengan produk turunannya (antara lain tiwul, nasi rasi (beras 

singkong), serta tepung singkong sebagai bahan baku untuk tiwul instan dan juga berbagai aneka kue. 

( Purba, 2012)

Dari   berbagai   jenis  makanan   tersebut   keripik   singkong  merupakan   produk   yang   cocok   untuk 

kalangan petani, selain proses pembuatannya yang cukup mudah, keripik singkong merupakan makanan 

ringan yang sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar penduduk Indonesia. Bahkan keripik singkong 

Page 41: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

menjadi   ikon makanan khas  Indonesia yang sangat digemari  oleh semua lapisan masyarakat.  Hal   ini 

dapat kita lihat dengan semakin banyaknya usaha kecil menengah yang memproduksi keripik singkong.

Apabila ditinjau dari aspek ekonomis usaha pembuatan keripik singkong mempunyai prospek yang 

menggembirakan.   Karena   dengan   harga   yang   sangat   terjangkau   konsumen   bisa  menikmati   keripik 

singkong   yang   renyah,   gurih,   dan   nikmat.   Seiring   dengan  popularitas   dan  memasyarakatnya   kripik 

singkong sebagai makanan ringan yang lezat dan bernilai gizi tinggi, maka permintaan konsumen dan 

pasar terhadap kripik singkong di berbagai daerah terus meningkat.

1.2  Rumusan masalah

1.    Bagaimana kriteria singkong yang baik untuk bahan makanan ?

2.    Bagaimana cara pembuatan keripik singkong ?

3.    Bagaimana perbandingan  keuntungan antara  penjualan  singkong  secara  langsung  dengan penjualan 

singkong sebagai keripik?

1.3  Tujuan

1.    Mengetahui kriteria singkong yang baik untuk bahan makanan.

2.    Mengetahui cara pembuatan keripik singkong.

3.    Mengetahui perbandingan keuntungan antara penjualan singkong secara langsung dengan penjualan 

singkong sebagai keripik.

Page 42: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

2. Pembahasan

2.1 Kriteria singkong yang baik untuk bahan makanan

Singkong lebih dikenal sebagai ketela pohon atau ubi kayu. Secara keseluruhan tumbuhan ini telah 

dimanfaatkan, baik daun maupun akarnya. Bagian akar disebut juga umbi, dengan dagingnya berwarna 

putih atau kekuning-kuningan  bila  dalam keadaan segar.  Umbi  singkong tidak tahan disimpan  lama 

tanpa perlakuan khusus setelah dipanen kurang lebih selama dua hari.  Pada saat itu, singkong telah 

mengandung racun yang ditandai oleh perubahan warna daging buahnya menjadi biru gelap. Racun itu 

adalah asam sianida.    

 Ada   beberapa   jenis   singkong   yang   dikembangkan   di   Indonesia.   Jenis   atau   varietas   singkong 

digolongkan berdasarkan kadar asam sianida yang dikandungnya. Ada jenis singkong manis dan singkong 

pahit. Singkong manis dapat digunakan langsung karena mempunyai kadar asam sianida relatif rendah. 

Yakni kadarnya di bawah 40 mg asam sianida per kilogram (kg) umbi yang masih segar. Kadar sianida di 

bawah 40 mg dapat hilang ketika singkong dibilas  air  atau dimasak sampai  matang,  sehingga tetap 

menjadikan  umbi   singkong  tidak  dapat  dikonsumsi   secara   langsung  dalam keadaan  mentah.  Untuk 

kelompok singkong manis, diantaranya gading, adira I, mangi, betawi, metega, randu ranting, dan kaliki. 

Jenis singkong pahit mempunyai kadar asam sianida di atas 50 mg/kg umbi segar. Umumnya  digunakan 

untuk keperluan industri, seperti industri tapioka. Golongan singkong pahit adalah basiorao,  adira IV, 

muara,   tapikuru,   bogor,   adira   II,   dan   SPP.   Berdasarkan  penelitian   beberapa   ahli,   dikatakan   bahwa 

semakin tinggi kadar asam sianida dalam umbi, maka rasanya akan semakin pahit. Beberapa cara telah 

diterapkan   untuk   mengurangi   senyawa   racun   itu,   seperti   perebusan,   pemanasan,   pengukusan, 

pencucian, dan pengeringan. Cara pencucian tergolong efektif untuk mengurangi racun sianida  karena 

asam sianida mudah terlepas ke dalam air rendaman. Sementara cara pengeringan dapat menguapkan 

senyawa beracun tersebut. ( Husniati, 2010)

Hal   terpenting   untuk   diperhatikan   dalam  menghidangkan   aneka   macam  makanan   dari   bahan 

singkong   yang   aman   dari   racun   ini   adalah  memilih   umbi   singkong   dari   jenis   singkong  manis   dan 

melakukan proses pencucian seperti yang dianjurkan. Kadar asam sianida yang rendah di  bawah 40 

Page 43: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

mg/kg umbi segar relatif aman, tidak membahayakan kesehatan, dan berasa manis. Karena itu, apabila 

mengkonsumsi umbi singkong dan beberapa jenis umbi - umbi lain yang mengandung sianida, sebaiknya 

memilih  jenis umbi yang memiliki  kadar asam sianida rendah dan masih dalam keadaan segar serta 

memperhatikan cara pengolahan untuk menghilangkan racunnya.

2.2 Pembuatan keripik singkong

Pembuatan keripik singkong sangat sederhana dan tidak dibutuhkan keahlian khusus, tetapi perlu 

diperhatikan dalam memilih singkong dan teknik pembuatannya. Apabila menggunakan bahan singkong 

yang berkualitas baik dan juga teknik pembuatan yang baik, maka akan menghasilkan keripik singkong 

yang   enak  dan   renyah.   Singkong   yang  baik  untuk   keripik   adalah   singkong   yang  masih  muda   yang 

berumur sekitar 3 bulan,tidak memiliki banyak serat, dan diolah ketika singkong masih dalam keadaan 

segar.

Bahan-bahan yang diperlukan dalam pembuatan keripik singkong adalah singkong, garam, bawang 

putih, air kapur sirih, air dan minyak goreng. Tahap-tahap pembuatan keripik singkong adalah sebagai 

berikut :

1.    Langkah awal pembuatan keripik singkong diawali dari memanen singkong yang sudah berumur sekitar 

3 bulan. Dipilih singkong yang tidak terlalu tua, karena biasanya singkong yang tua cenderung lebih keras 

dibandingkan singkong yang muda.

2.    Singkong yang sudah dipanen lalu dibersihkan  dari kulit arinya,pembersihan ini dilakukan hingga tidak 

ada lagi kulit ari yang tersisa kemudian dicuci hingga bersih. Jika sudah di cuci dengan bersih, singkong 

tersebut di iris - iris. Pengirisan bisa dilakukan dengan dua cara yaitu vertikal dan horizontal, menurut 

selera dan nilai jualnya. Irisan harus tipis dan rata agar tidak keras.

3.    Bawang putih dan garam dihaluskan,kemudian dimasukkan ke dalam air,dan ditambahkan sedikit air 

kapur sirih.

4.    Kemudian   irisan   singkong   dimasukkan   ke   dalam   air   yang   sudah   dibumbui   lalu   direndam   (   sekitar 

setengah  jam atau semalaman agar bumbunya meresap).  Setelah  itu ditiriskan,  singkong yang telah 

direndam   tersebut   dikeringkan   hingga   benar   -   benar   kering   tanpa   terkena   sinar  matahari   secara 

langsung.

5.    Setelah singkong selesai   dibersihkan   dan   diiris,   kemudian  masuk   ke   tahap   penggorengan.   Di   saat 

menggoreng singkong, harus selalu dilakukan pengecekan agar tidak lengket satu sama yang lain. Dan 

dipastikan minyak untuk menggoreng singkong dalam keadaan cukup panas.

Page 44: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

6.    Setelah keripik  matang (bagian tepi   irisan singkong bewarna kecoklatan), keripik  singkong ditiriskan, 

selanjutnya keripik siap masuk ketahap berikutnya yaitu proses penimbangan dan pengemasan. Dalam 

proses ini tidak boleh sembarangan mengemasnya, harus dilakukan dengan teliti agar kemasan tertutup 

dengan benar. ( Adijaya, 2012)

2.3 Perbandingan keuntungan antara penjualan singkong secara langsung dengan penjualan singkong

sebagai keripik.

Dalam  berwirausaha tujuan   yang   paling   utama   ialah  memperoleh   keuntungan.  Untuk  menanam 

singkong,   rata-rata  petani  mengeluarkan  modal   kerja   sekitar  Rp  500.000,00  per  hektar  per  musim 

tanam. Setelah 9 bulan sampai 1 tahun, mereka akan panen sekitar 10 ton singkong segar. Kalau disaat 

panen harga singkong Rp 500,00 per kg, petani akan memperoleh pemasukan sebesar Rp 5.000.000,00. 

Keuntungan mereka sebesar 900% dari modal kerja dalam kurun waktu 1 tahun. Sebuah prosentase 

keuntungan yang cukup baik. Pendapatan mereka dari singkong memang sangat besar prosentasenya, 

namun secara nominal petani singkong tidak akan dapat hidup dari komoditas tersebut. Itulah sebabnya 

harus ada suatu pemanfaatan singkong menjadi produk dengan nilai jual yang lebih  tinggi, salah satunya 

adalah dengan membuat usaha keripik singkong.

Dalam   usaha   keripik   singkong,   selain   menggunakan   singkong   sebagai   bahan   utamanya   juga 

diperlukan alat -  alat dan bahan yang lain dalam proses pembuatannya. Sehingga selain modal awal 

penanaman   singkong,   juga   diperlukan   biaya   produksi.   Berikut   ini   adalah   biaya   yang   diperlukan 

dalam  proses   pembuatan   keripik   dengan   asumsi   singkong   yang   digunakan   sebesar   500   kg   per 

produksinya.

a.    Peralatan yang digunakan untuk produksi.

No Jenis Alat Jumlah 

(Unit)

Harga 

(Rp/unit)

Usia 

Usaha (th)

1 Penggorengan 2 50.000 5

2 Pisau 10 10.000 5

3 Kompor gas 2 200.000 5

4 Sarung tangan 2 5.000 1

5 Plastik 20 5.000 -

Page 45: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

b.    Bahan baku  yang digunakan dalam sekali proses produksi.

No Nama bahan baku Jumlah(kg) Harga (Rp)

1 Garam 10 1.000/kg

2 Bawang putih 10 15.000/kg

3 Minyak goreng 100 7 .000/kg

4 Kapur sirih 4 20.000/L

c.    Jumlah tenaga kerja yang digunakan dalam usaha.

No

Jumlah tenaga kerja

TKDK TKLK

Pria Wanita Pria Wanita

3 - 4 2

                   Keterangan :

                   TKDK : Tenaga kerja dalam keluarga

                   TKLK : Tenaga kerja luar keluarga

                   Upah tenaga kerja :

                          Pria                     : Rp.  30.000/ HKP

                          Wanita               : Rp.  30.000/HKP

                          Jam kerja            : 4-6 jam/hari

d.   Harga hasil produksi.

No Satuan Harga(Rp)

Page 46: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

1 1 5. 000

2.3.1 Analisis usaha

Diasumsikan dalam satu kali  proses produksi   rata -  rata dihasilkan 1000  bungkus keripik  dengan 

harga  produk  Rp  5.000,00  per  bungkus. Pembayaran  upah   tenaga  kerja  dilakukan   setiap  pekerjaan 

selesai dilakukan. Perhitungan biaya produksi dan keuntungannya adalah sebagai berikut :

1. Biaya Variabel

Jumlah @(Rp) Total(Rp)

TLKL 4 35.000 140.000

Bawang putih 10 kg 15.000 150.000

Garam 10 kg 1.000 10.000

Minyak goreng 100 kg 7.000 700.000

Plastik 10 pack 5.000 50.000

Kapur sirih 4 kg 20.000 80.000

Total 1.130.000

     2. Biaya Tetap

Nama Alat Jumlah @ (Rp) Umur 

Ekonomis

Total   (Rp) 

setelah 

Penyusutan 

per tahun

Kompor gas 2 buah 200.000 5 400.000

Page 47: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

Penggorengan 2 buah 50.000 5 10.0000

Sarung tangan 2 buah 5.000 1 100.00

Pisau 10 buah 10.000 4 100.000

TKDK 4 35.000 - 140.000

Total 750.000

     3. Total Biaya

         Total biaya = Biaya variabel + Biaya tetap 

                           = Rp 1.130.000,00 + Rp 750.000,00

                           = Rp 1.880.000,00

     4. Penerimaan Kotor

         Penerimaan Kotor = Jumlah produksi x Harga produksi

                                      = 1000 x Rp 5.000,00

                                      = Rp 5.000.000,00

     5. Pendapatan Bersih

         Pendapatan Bersih = Penerimaan kotor –  Total biaya

                                       = Rp 5 000.000,00  – Rp 1.880.000,00

                                       = Rp 3.120. 000,00

     6. Pendapatan Keluarga

         Pendapatan Keluarga = Pendapatan bersih + Biaya tetap

                                           = Rp 3.120.000,00 + Rp 750.000,00

                                           = Rp 3.870.000,00

Page 48: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

    Keuntungan   dari   hasil produksi tersebut dapat   digunakan   untuk   pengembangan   usaha   tani 

selanjutnya karena dari keuntungan yang diperoleh, setelah dapat mencukupi kebutuhan hidup masih 

ada uang yang   tersisa  yang  dapat  digunakan untuk  pengembangan  usaha tani   selanjutnya.  Dengan 

asumsi   bahan   baku   singkong   yang   digunakan   dalam   proses   produksi   sebesar   500   kg   diperoleh 

keuntungan sekitar Rp 3.120.000,00. Sehingga jika 1 hektar tanah dapat menghasilkan 10 ton singkong, 

maka   keuntungannya   adalah   Rp   62.400.000,00.   Dengan   usaha   keripik   ini,   tentu   akan   diperoleh 

keuntungan yang  lebih  besar  yang dapat meningkatkan penghasilan  petani  dibandingkan  jika  hanya 

menjual singkong secara langsung.                 

3. Penutup

3.1 Kesimpulan

     Singkong yang baik untuk digunakan sebagai bahan makanan adalah singkong manis, karena memiliki 

kadar asam sianida yang relatif rendah sehingga tidak beracun jika dikonsumsi.  Selain itu juga harus 

diperhatikan dalam cara pengolahannya serta memilih singkong yang masih segar untuk dijadikan bahan 

makanan.

     Singkong   dapat   diolah   menjadi   berbagai   macam   makanan,   salah   satunya   adalah   keripik 

singkong.Dalam   proses   pembuatan  keripik, ada   beberapa tahap   yang   harus 

dilakukan yaitu pemilihan, pencucian,pemotongan, penggorengan, dan pengemasan.

     Dalam membuat suatu usaha, tujuan yang paling utama adalah memperoleh keuntungan. Dengan 

mengolah   singkong  menjadi   keripik, akan  diperoleh  keuntungan  yang   lebih  besar  daripada  menjual 

singkong secara langsung tanpa proses pengolahan. Dalam pembuatan usaha ini, diperlukan modal yang 

lebih besar, namun keuntungan yang diperoleh juga lebih besar, dan dari keuntungan tersebut, selain 

dapat   digunakan untuk   memenuhi   kebutuhan   hidup, juga dapat   digunakan untuk   modal   usaha 

selanjutnya. Sehingga dengan usaha keripik singkong ini penghasilan petani akan meningkat.

Page 49: Contoh Proposal Keripik Singkong.docx

3.2 Saran

Kita harus memahami peluang - peluang usaha yang ada disekitar. Dalam dunia agraris tentu banyak 

sekali hasil pertanian yang dapat diolah menjadi produk lain yang memiliki nilai jual yang lebih tinggi. 

Sehingga dengan mengetahui cara pemanfaatan dari suatu hasil pertanian, kemudian menerapkannya 

dalam suatu usaha, akan diperoleh keuntungan yang lebih besar dan dapat meningkatkan penghasilan.

Daftar Rujukan

Adijaya, Yanto. 2012. Cara membuat keripik singkong, (Online),

(http://www.resepsingkong.com/index.php/cara-membuat-keripik-singkong/) diakses 12

Januari 2013.

Husniati. 2010. Memilih Singkong Aman Dimakan, (Online),

(http://www.radarlampung.co.id/read/opini/6565-memilih-singkong-aman-

dimakan-) diakses 10 Januari 2013.

Purba, Frans H.K. 2012. Potensi Singkong / Ubi Kayu dalam Pengembangan Usaha dan

Meningkatkan Pendapatan yang Memiliki Nilai tambah,(Online),

(http://heropurba.blogspot.com/2012/04/potensi-singkong-ubi-kayu-dalam.html)

diakses 10 Januari 2013.