36
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan suatu kebutuhan setiap manusia dalam kehidupan, sebagai usaha dasar manusia untuk dapat mengembangkan potensi dirinya melalui proses pembelajaran dan atau cara lain yang dikenal dan diakui oleh masyarakat. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 pasal 31 ayat (1) menyebutkan bahwa setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan, dan ayat (3) menegaskan bahwa Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan suatu sistem pendidikan Nasional yang meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa yang diatur dalam Undang-Undang. Oleh karena itu seluruh komponen bangsa wajib mencerdaskan kehidupan bangsa yang merupakan salah satu tujuan Negara Indonesia. Universitas Jenderal Soedirman sebagai salah satu lembaga pendidikan tinggi harus dapat memberikan bukti nyata kepada masyarakat dan lingkungan untuk meningkatkan kecerdasan masyarakat. Melihat kenyataan bahwa di lingkungan masyarakat disekitar kampus Unsoed masih banyak remaja yang tidak dapat melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi yang di sebabkan ketidakmampuan dari segi ekonomi, sehingga putus sekolah tanpa mempunyai ketrampilan untuk dapat hidup mandiri. Guna

Contoh Proposal

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Contoh Proposal

BAB IPENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan suatu kebutuhan setiap manusia dalam kehidupan, sebagai

usaha dasar manusia untuk dapat mengembangkan potensi dirinya melalui proses

pembelajaran dan atau cara lain yang dikenal dan diakui oleh masyarakat. Undang-Undang

Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 pasal 31 ayat (1) menyebutkan bahwa setiap

warga negara berhak mendapatkan pendidikan, dan ayat (3) menegaskan bahwa Pemerintah

mengusahakan dan menyelenggarakan suatu sistem pendidikan Nasional yang meningkatkan

keimanan dan ketaqwaan serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa

yang diatur dalam Undang-Undang. Oleh karena itu seluruh komponen bangsa wajib

mencerdaskan kehidupan bangsa yang merupakan salah satu tujuan Negara Indonesia.

Universitas Jenderal Soedirman sebagai salah satu lembaga pendidikan tinggi harus

dapat memberikan bukti nyata kepada masyarakat dan lingkungan untuk meningkatkan

kecerdasan masyarakat. Melihat kenyataan bahwa di lingkungan masyarakat disekitar

kampus Unsoed masih banyak remaja yang tidak dapat melanjutkan pendidikannya ke

jenjang yang lebih tinggi yang di sebabkan ketidakmampuan dari segi ekonomi, sehingga

putus sekolah tanpa mempunyai ketrampilan untuk dapat hidup mandiri. Guna mengatasi

permasalahan tersebut, Unsoed terpanggil untuk membantu para remaja putus sekolah ini

melalui pendidikan non formal yang merupakan jalur pendidikan di luar pendidikan formal

yang dapat dilaksanakan secara berjenjang dan terstruktur.

Pendidikan non formal berfungsi mengembangkan potensi peserta didik dengan

penekanan pada penguatan pengetahuan dan ketrampilan fungsional serta pengembangan

sikap yang meliputi pendidikan kecakapamn hidup, pendidikan ketrampilan dan pelatihan

kerja. Pendidikan non formal yang akan diberikan nanti adalah pendidikan kecakapan hidup

(life skill) yaitu pendidikan kecakapan untuk bekerja sehingga pada akhirnya dapat

berwirausaha secara mandiri.

Page 2: Contoh Proposal

Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, Unsoed bekerja sama dengan Tim Pendidikan

Luar Sekolah dan Mahasiswa yang akan ikut terjun membantu memberikan pelatihan-

pelatihan. Keterlibatan mahasiswa ini diarahkan untuk mendorong dan memberi kesempatan

kepada mahasiswa untuk mampu mengembangkan kepemimpinan dan kreativitas sebagai

calon pemimpin yang secara dini ikut serta dalam kegiatan kemasyarakatan. Disamping itu

mahasiswa sebagai calon pemimpin dilatih agar mempunyai tingkat kepedulian yang tinggi

terhadap masalah sosial yang ada di masyarakat.

Selain harapan tersebut, keterlibatan mahasiswa juga berdasarkan keinginan agar

kalangan perguruan tinggi yang merupakan salah satu sumber pengetahuan dan teknologi

dapat memberikan manfaat secara maksimal guna membantu masyarakat sekitar yang

memerlukan.

1.2. Maksud dan Tujuan

Maksud dan tujuan pelaksanaan kegiatan pendidikan luar sekolah melalui program

pelatihan life skill bagi remaja putus sekolah adalah :

1) Membantu masyarakat khususnya remaja putus sekolah agar mempunyai

ketrampilan kewirausahaan sehingga pada akhirnya dapat berusaha secara

mandiri.

2) Mengurangi tingkat pengangguran usia produktif dan memacu kreativitas remaja

putus sekolah agar dapat meningkatkan diri, produktif dan bermanfaat bagi

lingkungan.

3) Meningkatkan kepedulian mahasiswa terhadap masalah sosial yang terjadi

disekitarnya, karena mahasiswa akan terlibat secara langsung dalam pelaksanaan

pendidikan dan pelatihan luar sekolah tersebut, dalam rangka pembinaan karier

mahasiswa.

Page 3: Contoh Proposal

1.3. Ruang Lingkup

Program kegiatan pelatihan life skill ini sasaran utamanya adalah :

1) Remaja putus sekolah yang berada di sekitar kampus, tergabung dalam

organisasi Karang Taruna di beberapa Kelurahan.

2) Kegiatan ini diusahakan dapat berkelanjutan.

3) Kegiatan ini terbagi menjadi 2 (dua) angkatan, kecuali pelatihan ketrampilan

teknisi handphone karena keterbatasan tempat magang, pelatihan hanya

dilakukan 1 (satu) angkatan.

4) Masing-masing angkatan dibagi dalam kelas-kelas (jenis pelatihan

ketrampilan), masing-masing kelas berjumlah kurang lebih 20 orang.

5) Jumlah peserta pada pelatihan angkatan I dari 6 (enam) jenis pelatihan

ketrampilan adalah 120 orang peserta, dan jumlah peserta pada angkatan II

dari 5 (lima) jenis pelatihan ketrmpilan adalah 100 orang peserta. Total

jumlah peserta selama program ini berlangsung adalah 220 orang peserta.

Page 4: Contoh Proposal

BAB II PROGRAM PELATIHAN

2.1. Materi

Materi yang akan diberikan dalam pelatihan ini adalah materi umum (soft skill) dan

materi khusus (life skill). Materi umum diberikan sebagai bekal untuk memahami kiat-kiat

meraih peluang kerja dan kemampuan berwirausaha, sedangkan materi khusus sebagai bekal

ketrampilan agar peserta pelatihan mampu berwirausaha mandiri.

2.1.1. Materi umum (soft skill), diikuti oleh semua peserta pelatihan terdiri atas :

a. Strategi meraih peluang kerja

b. Strategi sukses dalam kewirausahaan

Pelatihan soft skill diikuti oleh seluruh peserta yang dibagi menjadi 4 (empat) kelas,

jumlah peserta masing-masing 30 peserta. Masing-masing peserta mengikuti

pelatihan selama 2 (dua) hari @ 8 jam pertemuan. Setelah selesai mengikuti

pelatihan, diharapkan peserta mampu meningkatkan wawasan dan menggali potensi

diri dalam mengahadapi dunia usaha.

2.1.2. Materi khusus (life skill), diikuti oleh peserta sesuai dengan bidang yang dimininati.

Materi yang diberikan berupa ketrampilan kecakapan untuk berwirausaha mandiri,

antara lain :

1) Pelatihan Teknisi Komputer

- Tujuan Institusional Umum :

Setelah selesai mengikuti pelatihan, peserta terampil merakit dan memperbaiki

kerusakan komputer dengan baik.

- Tujuan Institusional Khusus :

Setelah selesai mengikuti pelatihan, pserta mampu memahami (1) Prinsip kerja

dan perkembangan Main board dan processor; (2) Pemasangan piranti input-

output (FDD & HDD) dan trouble shooting; (3) Instalasi perangkat power

supply pada komputer; (4) Perakitan PC, set up bios, partisi & format hardsik

serta trouble shooting; (5) Instalasi perangkat UPS dan pemeliharaannya; dan

(6) Instalasi multimedia dan trounle shooting.

Page 5: Contoh Proposal

Pelatihan teknisi komputer diberikan kurang lebih 3 bulan (3 kali pertemuan

per minggu @ 2 jam pertemuan). Total 36 kali pertemuan = 72 jam pertemuan,

terdiri atas 24 jam teori dan 48 jam praktek). Pada akhir pelatihan, diadakan

ujian praktek perakitan dan perbaikan komputer

2) Pelatihan Teknisi Handphone (HP)

- Tujuan Institusional Umum :

Setelah selesai mengikuti pelatihan, peserta mampu menganalisa dan

memperbaiki kerusakan pada handphone

- Tujuan Institusional Khusus :

Setelah selesai mengikuti pelatihan, peserta : (1) Memahami gambaran umum

tentang handphone; (2) Memahami proses kerja handphone dan mampu

program aplikasi pada handphone; (3) Mengenal komponen handphone; (4)

Mampu melakukan bongkar-pasang komponen handphone; dan (5) Mampu

menangani kerusakan pada handphone.

Pelatihan teknisi handphone diberikan kurang lebih 2 bulan (3 kali pertemuan

per minggu @ 2 jam pertemuan) Total 24 kali pertemuan = 48 jam pertemuan,

terdiri atas 12 jam teori dan 36 jam praktek). Pada akhir pelatihan, diadakan

ujian praktek menganalisa dan memperbaiki keruskan handphone. Guna

memperdalam hasil pelatihannya, peserta diberi kesempatan ikut magang di

counter service handphone selama 2 bulan setelah selesai mengikuti pelatihan.

3) Pelatihan Kewirausahaan Budidaya Ikan Lele

- Tujuan Institusional Umum :

Setelah selesai mengikuti pelatihan, peserta mampu membudidayakan dan

memahami proses pemasaran ikan lele.

- Tujuan Institusional Khusus :

Setelah selesai mengikuti pelatihan, peserta mampu (1) memilih induk lele yang

berkualitas baik dan sekaligus mampu memijahkan; (2) mengelola kualitas air

Page 6: Contoh Proposal

kolam; (3) membudidayakan ikan lele untuk keperluan benih maupun konsumsi;

dan (5) memahami teknik pembuatan pakan alternatif dan pemasaran ikan lele..

Pelatihan dilakukan selama 2 bulan (3 kali pertemuan per minggu @ 2 jam

pertemuan) Total 24 kali pertemuan = 48 jam pertemuan, terdiri atas 8 jam teori

dan 40 jam praktek..

4) Pelatihan Kewirausahaan Pertamanan (Landscape), perbanyakan tanaman hias secara vegetatif dan pembuatan kompos

- Tujuan Institusional Umum :

Setelah selesai pelatihan, peserta mampu berwirausaha di bidang pertamanan

dan pupuk kompos.

- Tujuan Institusional Khusus :

Setelah selesai mengikuti pelatihan, peserta mampu (1) membuat desain taman

dan mempraktekannya di lapang; (2) Memperbanyak tanaman hias secara

vegetatif; dan (3) membuat kompos dan sekaligus melakukan proses

pengeprillan (kompos dalam bentuk prill / butiran)

Pelatihan dilakukan selama 2 bulan (2 kali pertemuan per minggu @ 2 jam

pertemuan) Total 24 kali pertemuan = 48 jam pertemuan, terdiri atas 12 jam

teori dan 36 jam praktek).

5) Pelatihan Kewirausahaan Bengkel Sepeda motor

- Tujuan Institusional Umum :

Setelah selesai pelatihan, peserta mampu berwirausaha di bidang bengkel

sepeda motor.

- Tujuan Institusional Khusus :

Setelah selesai mengikuti pelatihan, peserta mampu (1) memahami prinsip kerja

mesin sepeda motor, baik secara mekanik maupun elektriknya; (2) melakukan

pemeliharaan pada sepeda motor; (3) memperbaiki kerusakan ringan maupun

Page 7: Contoh Proposal

berat pada sepeda motor; (4) mampu berwirausaha di bidang bengkel sepeda

motor

Pelatihan dilakukan selama 3 bulan (3 kali pertemuan per minggu @ 2 jam

pertemuan) Total 36 kali pertemuan = 72 jam pertemuan, terdiri atas 16 jam

pertemuan untuk teori dan 32 jam pertemuan untuk praktek. Guna

memperdalam hasil pelatihannya, peserta diberi kesempatan ikut magang di

bengkel sepeda motor selama 2 bulan setelah selesai mengikuti pelatihan.

Page 8: Contoh Proposal

2.2. Jadwal Kegiatan Pelatihan Ketrampilan

No Kegiatan Bulan

I II III IV V VI VII

1 Persiapan fasilitas pelatihan ketrampilan

2 Menghubungi peserta pelatihan

3 Seleksi peserta pelatihan komputer dan teknisi handphone

4 Pelatihan teknisi komputer

5 Ujian Praktek Teknisi komputer

6 Pelatihan teknisi handphone

7 Ujian Praktek Teknisi handphone

8 Kegiatan magang peserta pelatihan teknisi handphone di counter service handphone

9 Pelatihan kewirausahaan budidaya ikan lele

10 Pelatihan kewirausahaan pertamanan, pembiakan vegetatif tanaman hias dan pembuatan kompos

11 Pelatihan kewirausahaan bengkel sepeda motor

12 Ujian praktek peserta pelatihan bengkel sepeda motor

13 Pelaksanaan magang di bengkel sepeda motor

14 Evaluasi pelaksanaan pelatihan

15 Pembuatan laporan kemajuan kegiatan

16 Evaluasi pelaksanaan magang peserta pelatihan

17 Pembuatan laporan akhir kegiatan

Page 9: Contoh Proposal

2.3. Tenaga Pengajar

Kegiatan pelatihan life skill ini diampu oleh beberapa staf pengajar yang ahli

dibidangnya dan dibantu oleh mahasiswa yang mempunyai ketrampilan sesuai sebagai tutor.

Staf pengajar bersal dari berbagai disiplin ilmu.

Tenaga pengajar pelatihan life skill antara lain :

1) Materi Umum (Soft skill) :

- Strategi meraih peluang kerja : Drs. Agus Sapto Nugroho, Med. Tesol Drs. Sujarwo

- Strategi sukses dalam kewirausahaan : Ir. Totok Agung D.H., MP, PhD Drs Waidi, MBA

2) Materi Pelatihan Ketrampilan (Life Skill):

- Pelatihan Teknisi Komputer : Ir. Bambang Rudianto W., MP

- Pelatihan Teknisi Handphone : Nur Santosa (praktisi)

- Pelatihan Kewirausahaan Budidaya Ikan lele : Wawan Ywandha

- Pelatihan Pertamanan dan Pembuatan Kompos : Ir. G.H. Sumartono, MS

Ir Tridjoko Agustono, MP

- Pelatihan kewirausahaan bengkel sepeda motor : Purwanto , SP

Penyampaian materi ketrampilan kepada peserta pelatihan untuk setiap bidang

ketrampilan, dibantu oleh 2 (dua) mahasiswa yang sudah mahir sebagai tenaga pelatih

pendamping, juga didatangkan praktisi yang sudah berpengalaman berwirausaha di bidang

yang diajarkan guna menambah wawasan peserta pelatihan mengenai berwirausaha di bidang

pelatihan ketrampilan yang diikuti.

Page 10: Contoh Proposal

2.4. Teknis Pelaksanaan

1) Kegiatan pelatihan ketrampilan ini terdiri atas 5 (lima) kelas atau jenis pelatihan

ketrampilan. Peserta setiap jenis pelatihan ketrampilan akan memperoleh materi

umum dan materi khusus (sesuai jenis pelatihan ketrampilan yang diikuti).

2) Setiap jenis pelatihan ketrampilan diikuti oleh 20 peserta. Total jumlah peserta

ketrampilan adalah 100 peserta, yang diambil dari 4 (empat) kelurahan yang ada di

sekitar kampus Unsoed

3) Khusus peserta pelatihan teknisi komputer dan teknisi handphone diwajibkan

memahami pengetahuan dasar kelistrikan (arus lemah dan arus kuat). Peserta yang

akan mengikuti jenis pelatihan ketrampilan ini akan diseleksi kemampuan dasar

kelistrikannya, bagi peserta yang tidak lolos seleksi dapat mengikuti jenis pelatihan

ketrampilan lain yang diminati.

4) Kegiatan pelatihan ketrampilan dilaksanakan setiap hari dari jam 08.00 sampai

dengan selesai.

5) Lokasi pelaksanaan pelatihan di ruang fasilitas pelatihan ketrampilan Program

Studi. Agronomi Fak. Pertanian Unsoed.

Page 11: Contoh Proposal

2.5. Pendanaan

Pendanaan kegiatan ini diharapkan diperoleh dari hasil kerjasama Universitas Jenderal

Soedirman dengan Yayasan Damandiri Jakarta. Dana yang diusulkan untuk Kegiatan Pelatihan

Ketrampilan, sebesar : Rp 103.135.000,- (Seratus tiga juta seratus tiga puluh lima ribu rupiah)

Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya Pelatihan Ketrampilan

No JENIS KEGIATAN VOL SAT HARGA

SATUAN (Rp) TOTAL (Rp)

I Pelatihan Soft Skill        1 Honor Pengajar (5 org x 2 hari) 10 OH Rp 250.000 Rp 2.500.000 2 Transport Pengajar (5 org x 2 hari) 10 OH Rp 100.000 Rp 1.000.000 3 Konsumsi makan besar peserta (100 org x

1kali x 2 hari)200 OH Rp 18.000 Rp 3.600.000

5 Konsumsi makan besar panitia (11 org x 1 kali x 2 hari)

22 OH Rp 15.000 Rp 330.000

7 Konsumsi makan kecil peserta (100 org x 2 kali x 2 harI)

400 OH Rp 5.000 Rp 2.000.000

9 Konsumsi makan kecl panitia (11 org x 2 kali x 2 hari)

44 OH Rp 10.000 Rp 440.000

10 Penggandaan Makalah 100 eks Rp 15.000 Rp 1.500.000 11 Kontribusi LCD (2 hari x 3 kelas) 6 hari Rp 200.000 Rp 1.200.000   Sub Total I       Rp 12.570.000 II Pelatihan Teknisi Komputer        

1 Honor Pengajar 8 t muka Rp 250.000 Rp 2.000.000 2 Transport Pengajar 8 t muka Rp 25.000 Rp 200.000 3 Biaya Pembuatan modul pelatihan 1 paket Rp 250.000 Rp 250.000 4 Penggandaan Makalah 20 eks Rp 20.000 Rp 400.000 5 Komputer Bekas layak pakai utk praktek

perbaikan5 unit Rp 400.000 Rp 7.000.000

6 Toolkit untuk perbaikan komputer 5 set Rp 150.000 Rp 750.000 7 Kontribusi LCD 8 kali Rp 50.000 Rp 400.000   Sub Total II       Rp 11.000.000 III Pelatihan Teknisi Handphone        1 Honor Pengajar 8 t muka Rp 50.000 Rp 2.000.000 2 Transport Pengajar 8 t muka Rp 25.000 Rp 200.000 3 Biaya Pembuatan modul pelatihan 1 paket Rp 250.000 Rp 250.000 4 Penggandaan Makalah 20 eks Rp 20.000 Rp 400.000 5 Handphone Bekas layak pakai utk praktek

perbaikan5 unit Rp 350.000 Rp 1.750.000

6 Toolkit untuk perbaikan handphone 5 set Rp 125.000 Rp 625.000 7 Solder mikro dengan blower 1 set Rp 600.000 Rp 600.000 8 Kontribusi LCD 8 kali Rp 50.000 Rp 400.000

10 Transport magang peserta (20 org x 2 bln) 40 OB Rp 200.000 Rp 8.000.000

  Sub Total III       Rp 14.225.000

IV Pelatihan Kewirausahaan Ikan lele        1 Honor Pengajar 12 t muka Rp 250.000 Rp 3.000.000 2 Transport Pengajar 12 t muka Rp 25.000 Rp 300.000 3 Biaya Pembuatan modul pelatihan 1 paket Rp 250.000 Rp 250.000

Page 12: Contoh Proposal

4 Penggandaan Makalah 20 eks Rp 20.000 Rp 400.000 5 Induk lele 6 pasang Rp 250.000 Rp 1.500.000 6 Terpal 4 x 6 m 5 bh Rp 150.000 Rp 750.000 7 Terpal 5 x 6 m 2 bh Rp 200.000 Rp 400.000 8 Bambu utk pagar kolam pembibitan 20 btg Rp 10.000 Rp 200.000 9 Plastik transparan 0,8 mm utk atap

pembibitan 4 gulung Rp 250.000 Rp 1.000.000

10 Paranet untuk naungan pembibitan 40 m Rp 45.000 Rp 1.800.000 11 Pakan cacing utk bibit lele 10 btl Rp 7.500 Rp 75.000 12 Konsentrat F-99 5 kg Rp 18.000 Rp 90.000 13 Pakan lele LCAI 321 4 ktg Rp 120.000 Rp 480.000 14 Pakan lele CCCF 4 ktg Rp 180.000 Rp 720.000 15 Probiotik utk perbaikan kualitas air kolam 4 btl Rp 45.000 Rp 180.000 16 Sewa kolam utk pemeliharaan lele konsumsi 2 kolam Rp 400.000 Rp 800.000   Sub Total IV       Rp 11.945.000 V Pelatihan Kewirausahaan Pertamanan;

Tanaman hias dan Pembuatan Pupuk Organik

       

1 Honor Pengajar 8 t muka Rp 250.000 Rp 2.000.000 2 Transport Pengajar 8 t muka Rp 25.000 Rp 200.000 3 Biaya Pembuatan modul pelatihan 1 paket Rp 250.000 Rp 250.000 4 Penggandaan Makalah 20 eks Rp 20.000 Rp 400.000 5 Bahan Pupuk Organik 5 ton Rp 500.000 Rp 2.500.000 6 Alat granulasi pupuk organik 1 unit Rp 2.500.000 Rp 2.500.000 7 Materi Praktik tanaman hias 1 paket Rp 2.500.000 Rp 2.500.000 8 Biofertilizer 8 btl Rp 60.000 Rp 480.000 9 Kotak fermentasi 5 unit Rp 250.000 Rp 1.250.000

10 Kontribusi LCD 8 t muka Rp 50.000 Rp 400.000   Sum Total V       Rp 12.480.000

VI Pelatihan kewirausahaan bengkel sepeda motor

       

1 Honor Pengajar 12 t muka Rp 250.000 Rp 3.000.000 2 Transport Pengajar 12 t muka Rp 25.000 Rp 300.000 3 Biaya Pembuatan modul pelatihan 1 paket Rp 250.000 Rp 250.000 4 Penggandaan Makalah 20 eks Rp 20.000 Rp 400.000 5 Mesin sepeda motor bekas utk praktek 2 unit Rp 750.000 Rp 1.500.000 6 Sepeda motor Bekas layak pakai utk praktek 1 unit Rp 3.000.000 Rp 3.000.000 7 Peralatan untuk perbaikan sepeda motor 5 set Rp 350.000 Rp 1.750.000 8 Transport magang peserta (20 org x 2 bln) 40 OB Rp 200.000 Rp 8.000.000 9 Kontribusi LCD 8 kali Rp 50.000 Rp 400.000   Sub Total VI       Rp 18.600.000

VII Manajemen Program pelatihan        1 Transport rapat koordinasi Tim (11 org x 3

kali)33 OK Rp 25.000 Rp 825.000

2 Konsumsi Rapat Koordinasi Tim (11 or x 3 kali)

33 OK Rp 5.000 Rp 165.000

3 Pembuatan laporan 1 keg Rp 1.000.000 Rp 1.000.000 4 Penggandaan Laporan 20 eks Rp 20.000 Rp 400.000 5 Monitoring Kegiatan 6 kali Rp 250.000 Rp 1.500.000 6 Surat Menyurat 7 bln Rp 100.000 Rp 700.000 7 ATK dan Bahan Habis Pakai 7 bln Rp 300.000 Rp 2.100.000

Page 13: Contoh Proposal

8 Transport Tim Pengelola Pelatihan (11 org x 7 bln)

77 OB Rp 25.000 Rp 1.925.000

9 Honor          a. Penanggungjawab kegiatan (1 org x 7 bln) 7 OB Rp 250.000 Rp 1.750.000   b. Ketua Tim (1 org x 7 bln) 7 OB Rp 150.000 Rp 1.050.000   c. Sekretaris (2 org x 7 bln) 14 OB Rp 150.000 Rp 2.100.000   d. Anggota (5 org x 7 bln) 42 OB Rp 150.000 Rp 6.300.000

10 Dokumentasi 1 paket Rp 2.500.000 Rp 2.500.000   Sub Total VII       Rp 22.315.000   Total       Rp 103.135.000

Page 14: Contoh Proposal

BAB IIISUSUNAN TIM PELATIHAN Life Skill BAGI REMAJA PUTUS SEKOLAH

Pengadaan fasilitas pelatihan ketrampilan ini akan dilaksanakan oleh Tim Pelatihan Life

Skill Bagi Remaja Putus Sekolah, dengan susunan Tim sebagai berikut :

Penanggung Jawab : Rektor Unsoed PurwokertoWakil Penanggung Jawab : Pembantu Rektor III

Koordinator : Kepala Biro Administrasi Kemahasiswaan Unsoed

Ketua Tim : Ir. Bambang Rudianto W, MP

Sekretaris : Dra. Anie Rahayu

Tim Ahli : Ir. GH Sumartono, MS Ir. Agus Priyono, MP

Haryatiningsih P., S.Keb.Ns Drs Waidi, MBA Purwanto, SP

Sekkretariat : Bagian Kesejahteraan Mahasiswa Biro Administrasi Kemahasiswaan Unsoed

Page 15: Contoh Proposal

Lampiran 1. : Curriculum Vitae Staf Pengajar Pelatihan Ketrampilan

Curriculum vitae

1. Nama : Drs Waidi, MBA2. Jenis Kelamin : Laki-laki3. Pendidikan : S1 (Univ. Terbuka – Jakarta)

S2 (Leicester Univ. – Inggris)4. Pekerjaan : Staf Pengajar Program Magister Managemen Fak. Ekonomi Unsoed5. Alamat Kantor : Program Magister Managemen Fak. Eknomi Unsoed Jl.. Dr. Soeparno Karangwangkal Purwokerto 531236. Kegiatan Ilmiah :

6.1. Kegiatan Pelatihan :

Nama kegiatan pelatihan Tempat

TEFL Leicester Univ. - InggrisTQM Unsoed - PurwokertoKompetensi Managemen Dikti - Surabaya

6.2. Mata Kuliah Yang Diampu :- Manajemen Pemasaran (D3 Bisnis Internasinal Fak Ekonomi - Unsoed)- Managemen (Program MM Fak Ekonomi – Unsoed) - Soft Skill Development (SAC – Unsoed)

6.3. Kegiatan Penelitian

Judul Penelitian Tahun

Kemampuan kepemimpinan mahasiswa setelah belajar di pendidikan tinggi

2004

Pengaruh tingkat pendidikan terhadap peningkatan prestasi kerja

2005

Page 16: Contoh Proposal

Curriculum vitae

1. Nama : Ir. Totok Agung Dwi Haryanto, M.P., Ph.D2. Jenis Kelamin : Laki-laki3. Pendidikan : S1 (Unsoed Purwokerto)

S2 (UNPAD Bandung) S3 (Kyushu Univ. Fukuoka Japan)

4. Pekerjaan : Staf Pengajar Program Magister Pertanian Ilmu Tanaman Unsoed5. Alamat Kantor : Fak. Peternakan Unsoed Jl.. Dr. Soeparno Karangwangkal Purwokerto 531236. Kegiatan Ilmiah :

6.1. Kegiatan Pelatihan :

Nama kegiatan pelatihan Tempat

Training of the Trainer (TOT) PENGELOLA GUGUS HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL (HKI. DP3M Dirjen Dikti.

Cisarua Bogor

Semiloka PENGEMBANGAN MANAJEMEN JURNAL ILMIAH.. DP3M Dirjen Dikti.

Jakarta

Training of the Trainer (TOT) METODOLOGI PENELITIAN. DP2M DIKTI.

Jakarta

6.2. Mata Kuliah Yang Diampu :- Metodologi Penelitian- Pemuliaan Tanaman- Soft Skill Development (SAC – Unsoed)

6.3. Kegiatan Penelitian

Judul Penelitian Tahun

Percobaan Teknologi Tanaman Pangan Tahan Kering. Badan Penelitian dan Pengembangan Propinsi Jawa Tengah

2003

Pertumbuhan, Hasil, dan Mutu Beras Genotipe F5 dari Persilangan Padi Mentik Wangi X Poso dibanding Tetuanya dalam Rangka Perakitan Padi Gogo Aromatik.

2004

Penelitian dan Pengembangan Model Alternatif Pengendalian Hama. Badan Penelitian dan Pengembangan Propinsi Jawa Tengah. Semarang.

2004

Uju Adaptabilitas dan Stabilitas Galur Padi Gogo Aromatik dalam rangka Perakitan Padi Gogo Aromatik. Research Grant TPSDP Unsoed

2005

Page 17: Contoh Proposal

Curriculum vitae

1. Nama : Ir. Bambang Rudianto W., MP 2. Jenis Kelamin : Laki-laki3. Pendidikan : S1 (Unsoed - Purwokerto)

S2 (UGM - Yogtakarta)4. Pekerjaan : Staf Pengajar PS Agronomi Fak. Pertanian Unsoed5. Alamat Kantor : Fak. Pertanian Unsoed Jl.. Dr. Soeparno Karangwangkal Purwokerto 531235. Kegiatan Ilmiah :

6.1. Kegiatan Pelatihan :

Nama kegiatan pelatihan Tempat

Pelatihan Manajemen Laboratorium Dikti – SoloPelatihan permodelan dengan komputer Biotrop – BogorWorkshop Pembinaan Petani Pisang dan Pengrajin Sale Pisang di Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap

Cilacap

Workshop Pembinaan pengrajin Gula Kelapa di Kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas

Banyumas

Workshop on Database Management and Local Area Network, Unsoed

Unsoed - Purwokerto

Instruktur pelatihan multimedia bagi Dosen Fak. Peternakan Unsoed

Unsoed - Purwokerto

Instruktur Pelatihan training of trainer Multimedia Dikti – CisaruaMagang Sistem Networking komputer dan database ITB - Bandung

6.2. Mata Kuliah Yang Diampu :- Dasar-Dasar Agronomi (Fak Pertanian Unsoed)- Dasar-Dasar Aplikasi Komputer (Fak Pertanian – Unsoed) - Apresiasi Komputer (D3 Agribisnis Fak Pertanian – Unsoed)

6.3. Kegiatan Penelitian

Judul Penelitian Tahun

Kajian Jarak Tanam dan Takaran EM-4 terhadap hasil dan pertumbuhan tanaman Nilam

2004

Kajian Sistem Tumpangsari Nilam – Jagung dengan pengaturan jarak tanam nilam dan takaran EM-4 terhadap hasil dan pertumbuhan tanaman jagung dan nilam

2004

Pengaruh jenis media tanam dan naungan terhadap pertumbuhan bibit cacao

2005

Pengaruh ZPT Gibeelin terhadap pertumbuhan bibit manggis

2005

Page 18: Contoh Proposal

Curriculum vitae

1. Nama : Ir. Tridjoko Agustono, M.P.2. Jenis Kelamin : Laki-laki3. Pendidikan : S1 (Unsoed - Purwokerto)

S2 (UNPAD - Bandung)4. Pekerjaan : Staf Pengajar PS Agronomi Fak. Pertanian Unsoed5. Alamat Kantor : Fak. Pertanian Unsoed Jl. Dr. Soeparno Karangwangkal Purwokerto 531236. Kegiatan Ilmiah :

6.1. Kegiatan Pelatihan :

Nama kegiatan pelatihan Tempat

Workshop Pembinaan Petani Pisang dan Pengrajin Sale Pisang di Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap

Cilacap

Workshop Pembinaan pengrajin Gula Kelapa di Kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas

Banyumas

Pelatihan Monitoring dan evaluasi Laboratorium ITB - Bandung

6.2. Mata Kuliah Yang Diampu :- Perkebunan Utama- Pengendalian Gulma- Dasar-dasar Agronomi- Pupuk dan Pemupukan

6.3. Kegiatan Penelitian

Judul Penelitian Tahun

Penggunaan Bahan Organik Dan Biofertiliser Pada Lahan Kering Marginal Untuk Produksi Tanaman Pisang

2004

Penerapan Teknologi Tanpa Olah Tanah Dalam Upaya Pengendalian Gulma Pada Sistem Tumpangsari Jagung Kedelai

2004

Pengaruh Tanpa Olah Tanah Dan Mulsa Jerami Terhadap Pertumbuhan Gulma dan Produksi Tanaman baby Corn Di Lahan Kering

2005

Penggunaan Berbagai Jenis biofertilizer Untuk Pengembangan Tanaman Bawang Putih Di Dataran Medium

2005

Page 19: Contoh Proposal

Curriculum vitae

1. Nama : Ir. G.H. Sumartono, MS2. Jenis Kelamin : Laki-laki3. Pendidikan : S1 (Unsoed - Purwokerto)

S2 (UNPAD - BAndung)4. Pekerjaan : Staf Pengajar PS Hortilultura Fak. Pertanian Unsoed5. Alamat Kantor : Fak. Pertanian Unsoed Jl. Dr. Soeparno Karangwangkal Purwokerto 531236. Kegiatan Ilmiah :

6.1. Kegiatan Pelatihan :

Nama kegiatan pelatihan Tempat

Seminar Pengembangan Agribisnis Dalam Menunjang Kegiatan Agr Industri di Indonesia

Unsoed - Purwokerto

Seminar Peran Makanan Tambahan Dalam Upaya Meningkatkan dan Mempersiapkan SDM

Unsoed - Purwokerto

Overseas Non Degree Training Environmet Management HIS-Erasmus Universtet Roterdam Belanda

Upaya Peningkatan Pemasaran Produk Organik di Kab. Bms Unsoed - PurwokertoPengembangan Sistem Pertanian Organik Sebagai Terobosan Baru.

Deptan - Ungaran

Pelatihan Aplikasi Teknologi Hidroponik Untuk Pengembangan Agribisnis Perkotaan

IPB - Bogor

Pelatihan Analisis Dampak Lingkungan Unsoed - PurwokertoPelatihan Pengembangan Pertanian Komoditas Hortikultura Desa Kutasari Baturaden

Unsoed - Purwokerto

6.2. Mata Kuliah Yang Diampu :- Budidaya Tanaman Hias dan Bunga- Pertanian Berkelanjutan - Manajemen Agribisnis Hortikultura - Hortikultura Landskap Pertamanan

6.3. Kegiatan Penelitian

Judul Penelitian Tahun

Pemanfaatan Efek Ganda Agen Hayati Bacillus Substilis Dalam Peningkatan Produksi Kacang Tanah di Lahan Marginal

2004

Evaluasi Agronomik Pemberian Bantuan Fosfat Alam dan M-Bio untuk Budidaya Tanaman Kedelai Pada Tanah Typic Kandiudults

2004

Kajian Kontribusi Peran Wanita Tani Hortikultura dalam Pengambilan Keputusan Usaha Tani Guna Peningkatan Pendapatan Keluarga di Kabupaten Wonosobo

2005

Kajian Sistem Pertanian Organik dalam Meningkatkan Stabilitas Komoditas Hortikultura

2005

Page 20: Contoh Proposal

Curriculum vitae

1. Nama : Hariyatiningsih P., S.Kep.Ns2. Jenis Kelamin : Perempuan3. Pendidikan : Akper Depkes Yogyakarta Program Studi Keperawatan Fakultas Kedkteran UGM

Program Pendidikan Profesi PSIK Fakultas Kedokteran UGM4. Pekerjaan : Staf Pengajar Program Sarjana Keperawatan Unsoed5. Alamat Kantor : Program Sarjana Keperawatan Unsoed Jl. Dr. Soeparno Karangwangkal Purwokerto 531236. Kegiatan Ilmiah :

6.1. Kegiatan Pelatihan :

Nama kegiatan pelatihan Tempat

Pelatihan seminar keperawatan anak, Dinkes Jateng 2003Pelatihan pengabdian masyarakat, Kopertis Wil IV 2004Pelatihan audit mutu internal akademik, P3I Unsoed 2005Pelatihan metodologi penelitian berbasis gender, Puslitwan Unsoed

2006

Pelatihan tutor pekerti, Universitas Terbuka 2006

6.2. Mata Kuliah Yang Diampu :- Keperawatan anak- Konsep dasar keperawatan- Pengantar keperawatan profesional

6.3. Kegiatan Penelitian

Judul Penelitian Tahun

Hubungan dukungan keluarga dengan kecemasan perpisahan pada anak usia prasekolah.

2003

Faktor-faktor yang mempengaruhi stres kerja perawat ICU di RSUP Dr Sarjito Yogyakarta.

2004

Model pelatihan kader posyandu Lansia 2005

Page 21: Contoh Proposal

Curriculum vitae

1. Nama : Purwanto, SP 2. Jenis Kelamin : Laki - laki3. Pendidikan : S1 (Unsoed - Purwokerto)4. Pekerjaan : Staf Pengajar PS Agronomi Fak. Pertanian Unsoed5. Alamat Kantor : Fak. Pertanian Unsoed Jl. Dr. Soeparno Karangwangkal Purwokerto 531236. Kegiatan Ilmiah :

6.1. Kegiatan Pelatihan :

Nama kegiatan pelatihan Tempat

Modifikasi Media MS dan Perlakuan Penambahan Air Kelapa Untuk Menumbuhkan Eksplan Tanaman Kentang

2004

Penelitian dan Pengembangan Durian Unggul Lokal Purworejo Dengan Teknik In vitro

2004

6.2. Mata Kuliah Yang Diampu :- Pengantar Aplikasi Dasar Program Komputer- Dasar-Dasar Agronomi

6.3. Kegiatan Penelitian

Nama kegiatan pelatihan Tempat

Training Of Trainer dan Pembimbing Mahasiswa untuk Program Kreativitas Mahasiswa di LPM Unsoed

Unsoed - Purwokerto

Workshop on Database Management and Local Area Network, Unsoed

Unsoed - Purwokerto

Workshop on Teaching Methodology, Unsoed Unsoed - PurwokertoSeminar Nasional Lingkungan Hidup Melalui Pendidikan Dini

Unsoed - Purwokerto

Pelatihan Penulisan Proposal Kompetisi Bagi Dosen Muda

Unsoed - Purwokerto

Intruktur pelatihan multimedia bagi Dosen Fak. Peternakan Unsoed

Unsoed - Purwokerto

Page 22: Contoh Proposal

Curriculum vitae

1. Nama : Nur Santosa

2. Jenis Kelamin : Laki-laki

3. Pendidikan : STM Listrik

4. Pekerjaan : Praktisi Teknisi mesin Fotocopy

5. Alamat Kantor : Dirgantara Fotocopy

Jl. Ketapang Raya no 10 Perumnas Teluk Purwokerto

6. Pengalaman kerja :

Pengalaman kerja Tahun

Teknisi handphone service center di Semarang 1988 - 1994Teknisi handphone di Jogyakarta 1995 - 1999Instruktur Pelatihan Teknisi handphoneDirgantara handphone center Purwokerto

1999 - sekarang

Page 23: Contoh Proposal

PROPOSAL

PEMBERDAYAAN REMAJA PUTUS SEKOLAHSEKITAR KAMPUS

OLEH MAHASISWA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

Oleh :

Tim Pelatihan Life Skill Unsoed

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONALUNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

PURWOKERTO2007

Page 24: Contoh Proposal

HALAMAN PENGESAHANPEMBERDAYAAN REMAJA PUTUS SEKOLAH SEKITAR KAMPUS

OLEH MAHASISWA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

1. Judul Kegiatan : “Kegiatan Pelatihan Ketrampilan”

2. Penaggung Jawab : Prof. Dr. Ir. Sudjarwo (Rektor Unsoed)

3. Ketua Pelaksana Kegiatan : a) Nama : Ir. Bambang Rudianto W., MPb) NIP : 131781448c) Jabatan/Gol : Lektor/IIIdd) Universitas : Jenderal Soedirman

4. Lokasi Kegiatan : Fasilitas Pelatihan Ketrampilan - Program Studi Agronomi Fakultas Pertanian Unsoed

5. Sasaran Kegiatan : Remaja Putus Sekolah dari Keluarga Ekonomi Lemah di Sekitar Kampus Unsoed

6. Keluaran Yang Dihasilkan : Tenaga Terampil Siap berwirausaha mandiri

7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 7 (tujuh) bulan Mulai : Sejak proposal disetujui dan didanai Selesai : Bulan ke 7

8. Biaya kegiatan : Rp 103.135.000 (Seratus tiga juta seratus tiga puluh lima ribu rupiah)

Sumber biaya : Yayasan Damandiri Jakarta

Purwokerto, 18 Juni 2007

Mengetahui : Ketua Tim Rektor Unsoed, Pelatihan Life Skill Unsoed

Prof. Dr. Ir. Sudjarwo Ir. Bambang Rudianto W., MP NIP. 130529551 NIP. 131781448