28
• AGIL HENDRA P 1111011008 • DINA MARYANA 1111011034 • EVA SEPTIAWATI 1111011040 • JENFABELLA LUKEL 11110111062 • NIDYA SILVIANA M 1111011030

Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

• AGIL HENDRA P 1111011008• DINA MARYANA 1111011034• EVA SEPTIAWATI 1111011040• JENFABELLA LUKEL 11110111062• NIDYA SILVIANA M 1111011030

Page 2: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

BAB 2

• DASAR DASAR PRILAKU INDIVIDUAL

Page 3: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

1. Kemampuan

Kemampuan (ability) berarti kapasitas seorang individu untuk melakukan beragam tugas dalam suatu pekerjaan. Kemampuan adalah sebuah penilaian terkini atas apa yang dapat dilakukan sesoramg. Kemampuan keseluruhan seorang individu pada dasarnyaterdiri dari 2 kelompok faktor : intelektual dan fisik

Page 4: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

Kemampuan intelektual

• Kemampuan yang dibutuhkan untuk melakukan berbagai aktivitas mental – berpikir, menalar, dan memecahkan masalah. Individu dalam sebagian besar masyarakat menempatkan kecerdasan , dan untuk alasan yang tepat, pada nilai yang tinggi. Individu cerdas biasanya mendapatkan lebih banyak uang dan tingkat pendidikan yang tinggi. Individu cerdas juga lebih mungkin menjadi pemimpin dalam suatu kelompok

Page 5: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

Kemampuan fisik

• Pada tingkat yang sama disaat kemampuan intelektual sangat dibutuhkan, kemampuan fisik tertentu bermakna penting bagi keberhasilan pekerjaan yang kurang membutuhkan keterampilan dan lebih terstandar, misalnya pekerjaan yang membutuhkan fisik kuat. Setiap individu memiliki ketangkasan fisik yang berbeda-beda. Tidak mengherankan jika terdapat sedikit hubungan diantara mereka. Kinerja tinggi karyawan membutuhkan kemampuan yang sangat kuat , sehingga karyawan dituntut untuk memiliki kemampuan yang dibutuhkan.

Page 6: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

2. Karakteristik biografis

• Karakteristik-karakteristik yang dimiliki oleh manusia atau individu sangat beragam. Karakteristik-karakteristik yang nyata adalah usia, gender, ras, dan masa jabatan seseorang dalam sebuah perusahaan . Karakteristik ini sangat berpengaruh terhadap pekerjaan .

Page 7: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

A. Usia

• Usia merupakan suatu faktor penting bagi pekerjaan. Usia merupakan suatu faktor kematangan seseorang dalam melakukan sesuatu. Usia sering kali menjadi menjadi sebuah cara untuk menilai seseorang dalam melakukan kegiatan . Layak ny pekerjaan , usia yang tua mempunyai banyak pengalaman,etika kerja, dan komitmen . Namun usia tua mempunyai kecenderungan kurang memiliki fleksibilitas dan menolak teknologi baru, dalam produktivitas usia yang bertambah tua dapat dikatakan merupakan sebuah kemunduran seseorang untuk berkreatifitas , berinovasi dan melakukan produktivitas .

Page 8: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

B. Gender

• Dalam hal ini gender menjadi hal yang sangat erat dengan fleksibilitas terhadap pekerjaan dan kurang nya konsistensi dalam pekerjaan . Dalam kenyyataan nya , wanita yang bekerja dan mempunyai anak yang berada di usia pra sekolah banyak yang tidak masuk kerja hanya untuk menemani anak atau pun sekedar bersih-bersih rumah , sehingga wanita dianggap kurang komitmen dengan pekerjaan dibandingkan dengan karyawan laki-laki yang selalu hadir untuk masuk kerja , sehingga banyak yang menganggap pria lebih produktif daripada wanita

Page 9: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

C. Ras

• Ras menjadi suatu faktor seseorang dalam mendapatkan keadilan atau diskriminasi dalam suatu organisasi. Dalam banyak kasus, banyak kelompok yang memilih anggota berdasarkan ras yang sama , selain itu banyak ny seorang individu/kelompok yang mengedepan kan partner ytang berdasarkan ras yang sama agar bisa mendapatkan hal yang lebih baik lagi dari ras yang lain, hal ini membuat banyak tindakan merasa didiskriminasi dan sangat tidak dihormati atau tidak adil hanya karena mereka mempunyai ras yang berbeda

Page 10: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

D. Masa Jabatan

• Masa jabatan mempunyai sebuah hubungan yang positif terhadap sebuah pekerjaan , semakin lama seseorang memegang masa jabatan , maka akan semakin besar loyalitas dan komitmen yang diberikan . Untuk produktivitas , jika seseorang lebih lama memegang masa jabatan biasa ny dia mempunyai pengalaman kerja yang banyak , sehingga hal tersebut menjadi dasar sebuah perkiraan yang baik terhadap produktivitas karyawan

Page 11: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

Metode pembentukan perilaku

• Terdapat 4 cara pembentukan perilaku– Penegasan positif– Penegasan negatif– Hukuman– peniadaan

Page 12: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

• Menindak lanjuti repons dengan sesuatu yang menyenangkan disebut penegasan positif

• Menindaklanjuti repons dengan penghentian atau penarikan sesuatu yang tidak menyenangkan disebut penegasan negatif

• Hukuman menyebakan sebuah kondisi tidak menyenangkan dalam upaya menghilangkan perilaku yang tidak diharapkan.

• Menghapuskan semua penegasan yang mempertahankan sebuahperilaku disebut peniadaan

Page 13: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

• Dalam penegasan positif maupun negatif memberi hasil dalam pembelajaran. Hal tersebut memperkuat respon dan meningkatkan probabilitas pengulangan. Namun , baik hukuman maupun peniadaan melemahkan perilaku dan cenderung mengurangi frekuensi setelahnya. Dalam pembentukan perilaku, pemilihan waktu adalah sebuah isu penting. Seperti tabel dihalaman berikut nya

Page 14: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

Jadwal penegasan Sifat penegasan Pengaruh pada perilaku contoh

berkesinambungan Penghargaan yg diberikan setelah setiap perilaku yg diharapkan

Pembelajaran secara cepat terhadap perilaku yang baru tetapi lenyap dgn cepat

pujian

Interval tetap Penghargaan diberikan pada interval waktu yang tetap

Kinerja rata-rata dan tidak teratur lenyap dgn cepat

Bayaran mingguan

Interval variabel Penghargaan diberikan pada interval waktu yang variabel

Kinerja cukup tinggi dan stabil dan lenyap dengan lambat

Kuis dadakan

Rasio tetap Penghargaan diberkan pada jumlah hasil secara tetap

Kinerja tinggi dan stabil daidapat dengan cepat tetapi juga lenyap dengan cepat

Bayaran tarif perbuah

Rasio variabel Penghargaan diberikan pada jumlah hasil yang variabel

Kinerja sangat tinggi dan lenyap dengan lambat

Penjualan berdasarkan komisi

Page 15: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

BAB 3

• NILAI, SIKAP, DAN KEPUASAN KERJA

Page 16: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

•Nilai adalah keyakinan – keyakinan dasar bahwa pola perilaku khusus atau bentuk akhir keberadaan secara pribadi atau sosial lebih disukai daripada pola prilaku atau bentuk akhir keberadaan yang berlawanan atau kebalikan

Sikap adalah pernyataan – pernyataan evaluatif yang berkaitan dengan objek, orang, atau peristiwa

Page 17: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

TIPE SIKAP

• Kepuasan Kerja• Keterlibatan• Komitmen pada organisasi

Page 18: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

DAMPAK KEPUASAN KERJA PADA KINERJA KARYAWAN

• Kepuasan dan Produktifitas• Kepuasan dan Keabsenan• Kepuasan dan Pengunduran diri

Page 19: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

CARA KARYAWAN MENGUNGKAPKAN KETIDAKPUASAN

• KELUAR • SUARA• KESETIAAN• PENGABAIAN

Page 20: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

BAB 4

• KEPRIBADIAN DAN NILAI

Page 21: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

• Kepribadian adalah keseluruhan cara seorang individu bereaksi dan berinteraksi dengan individu lain

• Kepribadian sering dideskripsikan dalam istilah sifat yang bisa diukur yang ditunjukkan oleh seseorang

Page 22: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

• Penilaian kepribadian sangat berguna dalam perekrutan karyawan agar seorang manajer lebih mampu memahami dan lebih baik dalam mengatur individu yang bekerja dengan nya .

Page 23: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

• Nilai adalah alat yang menunjukkan alasan dasar bahwa cara-cara pelaksanaan atau keadaan akhir tertentu lebih disukai secara sosial dibandingkan cara pelaksanaan atau keadaan akhir yang berlawanan.[ Nilai memuat elemen pertimbangan yang membawa ide-ide seorang individu mengenai hal-hal yang benar, baik, atau diinginkan

Page 24: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

• Nilai menjadi penting terhadap suatu prilaku organisasi karena

menjadi suatu dasar dan landasan pemikiran seorang

individu

Page 25: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

Menghubungkan kepribadian dan nilai seorang individu dengan tempat kerja• Ada beberapa hal penting yang berkaitan

dengan hal ini yaitu • Kesesuaian individu-pekerjaan• Kesesuaian individu -organisasi

Page 26: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

Kesesuaian individu-pekerjaan

• Memadankan persyaratan pekerjaan dengan kepribadian hal terbaik dalam organisasi , hal ini di dasarkan bahwa kepuasaan dan kecendrungan untuk meninggalkan suatu posisi bergantung pada tingkat sampai mana individu berhasil mencocokan kepribadian mereka dengan suatu pekerjaan

Page 27: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

Kesesuain individu -organisasi

Hal ini penting dalam menyelaraskan kepribadian seorang karyawan dengan kultur organisasi .

Hal ini sangat berkaitan sebagai contoh adalah karyawan yang memiliki ekstraversi sangat tinggi lebih cocok dengan kultur organisasi yang agresif dan berorientasi tinggi

Page 28: Bab 2 Dasar-dasar Perilaku Individual Kelompok 2

Kepribadian dan nilai sangat penting untuk serang individu karena sangat mempengaruhi sikap dan persepsi seseorang