4
PROPOSAL USAHA GAGASAN USAHA a. Dasar Gagasan Usaha Yang menjadi dasar pemikiran untuk membuka perusahaan ini karena ingin menjadi mitra kerja bagi petani kopi, dengan membantu para petani untuk memasarkan hasil produksinya ke berbagai daerah dalam negri maupun luar negri, yang akan menjadi pangsa pasar. Selain itu juga menciptakan lapangan kerja, serta meningkatkan taraf hidup pendiri perusahaan dan membantu para konsumen yang membuthkan pelayanan hasil produk yang berkualitas. Selain beberapa alasan di atas juga ada beberapa alasan yang membuat pendiri perusahaan untuk membuka usaha baru ini: 1. Kondisi alam dan Lingkungan Dilihat dari kondisi geografis kabupaten Aceh Tengah sangat cocok untuk mengembangkan usah tani kopi arabika organik. Kondisi alam atau geografis sangat cocok untuk mengembangakan usaha tani kopi arabika organic. Hal ini memberikan satu peluang kepeda para petani untuk membuka usaha dibidang agribisnis, kopi arabika organic kabupaten Aceh Tengah. 2. Citra rasa/Kualitas Sudah terbukti bahwa rasa atau aroma kopi arabika kabupaten Aceh tengah sangat berkualitas. Dalam usaha pengembangan dan perawatan kebun kopi tidak diperlukan untuk menggunakan pupuk buatan dan pestisida, tetapi cukup menggunakan pupuk organic, yaitu pupuk yang berasal dari guguran daun pelinding kopi yang secara alami akan terurai. Citra rasa kopi seperti ini tentu meberi satu simpati bagi konsumen, dengan denikian tercipta pangsa pasar. Atau dengan kata lain permintaan semakin banyak dan penawaran bekurang. Semakin baik kualitas produk semakin banyak permintaan yang akan datang. Dengan demikian terdoronglah atau tergerak hati seorang pengusaha untuk membuka usaha baru. Atas dasar inilah pengusaha ingin membuka usaha pengolahan kopi arabika organik. Kedua alasan ini menjadi dasar atau gagasan utama untuk membuka usaha pengolahan kopi organic ini. Walaupun dalam usaha berjalan

Proposal usaha

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Proposal usaha

PROPOSAL USAHA

GAGASAN USAHA

a. Dasar Gagasan UsahaYang menjadi dasar pemikiran untuk membuka perusahaan ini karena ingin menjadi mitra kerja

bagi petani kopi, dengan membantu para petani untuk memasarkan hasil produksinya ke berbagai daerah dalam negri maupun luar negri, yang akan menjadi pangsa pasar. Selain itu juga menciptakan lapangan kerja, serta meningkatkan taraf hidup pendiri perusahaan dan membantu para konsumen yang membuthkan pelayanan hasil produk yang berkualitas.

Selain beberapa alasan di atas juga ada beberapa alasan yang membuat pendiri perusahaan untuk membuka usaha baru ini:

1. Kondisi alam dan LingkunganDilihat dari kondisi geografis kabupaten Aceh Tengah sangat cocok untuk mengembangkan usah

tani kopi arabika organik. Kondisi alam atau geografis sangat cocok untuk mengembangakan usaha tani kopi arabika organic. Hal ini memberikan satu peluang kepeda para petani untuk membuka usaha dibidang agribisnis, kopi arabika organic kabupaten Aceh Tengah.

2. Citra rasa/KualitasSudah terbukti bahwa rasa atau aroma kopi arabika kabupaten Aceh tengah sangat berkualitas.

Dalam usaha pengembangan dan perawatan kebun kopi tidak diperlukan untuk menggunakan pupuk buatan dan pestisida, tetapi cukup menggunakan pupuk organic, yaitu pupuk yang berasal dari guguran daun pelinding kopi yang secara alami akan terurai. Citra rasa kopi seperti ini tentu meberi satu simpati bagi konsumen, dengan denikian tercipta pangsa pasar. Atau dengan kata lain permintaan semakin banyak dan penawaran bekurang. Semakin baik kualitas produk semakin banyak permintaan yang akan datang. Dengan demikian terdoronglah atau tergerak hati seorang pengusaha untuk membuka usaha baru. Atas dasar inilah pengusaha ingin membuka usaha pengolahan kopi arabika organik.

Kedua alasan ini menjadi dasar atau gagasan utama untuk membuka usaha pengolahan kopi organic ini. Walaupun dalam usaha berjalan akan ada factor atau dampak yang mempengaruhi dalam usaha ini berjalan.

b. Mamfaat Ekonomi

Dapat memenuhi kebutuhan sendiri.

c. Mamfaat Sosial

Page 2: Proposal usaha

IDENTITAS USAHA Nama Usaha : Bakso Emote Alamat Usaha :Darussalam. Komoditas Usaha : Sektor Usaha : Jumlah Tenaga Kerja :5 orang Perkiraan Pendapatan Usaha per Bulan :23.100.000 juta Perkiraan Pendapatan Lain per Bulan :4.500.000 juta Total Perkiraan Pendapatan per Bulan :27.600.000 juta

IDENTITAS PEMILIK Nama Pemilik : Nafsul Hanif Tempat lahir : Ds Menje, Kab pidie Tanggal Lahir : 10 Agustus 1994 Jenis Kelamin : Laki-laki Alamat Rumah : Pang-pango no.1, Ds Jeulingke

PEMASARAN Produk/Jasa Yang Dipasarkan : Bakso emote Sasaran Konsumen/Pembeli : Pelajar dan Mahasiswa Wilayah Pemasaran : Sekitaran Darussalam Kualitas Produk : Perbandingan Harga Produk Dengan Pesain : Lokasi/Tempat Usaha : Peluang Besar : Target Penjualan Produk : Kondisi Persaingan Usaha Sejenis :

PERIJINAN (LEGALITAS)

Ketersediaan Ijin Tetangga, RT/RW, Lurah : Lengkap Ketersediaan Ijin Gangguan (HO) : Sedang diurus Ketersediaan Upaya Kelola dan Pemantauan

Lingkungan (UKL/UPL) : Belum/tidak ada Ketersediaan Ijin Komisili : Lengkap Ketersediaan NPWP : Sedang diurus Ketersediaan Tanda Daftar Usaha

Perdagangan (TDUP/SIUP) :Belum/tidak ada Ketersediaan Surat Ijin Tempat Usaha (SITU) : Lengkap Ketersediaan Tanda Daftar Perusahaan : Sedang diurus

PENGELOLAAN (MANAJEMEN)

Page 3: Proposal usaha

Bentuk Usaha : Sudah berbadan hukum Pengelolaan dan Pengoperasian usaha : Sudah ada pembagian tugas, belum tertulis Perencanaan Usaha : Belum ada perencanaan Upaya Peningkatan Keterampilan Tenaga kerja : Sudah dilakukan Pemberian Upah/Gaji : Standar UMK Ketersedian Aturan Kepegawaian : Tidak ada Ketersediaan Pembukuan Perusahaan : Ada, Lengkap Pengawasan Aktifitas Usaha : Kadang dilakukan

OPERASIONAL

Pengalaman Bidang Usaha sejenis Yang digeluti : Pengalaman Ketersedian Sarana dan Prasarana Usaha : Tersedia sebagian Ketersedian Sarana dan prasarana kantor : Belum tersedia Pemeliharaan/Perawatan Sarana/prasarana Usaha : Dapat dilakukan sendiri Ketersediaan Benih/Bibit, Pakan dan obat-obatan : - Rencana Penggunaan Kapasitas Produk : Kurang dari 50% Ketersedian dan Kecukupan Tenaga Kerja terampil : Tersedia dan cukup Ketersediaan Harga Benih/Bibit/Indukan, Pakan

dan obat-obatan : Sering berubah-ubah

KEUANGAN

Ketersediaan Rencana Pembiayaan usaha : Ada, tertulis Ketersediaan Rencana Penggunaan Dana : Ada, tidak tertulis Ketersediaan Rencana Perhitungan Hasil Usaha : Ada, tertulis Ketersediaan Modal Untuk Sarana Prasarana

(aktiva tetap) : 70%-100% modal sendiri Ketersediaan Modal Untuk Pra Operasi

(aktiva tidak berwujud) : 50%-70% modal sendiri Ketersediaan Modal Usaha Untuk Modal Kerja : Modal sendiri lebih dari 70% Ketersediaan Jaminan/agunan : Ada, milik sendiri Nilai/Harga Jaminan : Sama dengan nilai pinjaman